6 Manfaat Memelihara Kucing untuk Kesehatan Mental, Bisa Bantu Pulihkan PTSD!

Ternyata, manfaat memelihara kucing begitu banyak, salah satunya untuk kesehatan mental. Meskipun kadang kala kucing suka merusak furniture atau melukai tubuh kita akibat cakarannya, namun hewan menggemaskan ini memberikan dampak positif untuk kesejahteraan hidup.

Memangnya, apa manfaat memelihara kucing untuk kesehatan mental kita? Kalau kamu penasaran, baca ulasan berikut ini, ya!

Baca juga: 5 Cat Cafe Jakarta dan Sekitarnya, Cocok untuk Healing!

MANFAAT MEMELIHARA KUCING UNTUK KESEHATAN MENTAL

Dilansir dari berbagai sumber kesehatan terpercaya, berikut adalah beberapa manfaat mengadopsi kucing di rumah.

SUARA DENGKURAN KUCING MEMILIKI EFEK TERAPI

Kucing seringkali mendengkur ketika berada di dekat kita. Dilansir dari CNN Indonesia, seorang konsultan perilaku kucing bersertifikat di Feline Minds Mikel Delgado, menyebutkan bahwa kucing mendengkur karena merasa nyaman dan bahagia.

Sementara itu, laman AKC Reunite mengungkapkan bahwa frekuensi mendengkur kucing berada dalam rentang 20 – 140 Hz, yang secara mengejutkan dikaitkan dengan terapi medis untuk penyakit manusia. 

Terdapat bukti yang menunjukkan bahwa dengkuran kucing dapat merangsang pelepasan endorfin pada kucing, yang mungkin bisa berdampak sama pada manusia. 

Endorfin ini dikenal mampu menurunkan tingkat stres dan tekanan darah, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan, baik secara mental maupun fisik bagi kucing dan pemiliknya.

MENINGKATKAN MOOD KITA

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa kucing dapat memberikan efek menenangkan yang dapat meningkatan mood kita dikala stres dengan keadaan.  Menariknya, hanya dengan menonton video kucing saja, seorang pecinta kucing mungkin dapat merasakan peningkatan suasana hatinya.

Dilansir dari Purina hal tersebut dikarenakan berinteraksi dengan kucing dapat melepaskan hormon serotonin, dopamin, dan oksitosin, yang dikaitkan dengan perasaan baik dan positif.

Ketika suasana hati kamu sedang tidak baik, cobalah berinteraksi dan bermain-main dengan kucing. Tingkah lucu dan abstraknya, mungkin dapat membuatmu tertawa, seketika masalah-masalah yang sedang dihadapi terlupakan sejenak.

MENGURANGI KECEMASAN

Bukan hanya sekedar hewan peliharaan, manfaat memelihara kucing di rumah dapat menemani kita dikala kita sendirian atau merasa “sendiri”. 

Banyak orang yang tinggal sendiri, atau merasa kesepian sehingga mengalami gangguan kecemasan. Dengan adanya kucing, tentu bisa mengurangi rasa kecemasan tersebut.

Berada bersama kucing saat kesepian memberikan kita rasa aman dan nyaman. Jadi, saat kamu merasa cemas akibat kesepian, cobalah untuk memegang, mengelus, atau sekedar duduk bersama dengan kucing. Ini akan mengalihkan pikiran kita yang berlebihan, meski hanya sesaat.

KUCING ADALAH SAHABAT TERBAIK

Mungkin banyak yang berpikir bahwa anjing merupakan hewan yang memiliki emosional persahabatan terbaik. Namun bagi pecinta kucing, mungkin kucing mereka adalah sahabat terbaik. 

Ditinggalkan sahabat mungkin bisa saja terjadi, namun kucing tidak akan pernah meninggalkan kita, bahkan di situasi terpuruk. Mereka akan selalu mendengarkanmu bercerita, di saat tidak ada orang yang bisa diajak curhat. 

Dilansir dari Reptile Knowledge, sebuah studi baru yang dilakukan oleh peneliti Jepang di Universitas Tokyo (diterbitkan dalam Animal Cognition edisi Juli) mengungkapkan bahwa kucing benar-benar dapat memahami suara pemiliknya, bahkan memperhatikan saat dia diajak bicara.

Ketika sedang ada masalah, cobalah anggap kucingmu sebagai sahabat yang selalu mendengarkan curhatanmu. Meski kucing tak bisa merespon, namun sebenarnya mereka mengerti, dan berusaha untuk menenangkanmu.

MENINGKATKAN SOSIALISASI

Manusia butuh yang namanya sosialisasi, sayangnya dalam beberapa kesempatan, seseorang mungkin takut untuk dihakimi oleh orang lain. Namun, dengan keberadaan kucing, kamu bisa berbicara dengan bebas tanpa rasa takut dengan apa yang dipikirkan oleh orang lain.

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, kucing mungkin mengerti dengan apa yang kamu bicarakan, meski demikian, mereka hanyalah hewan yang tak bisa memberikan umpan balik kepada manusia secara verbal.

MENDUKUNG PEMULIHAN DARI PENYAKIT JIWA

Terdapat suatu bukti yang mendukung, bahwa peran hewan peliharaan termasuk kucing, dapat meningkatkan kesejahteraan mental, terutama bagi yang menderita PTSD (Post Traumatic Stress Disorder) dan depresi.

Interaksi dengan hewan peliharaan, telah terbukti membantu penderita dalam mengelola emosi serta mengalihkan perhatian dari gejala yang mereka alami.

Kehadiran kucing dapat memberikan perasaan dibutuhkan bagi pemiliknya. Perawatan dan perhatian yang diberikan kepada hewan peliharaan menciptakan rasa tanggung jawab dan tujuan bagi pemiliknya. 

Hal ini, dapat membantu mengurangi gejala depresi ringan dengan memberikan pemilik hewan peliharaan perasaan arti penting dalam kehidupan sehari-hari.

Itulah beberapa manfaat kucing bagi kesehatan mental. Meski demikian, ada beberapa pernyataan yang harus dikaji lebih lanjut untuk mengetahui secara pasti tentang manfaat memelihara kucing di atas.

Semoga bermanfaat!

Mau tahu informasi menarik lainnya seputar kesehatan mental? Gabung Girls Beyond Circle sekarang, yuk!

Baca juga: Ini Ciri-Ciri Penderita PTSD: Trauma Masa Lalu yang Menyakitkan, Adakah Dalam Dirimu?

Sumber foto: Pexels