5 Rekomendasi Buku Self Help untuk Menyembuhkan Diri dari Luka

Merasa terjebak dalam stres, trauma, atau kecemasan? Tenang, ada beberapa rekomendasi buku self help yang mungkin bisa jadi sahabatmu dalam perjalanan memperbaiki diri. 

Buku-buku ini biasanya dirancang untuk menginspirasi, memotivasi, dan membantu kamu bangkit menghadapi berbagai masalah hidup. Yuk, temukan rekomendasi buku self help terbaik untuk memulai versi terbaik dari dirimu!

Baca juga: 6 Buku Tentang Self Love Terbaik: Panduan Menuju Diri yang Lebih Bahagia

Overthinking is My Hobby, and I Hate It – Alvi Syahrin

Overthinking is My Hobby, and I Hate It karya Alvi Syahrin adalah buku yang cocok untuk kamu yang sering merasa terjebak dalam pemikiran berlebihan, terutama bagi para remaja dan dewasa muda. 

Buku ini termasuk bagian dari seri Self Healing, yang sebelumnya juga yaitu Insecurity dan Loneliness. 

Dalam buku ini, Alvi mengajak pembaca untuk merenungkan ketakutan akan kegagalan serta bagaimana ekspektasi orang lain seringkali membebani pikiran kita dan memicu overthinking.

Dengan gaya bahasa yang mudah dipahami, Alvi menyentuh berbagai isu sehari-hari, seperti perasaan tidak berguna ketika kita merasa gagal memenuhi harapan diri sendiri atau orang lain. 

Dia juga memberikan panduan untuk mengambil keputusan tanpa rasa takut yang berlebihan dan menyarankan cara-cara sederhana untuk mengatasi keraguan akibat overthinking.

Menariknya, setiap bab dilengkapi dengan pertanyaan reflektif dan saran yang mendorong pembaca untuk mengenali dan memutus pola pikir negatif. 

Alvi juga menyelipkan kutipan ayat Al-Qur’an dan hadis, memberikan sentuhan spiritual yang menenangkan bagi pembaca dalam perjalanan self help ini.

Love the Imperfect Things – Haemin Sunim

Jika kamu belum mampu menerima diri sendiri dan keadaan bacalah buku Love for Imperfect Things karya Haemin Sunim.

Dari rekomendasi buku self help bahasa Indonesia ini kamu akan belajar menerima diri sendiri dan menemukan keindahan dalam ketidaksempurnaan hidup. 

Melalui buku ini, Sunim, seorang guru Buddha, berbagi pengalaman pribadi dan ajarannya tentang pentingnya merawat diri serta memberi cinta yang tulus, baik untuk diri sendiri maupun orang lain.

Buku ini disusun dalam delapan bab, masing-masing membahas tema mendalam seperti Self Care, Family, Empathy, Relationships, Courage, Healing, Enlightenment, dan Acceptance. 

Setiap bab dimulai dengan cerita pribadi Sunim yang menyentuh, diikuti oleh nasihat yang disampaikan dengan sentuhan puitis, membuatnya terasa hangat dan mudah diresapi.

Melalui Love for Imperfect Things, Sunim berharap pembaca dapat menemukan ketenangan batin, semangat yang baru, dan kebijaksanaan dalam menjalani hidup. 

Baca juga: 5 Buku Tentang Inner Child untuk Bantu Pulihkan Luka Masa Lalu

The Compass – Henry Manampiring

Dalam bukunya, The Compass, Henry Manampiring mengajak kita untuk menjelajahi filosofi Yunani kuno, khususnya konsep Arete, yang berarti kebajikan atau keunggulan. 

Buku ini dirancang untuk membantumu membuat keputusan sehari-hari, dengan menekankan pentingnya mengembangkan karakter dan mencari kebahagiaan yang sejati.

The Compass dibangun di atas empat kebajikan utama dari Arete: Kebijaksanaan, Keberanian, Keugaharian, dan Keadilan. 

Manampiring menunjukkan bagaimana kebajikan ini dapat membantu kita menghadapi dilema hidup dan membuat pilihan yang tepat. 

Tidak hanya sekedar buku self help, buku ini menggabungkan wawasan filosofis dengan aplikasi praktis, relevan dengan pembaca masa kini.

Setiap bab diakhiri dengan “Compass Points,” yang merangkum poin-poin penting untuk langsung diterapkan.

Rekomendasi buku self help ini juga menyajikan cerita inspiratif dari berbagai tokoh, memberikan perspektif beragam tentang kebahagiaan dan pengambilan keputusan.

Gaya penulisan Manampiring yang santai dan penuh humor membuat konsep-konsep filosofis yang kompleks menjadi lebih mudah dipahami.

Get Out of Your Head – Jennie Allen 

Get Out of Your Head: Stopping the Spiral of Toxic Thoughts karya Jennie Allen adalah rekomendasi buku self help best seller yang membantu kita melepaskan diri dari pola pikir negatif. 

Buku ini menggabungkan prinsip-prinsip Alkitab dan psikologis, yang membantu memberdayakan pembaca untuk mengendalikan pikiran dan emosi mereka.

Allen membahas masalah pikiran toxic yang dapat menyebabkan perasaan tidak cukup, kecemasan, dan putus asa. Ia juga berbagi pengalaman pribadinya, menunjukkan bahwa banyak orang mengalami hal serupa. 

Buku ini menjelaskan bagaimana emosi, pikiran, perilaku, dan hubungan kita saling terkait dalam siklus yang membuat kita terpuruk.

Allen menawarkan saran untuk menghentikan siklus tersebut, membongkar kebohongan umum yang kita percayai dan menggantinya dengan kebenaran dari kitab suci.

Dari buku ini, diingatkan bahwa kita bukanlah korban pikiran kita, melainkan pejuang yang diberdayakan untuk menghadapi tantangan mental. 

Get Out of Your Head sangat direkomendasikan bagi siapa saja yang berjuang melawan pikiran negatif atau ingin memahami kesehatan mental dari perspektif iman. 

This is How You Heal – Brianna Wiest

Karya Brianna Wiest berjudul This Is How You Heal sangat cocok untuk kamu yang ingin mendalami berbagai aspek self help, termasuk cara mengatasi luka batin dan meningkatkan kesehatan mental.

Di buku ini, Wiest menjelaskan bahwa menyembuhkan diri sendiri bukan sekedar mengatasi rasa sakit, tetapi juga memahami diri sendiri dan menerima masa lalu. 

Ia menekankan pentingnya kasih sayang terhadap diri sendiri dan kesadaran dalam proses penyembuhan. 

Dengan pendekatan yang empatik, Wiest memberikan perspektif yang membantu pembaca menghadapi pengalaman traumatis.

Buku ini sangat bermanfaat bagi siapa saja yang merasa sendirian dalam menghadapi kesedihan atau trauma. 

Adapun berbagai teknik self healing yang diajarkan seperti meditasi, journaling, dan mindfulness, yang bisa membantu mengelola stres dan kecemasan.

Buku ini ditulis dengan gaya yang mudah dipahami, esai-esainya mendorong pembaca untuk merenungkan pengalaman hidup dan belajar dari masa lalu. 

Tema yang diangkat pun relevan bagi banyak orang, sehingga cocok dijadikan sumber inspirasi untuk perjalanan penyembuhan emosional. 

Baca juga: 6 Buku yang Wajib Dibaca Sekali Seumur Hidup di Usia Muda

Dapatkan rekomendasi buku self help lainnya dengan diskusi bersama teman-teman di komunitas Girls Beyond Circle!

Cover: Pexels