
6 Persiapan Interview Bahasa Inggris Agar Lancar Berbicara dengan HR
Siapa di sini yang langsung dag dig dug saat menerima email undangan interview, apalagi kalau interview-nya pakai Bahasa Inggris? Wajar kalau nervous. Sebagai non-native speaker, job interview Bahasa Inggris memang bikin dua kali lebih menantang.
Namun, tenang aja, dipanggil interview itu sebenarnya sudah jadi sinyal positif. Itu artinya, perusahaan melihat potential dan ingin tahu lebih banyak tentang kamu. PR-nya tinggal satu, yakni bagaimana caranya membuat HR atau interviewer terkesan dan yakin bahwa kamulah orang yang mereka cari.
Melalui artikel ini, Girls Beyond akan membedah persiapan dan strategi jitu ketika interview Bahasa Inggris. Yuk, simak sampai habis!
Baca juga: Contoh Perkenalan Diri Interview Bahasa Inggris yang Singkat
1. Bedah Tuntas Job Desc dan Riset Perusahaan (Wajib!)

Persiapan pertama adalah yang paling mendasar: riset. Anggap saja Job Description (Job Desc) adalah ‘kunci jawaban’ dari semua yang perusahaan butuhkan.
1. Pelajari Job Desc sampai ke akar-akarnya
Dilansir dari Learning English, mereka menekankan bahwa Job Desc merangkum semua skills, pengalaman, dan karakter yang dicari perusahaan. Tugas kamu adalah pikirkan contoh nyata dari pengalaman kerjamu (atau pengalaman organisasi/proyek) yang menunjukkan kelebihanmu di area-area tersebut. Fokus pada yang diminta, jangan melebar ke mana-mana.
2. Tunjukkan kalau kamu benar-benar ‘naksir’
Selain Job Desc, jangan lupa ‘kepo’ mendalam soal perusahaannya. Cek website, LinkedIn, dan akun media sosial mereka. Apa proyek terbaru mereka? Apa nilai yang mereka pegang?
[Dilansir dari Learning English]
“You can use this information in the interview. If you know about the company’s current activities, for example, you can say which ones you are keen to be involved in. It will show your interest in the job.”
Dengan begitu, kamu bisa bilang, “Saya excited banget dengan campaign A yang baru saja perusahaan luncurkan, dan saya yakin skill saya di bidang B bisa berkontribusi besar di sana.” Ini trik sederhana, tapi powerful buat nunjukin minat serius.
2. Siapkan Jawaban dari Pertanyaan Umum

Interviewers memang kadang melontarkan pertanyaan enggak terduga, tapi ada beberapa pertanyaan ‘langganan’ yang wajib kamu siapkan. Dengan menyiapkan jawaban yang cerdas dan berbobot, dijamin kamu akan lancar berbicara.
Pertanyaan umum yang harus kamu kuasai:
- “Why do you want this job?”
- “What can you bring to this role?”
- “What are your strengths and weaknesses?”
- “Where do you see yourself in five years’ time?”
Kuncinya: Beri Contoh Nyata. Jawabanmu akan jauh lebih meyakinkan (alias persuasive) jika kamu menyertakan contoh dari pekerjaan atau proyek masa lalu. Misalnya, alih-alih hanya bilang, “My strength is good time management,” kembangkan dengan cerita.
3. Jauhi Bahasa Slang dan Kalimat Ribet

Interviewer pasti tahu kalau kamu bukan native speaker. Jadi enggak masalah lho kalau kamu berbicara dengan kalimat simple tapi to the point.
Jawablah dengan Ringkas (Succinct) Interviewers mencari jawaban yang straightforward dan ringkas. Hindari jawaban yang panjang dan bertele-tele (long, rambling replies).
Namun, yang penting adalah tinggalkan Bahasa Gaul (Slang) yang mungkin sering kamu temui di media sosial. Interview adalah proses formal. Kamu boleh menyapa temanmu dengan “Hey man!” atau bilang kamu “totally stoked” (senang banget), tapi saat berhadapan dengan HRD, ganti dengan:
- “It’s nice to meet you.”
- “I’m glad to be here.”
Selalu gunakan formal English phrases dan hindari casual language atau istilah slang.
Baca juga: 6 Rekomendasi Buku untuk Pencari Kerja, Dari Strategi CV sampai Tips Jawaban Interview
4. Latihan Vokab dan Pronunciation Agar Percaya Diri

Kuasai bahasanya sebelum bertempur! Sebaiknya kamu menyiapkan kosakata spesifik.
Persiapan Kosakata Penting:
- Adjective Positif: Determined (gigih), resilient (ulet), innovative (inovatif).
- Verba Aksi: Coordinate (mengkoordinasikan), direct (mengarahkan), develop (mengembangkan), create (menciptakan).
- Istilah Profesional: Objective (tujuan), success criteria (kriteria sukses), implementation (implementasi).
- Istilah Teknis: Pelajari istilah khusus di bidang pekerjaanmu.
Jangan lupa cek pronunciation dari istilah-istilah teknis itu, bahkan nama pewawancara dan perusahaan.
Coba deh, latihan ngomong keras-keras atau minta teman melakukan mock interview. Ini akan membuat kamu lebih nyaman dan percaya diri saat hari-H.
5. Jangan Lupa Siapkan Pertanyaan ke Interviewer

“Apakah Anda punya pertanyaan untuk kami?” adalah pertanyaan pamungkas yang selalu muncul. Ini adalah kesempatan emasmu untuk bersinar dan membuktikan seberapa serius kamu.
Jangan pernah menjawab “enggak ada.” Siapkan minimal 2-3 pertanyaan. Contoh pertanyaan cerdas:
- “What do you think the challenges will be for this role?” (Apa tantangan terbesar untuk posisi ini?)
- “What are the company’s plans for the next five years?” (Apa rencana perusahaan untuk lima tahun ke depan?)
- “Will there be any support for training and development in this role?” (Apakah ada dukungan pelatihan dan pengembangan dalam peran ini?)
6. Detail Kecil yang Bikin Kesan Maksimal (Pakaian & Teknis)

Persiapan enggak hanya soal jawaban, tapi juga hal-hal praktis.
Pakaian: Meskipun kamu melamar di tech startup yang penuh bean-bag chairs dan suasana santai, selalu tampil profesional. Jangan pakai jeans, apalagi pakaian bernoda. First impression counts! Tampilan yang rapi dan profesional juga akan membuat kamu feel good dan secara otomatis meningkatkan confidence kamu, termasuk skill Bahasa Inggrismu!
Untuk Online Interview:
- Cari tempat yang tenang, pastikan kamu enggak akan diganggu.
- Cek kamera, pencahayaan, dan mikrofon. Gambar harus jelas, enggak terlalu terang atau gelap.
- Pahami platform interview (Zoom, Google Meet). Pelajari cara mute atau share screen.
- Siapkan catatan atau cheat sheet yang ingin kamu lihat (tapi jangan sampai terlihat membaca, ya!).
Intinya, persiapan adalah kunci sukses. Ikuti semua tips di atas, tapi jangan lupa biarkan kepribadian naturalmu bersinar. Dengan persiapan yang matang dan rasa percaya diri, kamu pasti bisa melalui sesi interview Bahasa Inggris dengan lancar. Good luck!
Baca juga: 20+ Bocoran Pertanyaan Interview di Perusahaan Big 4, Baca Sampai Habis!
Mau tahu lebih banyak tips n’ trick seputar interview bahasa Inggris? Yuk, diskusi dengan teman-teman Girls Beyond Circle!