gagal menampilkan data

ic-gb
detail-thumb

Apa Saja Prospek Kerja untuk Jurusan Sastra?

Written by Angela Ranitta

Jurusan bahasa atau sastra adalah salah satu prodi yang masih sering dipandang sebelah mata. Kamu pasti sering mendengar komentar, seperti,”Buat apa kuliah bahasa asing? Mending ikut les aja!” Jurusan ini juga dianggap nggak memiliki prospek kerja yang menjanjikan nantinya. 

Nah, buat kamu yang kepengen atau sedang kuliah di jurusan bahasa/sastra, jangan berkecil hati! Berikut adalah beberapa prospek kerja bermasa depan cerah dari jurusan bahasa/sastra!

Baca juga: Susah Cari Kerja? Jangan-jangan Kamu Alami Skills Gap

Translator/Interpreter

Kamu pastinya sudah nggak asing lagi dengan profesi yang satu ini. Namun, kamu mungkin belum tahu bedanya translator dengan interpreter. Memangnya apa, sih bedanya? Bukannya sama-sama menerjemahkan?

Translator adalah sebutan bagi penerjemah tulisan, baik novel, dokumen legal, subtitle, dan sebagainya. Sementara itu, interpreter adalah sebutan bagi penerjemah lisan. Mereka biasanya dibutuhkan dalam acara-acara, seperti konferensi, seminar internasional, maupun konser yang menghadirkan artis mancanegara. Interpreter juga biasa disebut sebagai juru bahasa. 

Baca juga: Profesi Masa Kini yang Cocok Buat Kamu yang Suka Menulis

Writer/Editor

Menjadi penulis merupakan salah satu prospek kerja menjanjikan bagi para lulusan prodi bahasa/sastra. Apalagi saat ini profesi penulis sedang sangat diminati oleh dunia kerja. Kamu bisa menjadi penulis fiksi, penulis naskah, content writer, copywriter, UX writer, dan masih banyak lagi. 

Selain menjadi penulis, kamu juga bisa menjadi editor alias penyunting. Sesuai namanya, kamu bakal bertugas menyunting suatu tulisan sebelum diterbitkan. Menariknya lagi, baik profesi writer maupun editor sama-sama bisa dilakukan secara remote. Cocok banget, nih buat kamu yang pengen punya jam kerja fleksibel!

Baca juga: 10 Pekerjaan Ini Bisa Kamu Lakukan Secara Remote

Leksikografer

Leksikografer sebenarnya bukanlah profesi yang baru. Namun, nggak sedikit yang masih asing dengannya. Leksikografer adalah sebutan bagi ahli perkamusan. Tugasnya adalah menulis, menyusun, serta menyunting isi kamus. 

Loh, memangnya kamus bisa diubah-ubah, ya isinya? Bisa, dong! Bahasa akan selalu berubah mengikuti perkembangan zaman. Banyak kosakata baru yang lahir setiap tahunnya, serta perubahan ejaan. Maka dari itu, substansi kamus pun perlu untuk senantiasa diperbarui.

Forensic Linguist

Kalau bicara soal ahli forensik, kemungkinan yang pertama kali muncul dalam pikiranmu adalah seseorang yang melakukan autopsi terhadap jenazah. Ternyata, ilmu forensik nggak hanya terbatas pada bidang kedokteran saja. Linguistik forensik adalah cabang ilmu linguistik yang meneliti aspek kebahasaan sebagai alat bantu pembuktian di peradilan atau bidang hukum. 

Profesi ini memang masih tergolong langka, terlebih di Indonesia. Di sisi lain, keberadaan seorang forensic linguist akan semakin dibutuhkan. Maka dari itu, berkarier sebagai forensic linguist adalah pilihan tepat bagimu.

Baca juga: Pekerjaan Paling Dicari Hingga Lima Tahun ke Depan

Speech Therapist

Kamu juga bisa menjadi terapis wicara atau speech therapist. Terapi wicara adalah prosedur terapi yang digunakan untuk mengatasi masalah bicara. Terapi ini biasanya diberikan kepada anak-anak berkebutuhan khusus, penderita stroke, dan pengidap gangguan kesehatan yang memengaruhi kelancaran berbicara. 

Seorang speech therapist bisa bekerja di rumah sakit atau institusi kesehatan lainnya. Kamu juga bisa bekerja secara mandiri sebagai speech therapist privat yang bekerja sesuai dengan panggilan klien.

Jurnalis

Prospek kerja jurusan bahasa/sastra yang satu ini cukup familiar. Nggak sedikit jurnalis ternama di Indonesia maupun luar negeri yang memiliki latar belakang pendidikan bahasa atau sastra. Kamu juga bisa menjadi reporter atau news anchor

Sebagai jurnalis, kamu bisa bekerja untuk media massa atau stasiun televisi tertentu. Kamu juga bisa bekerja untuk media-media digital, seperti Narasi, Asumsi.co, dan sebagainya. Bahkan kamu bisa menjadi seorang jurnalis independen. Contoh jurnalis independen ternama di Indonesia adalah Febriana Firdaus. Salah satu karyanya yang berhasil mencuri perhatian publik, yaitu film dokumenter “Tanah Ibu Kami” (2020).

Baca juga: Jurusan Soshum dengan Prospek Kerja Menjanjikan

Guru/Dosen 

Selain jurnalis, prospek kerja jurusan bahasa/sastra yang umum lainnya adalah menjadi tenaga pengajar. Kamu bisa menjadi guru di lembaga bimbingan belajar atau sekolah, maupun mengajar secara privat. Jika kamu mengambil pendidikan S2 atau S3, kamu berkesempatan untuk mengajar sebagai dosen. Baik guru maupun dosen adalah profesi yang akan selalu dibutuhkan di dunia kerja. Jadi, kesempatan akan selalu terbuka lebar bagimu.

Pemandu Wisata

Terakhir, kamu bisa memulai karier sebagai seorang pemandu wisata atau tour guide. Profesi ini cukup populer, terutama di kalangan lulusan prodi bahasa asing. Kamu bisa “menetap” di destinasi wisata tertentu untuk mendampingi turis yang datang ke sana. Namun, kamu juga bisa bergabung dengan agensi tur atau pariwisata. Nggak cuma menghasilkan uang, kamu bisa jalan-jalan gratis ke berbagai objek wisata terkenal.

Nah, itu tadi sejumlah profesi menarik buat kamu para mahasiswa atau lulusan jurusan bahasa/sastra. Jadi, jangan minder dan sedih lagi, ya! Kesempatan untuk berkarier akan selalu terbuka lebar jika kamu mau berusaha dan terus mengembangkan diri. Tetap semangat dan semoga beruntung!

Baca juga: Berniat untuk Career Switch? Ini 7 Hal yang Wajib Kamu Ketahui Sebelumnya!

Kamu kepengen ngobrol seputar pendidikan dan karier? Gabung dengan Girls Beyond Circle, yuk! Klik di sini untuk bergabung, ya!