gagal menampilkan data

Article

10 Pekerjaan Part-Time yang Cocok untuk Mahasiswa

Written by Angela Ranitta

Masa kuliah adalah waktu yang paling strategis untuk mencoba banyak hal baru. Nggak cuma ikut perkuliahan di kelas, tetapi sebaiknya kamu memanfaatkan masa-masa ini untuk “belajar” di luar kelas. Misalnya, bergabung dengan organisasi kemahasiswaan, mengikuti magang, maupun bekerja paruh waktu. 

Ada banyak alasan mengapa mahasiswa melakukan pekerjaan part-time. Pertama, membutuhkan biaya untuk menunjang perkuliahan maupun kehidupan sehari-hari. Kedua, ingin mencari uang saku tambahan. Ketiga, ingin mengembangkan skill serta membiasakan diri dengan dunia kerja. Nah, kalau kamu yang mana, nih?

Apakah kamu ingin bekerja part-time, tapi masih bingung pekerjaan apa yang harus kamu lakukan? Jangan khawatir, girls! Berikut adalah sejumlah profesi part-time yang cocok bagi para mahasiswa sepertimu:

Baca juga: Cara Mengatur Keuangan Bagi First Jobber

Barista

Profesi yang satu ini bisa dibilang sangat lumrah di kalangan mahasiswa. Seperti yang kamu ketahui, barista bertugas meracik minuman untuk disajikan kepada customer. Saat ini, banyak kafe yang menerima barista non-basic alias belum berpengalaman sama sekali. Jadi, peluang buat kamu yang masih awam dengan dunia barista cukup besar. Bekerja sebagai barista akan melatih skill hospitality kamu. Sebab, kamu akan berhadapan dengan banyak orang yang karakternya berbeda-beda. Kamu juga akan belajar mengelola waktu, karena biasanya barista bekerja dengan sistem shift

Server

Selain barista, pekerjaan part-time di dunia food and beverage (F&B) yang patut kamu coba adalah server alias pelayan. Tugasnya tentu saja melayani customer yang datang ke kafe atau restoran tempat kamu bekerja. Nggak jauh beda dengan barista, profesi yang satu ini akan sangat melatih kemampuan hospitality dan manajemen waktumu. Kamu juga akan dilatih untuk bekerja secara cekatan, berorientasi pada detail, serta komunikasi interpersonal. 

Guru Les Privat/Bimbingan Belajar

Kamu juga bisa mencoba bekerja part-time sebagai guru atau tutor. Kamu bisa mengajar secara privat, maupun melamar ke lembaga bimbingan belajar (bimbel). Biasanya, guru les atau bimbel yang masih berstatus mahasiswa dibutuhkan untuk mengajar murid dari jenjang SD hingga SMP. Namun, ada pula yang diminta untuk mengajar persiapan TOEFL/IELTS, ujian kelulusan, hingga UTBK. 

Menjadi tutor part-time akan melatih kemampuan berkomunikasi dan mengajar kamu, terutama kepada anak-anak atau remaja. Skills yang akan kamu dapatkan dari pekerjaan ini, antara lain komunikasi, manajemen emosi, dan problem-solving.

Baca juga: Jurusan Soshum dengan Prospek Kerja Menjanjikan

Asisten Dosen

Sebagai asisten dosen, biasanya kamu akan membantu mereka menyiapkan materi perkuliahan, mengajar mahasiswa, serta menilai tugas mahasiswa. Bahkan mungkin saja kamu diminta untuk menjadi asisten peneliti dalam riset yang tengah dikerjakan oleh dosenmu. 

Selain uang, ada banyak manfaat yang bisa kamu dapatkan dari profesi asisten dosen. Kamu bisa membangun kedekatan dengan dosen maupun pihak kampus. Bukan mustahil kalau nantinya kamu akan mendapat tawaran pekerjaan maupun beasiswa dari kampus tempat kamu berkuliah dulunya. Selain itu, jika dosenmu mendapatkan informasi lowongan pekerjaan atau penelitian, kemungkinan besar kamu akan selalu direkomendasikan.

Kru Wedding Organizer

Buat kamu yang tertarik dengan dunia pengelolaan event, kamu bisa menjajal profesi sebagai kru wedding organizer (WO). Pekerjaan part-time ini relatif fleksibel, karena biasanya acara pernikahan diadakan pada akhir pekan. Jadi, kamu nggak perlu takut kesibukan akademismu akan terganggu. Bekerja sebagai kru WO akan melatih kemampuan teamwork, problem solving, komunikasi, leadership, dan sebagainya.

Master of Ceremony (MC)

Masih ada kaitannya dengan event, profesi yang satu ini patut kamu coba. Kamu bisa bekerja sebagai MC di event kampus, seminar, festival, dan sebagainya. Profesi sebagai pemandu acara tentunya akan melatih kemampuan public speaking serta kepercayaan dirimu. Selain itu, pekerjaan ini relatif fleksibel, karena kamu hanya bekerja sesuai dengan panggilan atau permintaan klien. 

Penyanyi/Musisi Kafe 

Apakah kamu punya minat dan bakat dalam bidang musik, tapi bingung menyalurkannya? Kamu bisa coba profesi sebagai penyanyi atau musisi kafe. Saat ini, banyak kafe atau restoran yang menampilkan live music untuk menghibur pengunjung. Selain mendapatkan upah dari kafe tersebut, kamu juga bisa menerima tip dari pengunjung yang menikmati penampilanmu. Profesi ini juga cukup fleksibel, karena biasanya kafe-kafe hanya mengadakan live music saat akhir pekan saja.

Graphic Designer

Profesi sebagai graphic designer adalah salah satu pekerjaan part-time andalan mahasiswa. Selain device dan software yang mendukung, tentunya kamu perlu portofolio yang menarik minat calon klien sebagai modal utama. Sebagai graphic designer, kamu punya kebebasan untuk menentukan harga atas hasil kerjamu.

Baca juga: 10 Pekerjaan Ini Bisa Kamu Lakukan Secara Remote

Freelance Writer/Translator

Nggak cuma graphic designer, profesi part-time menjanjikan bagi mahasiswa lainnya adalah penulis lepas. Sama seperti graphic designer, kamu butuh portofolio yang menarik sebagai modal untuk menawarkan jasamu kepada klien. Kamu juga bisa menentukan tarif atas karya-karyamu sendiri. 

Selain penulis, kamu juga bisa bekerja paruh waktu sebagai penerjemah. Jasa penerjemah sangat diminati, bahkan di kalangan sesama mahasiswa. Sebab, seringkali mahasiswa diminta membuat tugas atau karya ilmiah dalam bahasa asing, maupun menggunakan jurnal-jurnal berbahasa asing sebagai referensi. Padahal nggak semua mahasiswa memiliki pemahaman terhadap bahasa asing yang mumpuni. Hal ini bisa jadi peluang emas bagi kamu untuk memulai karier sebagai freelance translator.

Baca juga: Profesi Masa Kini yang Cocok Buat Kamu yang Suka Menulis

Fotografer

Kalau kamu punya hobi dan kemampuan fotografi, kamu bisa memulai karier sebagai fotografer. Kamu bisa bekerja secara freelance atau independen, maupun melamar ke studio foto. Profesi sebagai fotografer tentunya sangat fleksibel karena kamu bekerja sesuai permintaan klien. Jadi, kamu nggak perlu khawatir kuliahmu bakal keteteran. 

Baca juga: Pekerjaan Apa Saja yang Cocok untuk Introvert?

Itulah beberapa pekerjaan part-time yang cocok bagi para mahasiswa. Pekerjaan part-time yang kamu lakukan bisa membuka jalan bagimu untuk berkarier setelah lulus kuliah nanti. Misalnya, kamu ditawari posisi full-time atau mendapatkan rekomendasi serta informasi lowongan dari orang-orang yang pernah bekerja denganmu. Buat kamu yang pengen kuliah sambil kerja part-time, yuk mulai siapkan CV-mu dari sekarang. Semoga beruntung!

Kalau kamu pengen sharing seputar karier dan pendidikan, kamu bisa join ke Girls Beyond Circle! Klik di sini untuk bergabung dengan Discord kami, ya!

Sister Sites Spotlight

Explore Girls Beyond