gagal menampilkan data

Article

Cara Meditasi yang Benar Agar Manfaat yang Diperoleh Lebih Maksimal!

Written by Adila Putri Anisya

Meditasi adalah aktivitas melepaskan beban pikiran agar jauh lebih tenang. Hal ini baik dilakukan ketika kamu sedang stres ataupun cemas. Bagi pemula, pasti bertanya-tanya, bagaimana sih cara meditasi yang benar? 

Sebenarnya, aktivitas meditasi tidaklah rumit, kamu hanya perlu berada di ruangan yang tenang serta nyaman. Selain itu, fokus merupakan hal penting dalam melakukan aktivitas ini. 

Bagi kamu yang penasaran bagaimana cara melakukannya, yuk simak ulasan berikut ini!

Baca juga: Mindfulness Jadi Kunci Penting Agar Kerjaan Maksimal, Ini Cara Melatihnya

CARA MEDITASI YANG BENAR UNTUK PEMULA

Beberapa orang mungkin pernah melakukan meditasi, namun manfaatnya kurang terasa. Mungkin saja, ada yang salah dengan cara meditasi tersebut. Meski sebenarnya tidak ada cara untuk meditasi yang benar maupun salah secara mutlak, tetapi melalui panduan berikut, akan membantu kamu memulai dan menjalani praktik meditasi yang baik. 

Berikut adalah langkah-langkahnya:

  • Carilah tempat yang tenang. Pastikan kamu memilih tempat yang tenang dan nyaman di mana tempat tersebut minim gangguan, seperti suara berisik, atau panggilan dari orang lain. 
  • Kosongkan pikiranmu. Selanjutnya adalah mengosongkan pikiranmu. Cara mengosongkan pikiran saat meditasi bisa dengan mengucapkan mantra, seperti “tenang” “damai” “kosong”.
  • Posisikan duduk yang benar. Cara duduk meditasi yang benar adalah dengan kaki membentuk sudut 90 derajat, sejajarkan kepala dan leher dengan tulang belakang.
  • Fokus pada pernapasan. Fokuskan perhatian pada pernapasanmu. Tarik nafas sedalam-dalamnya melalui hidung, hembuskan secara perlahan melalui mulut. Rasakan sensasi nafas masuk dan keluar selama 2 menit.
  • Praktik mindfulness. Ketika pikiranmu seperti “melayang”, amatilah pikiran tersebut dengan penuh perhatian, kemudian biarkan pikiran itu pergi dan kembalilah fokus ke awal (pernapasan).
  • Akhiri secara perlahan. Jangan tiba-tiba berhenti dari meditasi. Kamu harus mengakhirinya perlahan dengan cara membuka mata secara perlahan. Perhatikan sekelilingmu dan rasakan apa yang terjadi dalam dirimu. 

Berapa menit meditasi untuk pemula? Kamu bisa mulai dari waktu singkat, misalnya 5-10 menit, dan perlahan-lahan perpanjang ketika sudah terbiasa. Ingatlah, bahwa meditasi adalah keterampilan yang memerlukan waktu untuk berkembang. Jangan khawatir, jika pikiranmu terlalu aktif, ini adalah proses yang normal dari meditasi. 

Baca juga: 20+ Lagu Healing Bahasa Indonesia, Bantu Tenangkan Perasaan Kamu!

MANFAAT MEDITASI BAGI KESEHATAN MENTAL

Mungkin terdengar klise, namun jika kamu mempraktikan cara meditasi yang benar seperti diatas, maka kamu akan mendapatkan berbagai manfaatnya, antara lain:

  • Mengurangi stres. Beberapa orang mempraktikan meditasi untuk mengurangi stres. Ini memang benar karena meditasi dapat mengurangi produksi hormon kortisol, sehingga lebih tenang dan terkendali.
  • Meningkatkan konsentrasi. Dapat meningkatkan konsentrasi dan daya tahan mentalmu. Ini dapat membantu kamu dalam menjalankan tugas sehari-hari sehingga meningkatkan produktivitas.
  • Mengurangi kecemasan. Meditasi dapat mengurangi kecemasan dengan mengajarkan kamu untuk hidup di saat ini, bukan terjebak dalam kekhawatiran masa depan atau penyesalan masa lalu.
  • Meningkatkan kesadaran diri. Kamu akan menjadi lebih sadar akan pikiran, emosi, dan tubuh diri sendiri Ini dapat membantumu mengenali pola-pola pikiran yang tidak sehat dan merubahnya.
  • Meningkatkan kualitas tidur. Jika kamu melakukan meditasi sebelum tidur, maka ini akan membantumu meredakan pikiran yang “berputar” sehingga meningkatkan kualitas tidur.

Selain manfaat di atas, dilansir dari Halodoc, meditasi yang dikombinasikan dengan pengobatan medis, disebut bisa meningkatkan kesehatan fisik, seperti insomnia, nyeri, kanker, penyakit jantung hingga gangguan pencernaan.

Apabila cara meditasi yang benar diatas tidak membuat pikiranmu membaik, sebaiknya konsultasikan dengan dokter. Dokter mungkin akan memberikan penanganan medis lebih lanjut untuk mengatasi gangguan yang kamu alami.

Semoga informasi ini bermanfaat, ya!

Dapatkan informasi menarik lainnya seputar mental health dengan join Girls Beyond Circle sekarang!

Baca juga: Kurangi Stres, Ini 4 Cara Mengatasi Overthinking pada Remaja

Sumber gambar: Pexels

Sister Sites Spotlight

Explore Girls Beyond