5 Jenis Psikotes Gambar dan Tips Menjawabnya
Psikotes gambar merupakan soal yang sering ada saat tes rekrutmen kerja. Tujuan dari soal ini adalah untuk melihat kepribadian pelamar saat bekerja, sehingga tak ada jawaban yang benar atau salah dalam menjawabnya. Berdasarkan jenisnya, psikotes ini terbagi menjadi lima. Berikut adalah penjelasannya.
Baca juga: 5 Situs Latihan Psikotes Online Gratis, Jobseekers Wajib Tahu!
JENIS PSIKOTES GAMBAR
Psikotes gambar adalah tes psikologi yang menggunakan gambar atau pola visual. Berikut adalah beberapa jenis psikotes yang umum digunakan dalam proses seleksi atau penilaian:
DRAW A PERSON TEST (DAP) - TES MENGGAMBAR ORANG
Draw a person test (DAP) adalah soal yang mengharuskan kamu menggambar seseorang. Nantinya, kandidat akan menggambar di kertas kosong yang telah disediakan beserta keterangan seperti usia, jenis kelamin dan pekerjaan orang tersebut.
Tujuan dari gambar orang psikotes ini adalah melihat kreativitas sekaligus kepribadian seseorang. Dengan gambar ‘a person’, nantinya perusahaan melihat bagaimana kamu menghadapi pekerjaan saat di situasi tertekan.
DRAW A TREE TEST - TES MENGGAMBAR POHON
Seperti namanya, kamu diminta untuk menggambar pohon pada selembar kertas. Tak hanya menggambar, kamu juga harus menuliskan deskripsi singkat mengenai pohon tersebut. Tujuan dari tes gambar ini adalah untuk menilai kepribadian kandidat.
Pada tes gambar ini, terdapat aturan di mana harus menggambar pohon berkambium atau memiliki batang yang bercabang seperti pohon mangga, jambu, dan lain-lain.
TES HOUSE TREE PERSON (HTP)
Setelah menggambar orang dan pohon, kamu harus menggambar tiga hal, yaitu rumah, pohon dan orang. Sebagian tes mungkin akan menyuruhmu gambar rumah saja.
Dengan menggambar ketiga hal tersebut, kepribadian kandidat terlihat lebih jelas dan relevan. Tak hanya itu, tes ini juga dapat mengidentifikasi hubunganmu dan keluarga.
TES WARTEG
Tes gambar selanjutnya adalah tes warteg, yaitu tes berisikan delapan kotak dengan isi gambar yang sangat abstrak. Tantangan dari gambar psikotes ini adalah kandidat harus menjadikan pola-pola tersebut menjadi sebuah gambar. Untuk menciptakan sebuah gambar, kamu harus menggunakan kreativitasmu.
TES LOGIKA GAMBAR DERET
Tes logika gambar deret merupakan tes gambar psikotes yang mirip dengan tes logika aritmatika. Tujuan dari tes ini adalah melihat kemampuan analitis, pengambilan keputusan hingga kemampuan memecahkan masalah. Pada tes ini, kamu diminta untuk menemukan satu gambar yang cocok untuk melanjutkan soal gambar selanjutnya.
Baca juga: Tes Potensi Akademik (TPA): Definisi, Jenis, Contoh dan Tips Mengerjakannya
TIPS MENGERJAKAN PSIKOTES GAMBAR
Meski dalam tes psikotes gambar tidak ada jawaban salah dan benar, tetapi jawabanmu akan menentukan diterima tidaknya kamu di suatu perusahaan. Dengan tes ini, perusahaan dapat melihat aspek kepribadian, minat dan intelegensi seseorang. Berikut adalah tips mengerjakan soal gambar psikotes dengan baik dan benar.
GAMBAR SESUAI DENGAN JENIS KELAMIN
Saat menggambar DAP, pastikan kamu menggambar orang tersebut sesuai dengan jenis kelamin kamu. Misalnya, kamu seorang perempuan, maka gambarlah orang tersebut perempuan. Gambarlah seolah itu adalah role model-mu, misal selebriti atau seseorang yang kamu hargai.
BENTUK DAN UKURAN GAMBAR
Saat melakukan tes psikologi gambar, pastikan semua bentuknya proporsional. Hindari menggambar bagian yang terlalu besar atau terlalu kecil. Gambar yang terlalu besar memiliki arti percaya diri tinggi namun agresif. Sementara gambar terlalu kecil artinya kurang optimis.
DETAIL GAMBAR
Gambarlah dengan detail, seperti menambahkan ekspresi (senyum, ketawa, datar, sedih) ini akan menilai perilaku kamu dalam bekerja. Kamu juga bisa menambahkan hal detail lainnya ketika menggambar orang, seperti menambahkan bulu mata, alis, aksesoris, dan lain-lain.
KETEBALAN GARIS
Ketebalan garis pada saat menggambar perlu diperhatikan. Hindari menggambar garis yang terlalu tebal maupun terlalu tipis. Menekankan garis di bagian tertentu bisa menunjukan sifat dan kepribadianmu. Misalnya, kamu menebalkan garis di bagian wajah, artinya kamu memiliki rasa percaya diri yang rendah.
JANGAN RAGU UNTUK MENGGAMBAR ULANG
Jika kamu kurang percaya diri dengan gambarmu tak ada salahnya untuk menggambar ulang. Lengkapi gambar tersebut dengan lebih jelas, sehingga gambarmu mudah dipahami.
Mengerjakan psikotes gambar mungkin sulit untuk sebagian orang. Maka dari itu, penting untuk berlatih, agar saat mengerjakan kamu terbiasa dengan pola-pola yang akan kamu buat. Dengan begitu, akan meningkatkan kesempatanmu untuk menghadapinya dengan sukses dan berhasil.
Gabung Girls Beyond Circle untuk mendapatkan tips seputar tes psikotes rekrutmen kerja lainnya. Join di sini sekarang!
Baca juga: Ini Tips Persiapan TKD dan AKHLAK Rekrutmen Bersama BUMN!
Sumber foto: Pexels
Comments
(0 comments)