gagal menampilkan data

Article

3 Perbedaan Data Analyst dan Data Scientist: Tugas, Skill, dan Gajinya!

Written by Adila Putri Anisya

Perbedaan data analyst dan data scientist banyak dipertanyakan di dunia profesional. Pasalnya, kedua profesi ini sedang menjadi tren yang berkembang. Tak heran jika banyak yang bertanya tentang pekerjaan ini.

Menurut Biro Statistik Tenaga Kerja AS, pekerjaan yang berbasis data termasuk data analyst dan scientist, diproyeksikan akan tumbuh 36% antara tahun 2021 dan 2031.

Bagi kamu yang berencana menggeluti pekerjaan tersebut, mungkin belum tahu apa bedanya data analyst dan data scientist, termasuk dalam aspek tugas, skill hingga gajinya.

Nah, agar tidak bingung, yuk ketahui penjelasannya berikut ini!

Baca juga: Ikuti Tips Ini Kalau Mau Menjadi Data Analyst Sukses, Gaji Dua Digit!

PERBEDAAN DATA ANALYST DAN DATA SCIENTIST

Meski pekerjaan ini sama-sama berhadapan dengan data, namun keduanya memiliki tugas dan skill yang berbeda. Berikut adalah beberapa perbedaan data analyst dan data science.

PERBEDAAN DEFINISI

Data Analyst adalah seseorang yang bertanggung jawab dalam mengumpulkan, menganalisis, dan menginterpretasikan data untuk membantu perusahaan membuat keputusan yang lebih baik. Mereka bekerja dengan dataset yang ada dan melaksanakan tugas analisis yang terstruktur.

Sementara itu, pekerjaan data scientist adalah seseorang yang memiliki pemahaman yang mendalam tentang matematika, statistik, dan pemrograman. Mereka menggunakan algoritma dan teknik analisis canggih untuk mengeksplorasi data dan menemukan pola tersembunyi.

Seorang data scientist bisa dikatakan sebagai seniornya data analyst, kebanyakan dari mereka memiliki background sebagai data analyst, sehingga peran kedua profesi ini saling tumpang tindih. 

PERBEDAAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB

Data analyst dan data scientist sama-sama memiliki tujuan utama yaitu menggunakan data untuk menginformasikan strategi dan pengambilan keputusan untuk bisnis. Namun, keduanya memiliki fokus berbeda, yang membuat tugas dan tanggung jawab mereka berbeda pula.

Berikut adalah perbedaannya:

Data AnalystData Scientist
Memberikan informasi tentang kinerja bisnisPengelolaan data dengan API atau pipeline ETL
Melakukan pemeliharaan dataMembersihkan data menggunakan bahasa pemrograman 
Mengumpulkan data dari berbagai sumber seperti basis data, survei, atau sumber data lainnya yang relevanMelakukan analisis statistik
Permintaan data dengan SQLMengembangkan model dan algoritma untuk memprediksi kinerja bisnis 
Melakukan berbagai jenis analisis (deskriptif, diagnostik, prediktif, atau prespektif)Memberikan hipotesis dan mengidentifikasi data untuk memecahkan masalah
Analisis dan perkiraan data dengan ExcelMengembangkan infrastruktur data
Melaporkan hasil dengan mengidentifikasi tren, membuat visualisasi, dan memantau KPIMelakukan analisis data menggunakan machine learning dan deep learning

PERBEDAAN SKILL

Data analyst dan data scientist memang memiliki keterampilan yang sama seperti melakukan pembersihan, transformasi, dan analisis data, namun dengan fokus dan tugas berbeda, mereka membutuhkan hardskill dan softskill yang spesifik.

Data analyst harus mampu dalam menggunakan alat analisis data, visualisasi data dan teknik pelaporan. Mereka juga harus memiliki komunikasi dan kolaborasi yang baik. Sementara itu, data scientist harus memiliki kemampuan dalam pemodelan statistik dan algoritma, seperti programming dan cloud computing. 

Berikut adalah perbedaan skill keduanya:

Data AnalystData Scientist
Menggunakan alat analisis, seperti tableau, power BI, dllTableau dan visualisasi data/storytelling
Kemampuan matematika dan statistik (intermediate)Kemampuan matematika, statistik dan ilmu komputer (Advanced)
Kemampuan sistem manajemen basis dataKemampuan mengatur eksperimen dan menganalisis hasil
SQLPython, R, Scala, SQL, Matlab, Pig, JAVA
Kemampuan sistem perangkat lunak perusahaan (SPA, salesforce, dll)Menguasai cloud computing (AWS, Azure/Google Cloud)
Kemampuan Excel (Advanced)Big data/Hadoop

Baca juga: Gak Cuma Masuknya, Keluarnya juga Susah! Ini dia 10 Jurusan Kuliah Tersulit di Indonesia

GAJI DATA ANALYST DAN DATA SCIENTIST

Jika berbicara tentang gaji, semua pekerjaan pun berbeda-beda, tergantung perusahaan, lokasi, dan jabatanmu, apakah entry level, mid level, atau senior. 

Dilansir dari Indeed, gaji rata-rata data analyst adalah Rp6,735,671 per bulan di Jakarta Sementara itu, gaji data scientist rata-rata Rp14,140,560 di Jakarta.

Ada pun gaji sesuai dengan jabatan, yang diikuti dari LinovHR dan Glassdoor, yaitu:

LevelData AnalystData Scientist
PemulaRp3,5 - Rp7 jutaRp7-10 juta
JuniorRp9 - Rp15 jutaRp10 - 15 juta
Senior> Rp30 juta > Rp20 - Rp50 juta

Itu dia perbedaan data analyst dan data scientist berdasarkan definisi, tugas, skill, hingga gajinya. Dapat disimpulkan bahwa kedua profesi ini memiliki fokus dan skill yang berbeda. 

Data analyst lebih berfokus pada analisis data yang terstruktur dan pembuatan laporan, sementara data scientist berfokus pada penelitian data dan pengembangan model.

Jadi, jika kamu tertarik dalam dunia analisis data, sebaiknya mulai lah dari data analyst. Namun, jika memiliki background ilmu komputer, statistik, dan matematika, tak ada salahnya memilih data scientist!

Tertarik dengan pekerjaan data analyst dan data scientist? Yuk, gabung Girls Beyond Circle, dapatkan informasinya disana!

Baca juga: 5 Situs Belajar Data Analyst Gratis, Cocok untuk Pemula!

Sumber foto: Pexels

Comments

(0 comments)

Sister Sites Spotlight

Explore Girls Beyond