15 Contoh Portofolio Fresh Graduate dan Panduan Membuatnya

Portofolio seringkali dibutuhkan sebagai bukti keterampilan pelamar kerja. Sebagai fresh graduate, tak jarang masih banyak yang bingung tentang hal ini, apalagi belum memiliki pengalaman kerja sebelumnya. Pada artikel kali ini, kamu akan tahu contoh portofolio fresh graduate yang dapat digunakan untuk melamar kerja. Yuk, simak!

Baca juga: Ikuti Cara Membuat Portofolio Tanpa Pengalaman Ini Agar Diterima Kerja!

CONTOH PORTOFOLIO FRESH GRADUATE UNTUK BERBAGAI PROFESI

Mungkin banyak diantara kamu yang bertanya, “Bagaimana punya portofolio kerja, sementara belum pernah bekerja?” Meskipun portofolio lebih umum ditemukan oleh orang yang berpengalaman kerja, namun fresh graduate juga dapat menciptakan portofolio loh.

Setidaknya, ada 3 cara yang bisa kamu jadikan portofolio, yaitu:

• Proyek-proyek yang pernah dikerjakan selama masa kuliah, seperti tugas desain, fotografi, tulisan, atau tugas kreatif lainnya yang menunjukan keterampilan relevan dengan pekerjaan.
• Proyek di luar kampus, seperti kegiatan magang, organisasi, atau volunteer. Sertakan hasil kerja kamu dalam portofolio.
• Membuat ‘fake project’ untuk menunjukan ke perusahaan sampai mana kamu memahami dan menguasai bidang yang ingin dilamar. 

Nah, itulah 3 hal yang bisa kamu lakukan untuk membuat portofolio untuk melamar kerja. Kalau masih bingung, kamu bisa melihat contoh portofolio lamaran kerja fresh graduate berikut ini, ya.

CONTOH PORTOFOLIO DESAIN GRAFIS

Jika kamu pernah membuat desain grafis, baik dari tugas kampus, organisasi kampus, atau luar kampus. Kamu bisa memasukan hasil kerja tersebut ke portofolio. Hasil kerja desain grafis ini berupa poster, logo, packaging, atau feeds Instagram.

PORTOFOLIO CONTENT WRITER 

Bagi kamu yang memiliki keahlian menulis atau hobi menulis di berbagai media, seperti Medium atau blog. Kamu bisa screenshoot tulisan dan masukan tautan tersebut ke dalam portofolio.

CONTOH PORTOFOLIO COPYWRITER

Copywriter umumnya bertugas membuat caption atau tulisan marketing yang menjual dan menarik di media sosial, seperti Instagram atau LinkedIn. Untuk dijadikan portofolio, kamu bisa screenshot dan jelaskan hasil kerja tersebut. 

PORTOFOLIO ANIMATOR

Portofolio animator mencakup klip karya kamu. Pastikan isi portofolio penuh dengan karya penuh warna. Selain itu, tata letak situs web juga sangat penting agar orang yang melihat betah melihat portofolio kamu. 

CONTOH PORTOFOLIO WEB DESIGNER

Portofolio web designer disajikan berbentuk website. Pastikan kamu memiliki desain menarik dengan perpaduan warna yang sempurna. Cantumkan beberapa menu dan fitur yang membuat user-friendly. Untuk fresh graduate, kamu bisa buat web desain untuk bisnis saudara atau temanmu.

CONTOH PORTOFOLIO FOTOGRAFER

Portofolio ini berfungsi untuk memperlihatkan kualitas, kreativitas, dan gaya fotografi kamu. Masukan foto-foto terbaik yang pernah kamu lakukan. Pastikan memiliki foto dengan teknik yang konsisten. Menulis deskripsi dan cerita dapat menjadi nilai lebih.

PORTOFOLIO VIDEOGRAFER

Portofolio kamu harus menunjukkan keterampilan dan keahlian dalam menciptakan video yang berkualitas. Sertakan beberapa proyek seperti, video acara, video wisata, vidio pemasaran, dan sebagainya. Pilih proyek yang menunjukkan berbagai keterampilan teknis dan kreatif.

CONTOH PORTOFOLIO MAKEUP ARTIST (MUA)

Portofolio make up artist harus menunjukkan keterampilan dalam merias wajah. Kamu bisa memasukan foto before-after klien yang kamu rias. Jangan hanya mencantumkan satu konsep riasan, memasukan banyak konsep riasan bisa menjadi nilai tambah.

PORTOFOLIO MASTER OF CEREMONY (MC)

Portofolio MC harus menampilkan keterampilan dalam berbicara di depan publik, menghibur audiens, dan memandu acara dengan lancar. Kamu bisa memasukan foto ketika kamu sedang berbicara di depan umum. Menambahkan link video dan mendeskripsikan acara sangat penting.

CONTOH PORTOFOLIO PROGRAMMER

Sertakan contoh-contoh proyek perangkat lunak yang pernah dikerjakan. Ini bisa berupa aplikasi web, aplikasi mobile, perangkat lunak desktop, atau proyek lainnya. 

PORTOFOLIO DIGITAL MARKETING

Jika kamu ada pengalaman magang sebagai digital marketing, kamu bisa memasukan hasil kerja berupa mengelola strategi pemasaran digital. ini berupa kampanye media sosial, kampanye periklanan PPC (pay-per-click), kampanye email marketing, dan sebagainya. 

PORTOFOLIO SOCIAL MEDIA SPECIALIST

Jika kamu pernah berpengalaman mengelola media sosial, seperti membuat konten marketing, menyusun rencana strategi, dan menghasilkan konten kreatif lainnya, kamu bisa mencantumkan pada portofolio social media specialist. Pastikan mencamtumkan hasil dari konten yang kamu kelola.

PORTOFOLIO DATA ANALYST

Mungkin tak banyak fresh graduate yang memiliki pengalaman data analyst. Namun, jika kamu punya, kamu bisa mencantumkan visualisasi data yang telah dirancang. Ini bisa berupa grafik, diagram, peta, atau jenis visualisasi lainnya yang kamu gunakan untuk menyajikan informasi dari data.

PORTOFOLIO ARSITEKTUR

Bagi lulusan arsitektur, pasti kamu sering menggambar desain arsitektur saat kuliah. Kamu bisa mencantumkannya dalam portofolio. Contoh portofolio arsitektur biasanya berupa model 3D, visualisasi render, atau animasi yang membantu mengilustrasikan bagaimana proyek akan terlihat di dunia nyata.

PORTOFOLIO REPORTER

Jika kamu jurusan komunikasi atau jurnalistik, bisanya akan ada tugas menyampaikan atau menulis berita. Kamu bisa memasukan tugasmu tersebut ke dalam portofolio, seperti liputan berita, menulis press release, dan lain-lain. Berikut adalah contoh portofolio mahasiswa yang pernah menjadi reporter.

PORTOFOLIO DESAIN KOMUNIKASI VISUAL (DKV)

Lulusan DKV pasti banyak membuat tugas dan proyek yang bisa dijadikan sebagai portofolio kerja. Pastikan kamu memilih hasil gambar terbaik untuk dijadikan bukti keterampilan menggambarmu.

Baca juga: 10+ Contoh Portofolio Kerja yang Profesional untuk Pelamar Kerja

PANDUAN MEMBUAT PORTOFOLIO KERJA

Dalam membuat portofolio kerja, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan. Berikut adalah panduan dan cara membuat portofolio.

• TENTUKAN TUJUAN PORTOFOLIO

Tentukan tujuan dari portofolio, apakah ingin menunjukkan kemampuan desain, analisis data, kemampuan menulis, atau keterampilan lainnya.

• TENTUKAN ISI KONTEN

Pilih karya-karya terbaik yang akan kamu sertakan dalam portofolio. Pilih karya-karya yang mencerminkan kualitas terbaik dari pekerjaan.

• MASUKAN DESKRIPSI DIRI

Sebelum menampilkan hasil kerja, sebaiknya perkenalkan diri kamu secara singkat. Seperti “About me”, kamu juga bisa mencantumkan informasi-informasi penting seperti yang ada di CV.

• ATUR TATA LETAK 

Atur konten portofolio dengan tata letak yang menarik dan profesional. Gunakan gaya dan warna yang sesuai dengan bidang atau industrimu.

• BERIKAN DESKRIPSI SINGKAT

Penting untuk memberikan deskripsi atau hasil dari kerja tersebut. Jelaskan latar belakang projek, tujuan, dan kontribusi kamu dalam mencapai tujuan.

• SALAM PENUTUP DAN KONTAK

Diakhir portofolio, berikan salam penutup dan cantumkan kontak kamu. Selain nomor handphone, kamu bisa mencantumkan email, media sosial, atau akun LinkedIn-mu.

Dengan mengikuti contoh portofolio dan panduan diatas, kamu akan menghasilkan portofolio kerja yang efektif dan profesional. Ini akan membantumu menonjol di dunia kerja. Good luck!

Butuh referensi portofolio kerja lainnya? yuk gabung Girls Beyond Circle sekarang!

Baca juga: Portofolio Kerja yang Kreatif dan Non-kreatif, Apa Perbedaannya?

Sumber foto: Pexels