gagal menampilkan data

ic-gb
detail-thumb

10+ Contoh Portofolio Kerja yang Profesional untuk Pelamar Kerja

Written by Adila Putri Anisya

Dalam melamar kerja, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi oleh pelamar. Selain CV (Curriculum Vitae), beberapa bidang pekerjaan membutuhkan portofolio kerja. Kedua dokumen tersebut memiliki tujuan yang berbeda. Yuk, kenali apa itu portofolio dan bagaimana contoh yang baik untuk membuatnya.

Baca juga: Ikuti Cara Membuat Portofolio Tanpa Pengalaman Ini Agar Diterima Kerja!

APA ITU PORTOFOLIO KERJA?

Portofolio kerja adalah sekumpulan karya, proyek atau kerajinan dari hasil pekerjaan yang telah kamu lakukan. Portofolio bertujuan untuk menunjukan kualifikasi dan kemampuan kamu dalam bidang tertentu. Dengan menunjukan portofolio kerja, kamu bisa membuktikan bahwa kamu memiliki kemampuan yang sesuai dengan di CV kamu.

Dalam pembuatannya, kamu bisa menggunakan bentuk fisik maupun non-fisik. Untuk bentuk fisik, kamu bisa menggunakan kertas A4, sementara untuk non-fisik menggunakan PDF (digital portofolio) yang bisa kamu kirim melalui email bersamaan dengan CV. 

Hasil kerja kamu di portofolio menjadi bahan pertimbangan perekrut untuk menerima kamu sebagai pekerja. Oleh karena itu, pastikan kamu mengirimkan portofolio kerja terbaik dan semenarik mungkin agar kesempatan diterima tinggi. Sebab, sekarang ada banyak fitur yang canggih untuk membuat portofolio tambah menarik, misalnya dengan menambahkan konten, gambar, dan video.

Baca juga: Fresh Graduate, Ini Cara Agar CV Kamu Tidak Kosong Melompong dan Dilirik Perusahaan!

PEKERJAAN YANG MEMBUTUHKAN PORTOFOLIO

Portofolio lamaran kerja hanya dibutuhkan oleh beberapa bidang pekerjaan. Alias, tidak semua pekerjaan membutuhkan portofolio, biasanya ini hanya digunakan pada bidang pekerjaan kreatif atau digital. Berikut adalah bidang pekerjaan yang menggunakan portofolio untuk melamar kerja.

  • Content Writer/Copywriter
  • Content Creator
  • Graphic Design
  • Social Media Marketing
  • Digital Marketing
  • Data Analyst
  • Photographer/Videographer
  • Video Editor
  • Website Developer
  • Arsitek
  • Desain Interior
  • Model
  • dll

Nah, kalau kamu ada di bidang pekerjaan tersebut, siap-siap deh untuk buat portofolio, karena perekrut pasti memerlukan bukti sejauh mana kemampuan/skill yang kamu miliki. Dengan menunjukan hasil kerja terbaik, kemungkinan diterima kerja semakin besar.

Baca juga: 20 Contoh CV Lamaran Kerja ATS dan Kreatif,Perhatikan Bedanya!

ISI PORTOFOLIO KERJA

Portofolio kerja biasanya terdiri dari dokumen-dokumen yang menunjukkan kemampuan dan pencapaian seseorang dalam karirnya. Beberapa item yang mungkin termasuk dalam portofolio kerja adalah:

RINGKASAN PROFIL

Cantumkan gambaran singkat tentang diri kamu, termasuk pendidikan, riwayat pekerjaan, dan keterampilan yang paling relevan dengan posisi yang kamu lamar.

RESUME/CV

Tambahkan resume kamu. Pastikan informasi yang dilampirkan, termasuk pendidikan, pengalaman kerja, keterampilan, sertifikasi dan penghargaan yang relevan, lengkap dan terkini.

PROYEK YANG DIKERJAKAN

Jika kamu sedang mengerjakan proyek yang terkait dengan posisi yang kamu lamar, sertakan daftar proyek tersebut. Jelaskan peran kamu dalam setiap proyek, tujuan proyek, dan hasil yang dicapai. Jika memungkinkan, sertakan contoh pekerjaan yang menunjukkan keahlian dan kemampuanmu. Misalnya, jika kamu seorang desainer grafis, berikan contoh desain yang telah kamu buat. Jika kamu seorang penulis, lampirkan teks atau artikel yang kamu tulis.

SERTIFIKAT DAN PENGHARGAAN 

Jika kamu memiliki sertifikat terkait dengan posisi yang dilamar, atau jika kamu telah memenangkan penghargaan yang signifikan, sebaiknya lampirkan sertifikat atau bukti penghargaan tersebut. Hal ini akan menjadi nilai tambah di mata perekrut.

KONTAK 

Kontak diri sangat berguna di portofolio kerja, karena memungkinkan perekrut atau orang lain yang tertarik dengan kualifikasi untuk menghubungi kamu secara langsung. Kontak diri yang jelas dan mudah diakses dapat membantu meningkatkan peluang kamu mendapatkan kesempatan wawancara atau pertimbangan lebih lanjut.

Baca juga: Mau CV Tanpa Pengalaman Tetap Keren? Ketahui 5 Langkah Ini!

CONTOH PORTOFOLIO KERJA UNTUK BERBAGAI BIDANG

Mungkin banyak dari kamu yang masih kesulitan dalam membuat portofolio yang baik dan benar. Di bawah ini ada beberapa contoh portofolio lamaran kerja untuk berbagai bidang yang bisa kamu jadikan referensi.

CONTOH PORTOFOLIO CONTENT WRITER

Untuk portofolio Content Writer, kamu bisa memasukan artikel-artikel atau tulisan yang pernah kamu tulis di suatu platform berupa screenshot atau link. Kamu juga bisa menambahkan aplikasi yang bisa kamu gunakan berkaitan dengan kepenulisan. Contoh:

revou.co

revou.co

CONTOH PORTOFOLIO COPYWRITER

Berbeda dengan Content Writer yang biasanya menulis di suatu website. Copywriter biasanya menulis copy menarik di media sosial, seperti Instagram, Facebook, dan lain-lain. Kamu bisa membuat portofolionya seperti berikut.

belajarlagi.id

CONTOH PORTFOLIO GRAPHIC DESIGN

Graphic designer menampilkan kumpulan visual dari pekerjaan yang kamu lakukan. Hasil kerjanya biasanya ditampilkan di media sosial, website, dan lain sebagainya Jangan lupa mencantumkan aplikasi yang bisa kamu gunakan terkait graphic design. Ini contohnya:

freepik.com

CONTOH PORTOFOLIO PHOTOGRAPHER

Pekerjaan photographer adalah mendokumentasikan objek, baik itu manusia, hewan, pemandangan, dan lain sebagainya. Kamu bisa menyisipkan hasil karya terbaikmu di portofolio kerja sebagai berikut.

freepik.com

CONTOH PORTOFOLIO SOCIAL MEDIA MARKETING

Portofolio social media marketing menampilkan sekumpulan informasi tentang training, pengalaman dan skill. Misalnya, kamu pernah membuat konten dengan engagement tinggi di akun media sosial. Kamu bisa memberikan bukti screenshoot dan detail engagement-nya.

revou.co

PORTOFOLIO DIGITAL MARKETING

Bagi digital marketer penting bagi kamu untuk menampilkan hasil kerja dari pekerjaan sebelumnya berupa screenshot hasil ads atau, jika berbentuk video/audio bisa menyertakan link-nya. Ini contohnya.

revou.co

CONTOH PORTOFOLIO DATA ANALYST

Bagikan proyek data analytics kamu, misalnya seperti mengekstrak data menggunakan SQL, hingga kemampuan untuk data cleaning. Ini contoh untuk portofolio kerja data analyst.

revou.com

CONTOH PORTOFOLIO VIDEO EDITOR/VIDEOGRAPHER

Video editor bisa menyisipkan hasil edit video berupa link, di mana perekrut dapat melihat hasil karya tersebut. Pastikan kamu memberikan informasi seputar aplikasi yang bisa kamu gunakan.

freepik.com

CONTOH PORTOFOLIO WEBSITE DEVELOPER

Web Developer bisa menunjukan hasil pembuatan website yang pernah dikerjakan. Kamu juga bisa mencantumkan kemampuan andalan hingga sertifikasi web development yang dimiliki.

hostinger.co.id

CONTOH PORTOFOLIO ARSITEK/DESAIN INTERIOR

Untuk membuat portofolio Arsitek, kamu bisa menggunakan dalam bentuk cetak maupun digital. Kalau kamu seorang arsitek profesional, cobalah buat website dengan domain sendiri untuk meyakinkan calon klien.

lokerpintar.id

CONTOH PORTOFOLIO PROGRAMMER

Programmer biasanya membuat portofolio berupa website. Pastikan kamu mencantumkan secara singkat alur pekerjaan dan proyek apa saja yang sudah dikerjakan. Berikut portofolio kerja programmer.

cakeresume.com

CONTOH PORTOFOLIO MODEL

Portofolio model berbeda dengan portofolio lainnya. Kalau sebelumnya menunjukan hasil karya yang dibuat, pada portofolio model kamu menampilkan bakat diri kamu sebagai model. 

Canva.com

Baca juga: 4 Langkah Mudah Membangun Personal Branding Agar Karier Berkembang

Membuat portofolio kerja, sama saja seperti kamu menunjukan profesionalitasmu. Tak bisa dipungkiri, dengan portofolio kamu bisa terlihat profesional di mata perekrut maupun orang lain. Kalau kamu nggak bisa membuat portofolio, kamu bisa loh, menggunakan jasa untuk membuatnya supaya tambah menarik. Semoga informasi ini membantu!

Baca juga: 10 Perusahaan Indonesia yang Diminati Fresh Graduate, Adakah Incaranmu?

Ngobrol bareng temen-temen supaya pengetahuanmu bertambah dalam dunia kerja. Yuk, join Girls Beyond Circle, kami tunggu kehadiranmu ya!