gagal menampilkan data

ic-gb
detail-thumb

6+ Wisata Anti Mainstream Bali, Ada di Ubud, Seminyak, Kintamani, hingga Kuta!

Written by Adila Putri Anisya

Pulau Bali memang terkenal dengan keindahan alamnya yang menakjubkan dan pantainya yang memukau. Namun, jika kamu ingin menghindari keramaian dan mencari pengalaman wisata yang berbeda, ada beberapa wisata anti mainstream Bali yang tidak biasa dan jarang dikunjungi oleh wisatawan. Penasaran ada di mana saja? Simak rekomendasi wisata anti mainstream di Bali berikut ini, ya!

Baca juga: 7 Tempat Wisata Bandung yang Sejuk, Cocok untuk Nge-date Bareng Pacar

Bukit Campuhan, Ubud

wisata anti mainstream bali Bukit Campuhan
Sumber foto: Superlive.id

Bukit Campuhan adalah wisata anti mainstream Bali yang menunjukkan pesona alam dari bukit hijau. 

Untuk mencapai puncaknya, pengunjung harus melewati trek dari depan Pura Gunung Lebah. 

Treknya tidak sempit, namun jelas dan lebar, dengan jarak tempuh sekitar 15-20 menit atau 2 km. 

Dari puncak bukit, kamu dapat menikmati panorama hijau alam yang memukau di daerah Ubud. Pada waktu subuh dan senja, kamu bisa menyaksikan matahari terbit dan terbenam yang menakjubkan. 

Untuk kenyamanan, tersedia fasilitas sewa sepeda. Pastikan untuk membawa air minum agar tetap bertenaga selama perjalanan.

  • Alamat: Jl. Bangkiang Sidem, Kelusa, Kec. Payangan, Kabupaten Gianyar, Bali.
  • HTM: Gratis.
  • Jam buka: 24 jam.

Semara Ratih Delodsema Village, Ubud

wisata anti mainstream bali Semara Ratih Delodsema Village
Sumber foto: Neverneverlandinbali

Salah satu wisata anti mainstream Bali dan hidden gem yang sebaiknya tidak dilewatkan saat berkunjung ke Ubud adalah Semara Ratih. 

Terletak di Delodsema Village, desa wisata ini berada di lembah desa Taro yang terkenal dengan seni, adat istiadat, dan budayanya yang khas.

Daya tarik utamanya adalah pertemuan dua mata air yang berlawanan arah, dipercaya memberikan energi damai, harmoni, dan ketenangan batin. 

Mengingat lokasinya yang berada di lembah, pengunjung perlu menuruni dan menaiki beberapa anak tangga menuju Semara Ratih untuk menikmati keindahan alam sekitarnya. 

Selain menikmati pancuran air di sungai, pengunjung dapat menikmati aktivitas di tempat anti mainstream di Bali ini, seperti trekking dan bersepeda. 

Jangan lewatkan juga pengalaman kuliner di restoran lokal Semara Ratih, yang dijamin akan memberikan pengalaman healing yang luar biasa!

  • Alamat: Delodsema Village, Jl. Taman Gajah, Taro, Kec. Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Bali. 
  • HTM: Rp10 ribu.
  • Jam buka: 09.00 -17.00 WITA.

Pantai Batu Belig, Seminyak

wisata anti mainstream bali Pantai Batu Belig
Sumber foto: Bali Indo Tour

Pantai Batu Belig, yang terletak di Seminyak, Bali, adalah destinasi yang menawarkan pesona alam dan keindahan tak kalah menarik dibandingkan dengan pantai-pantai terkenal lainnya di Bali. 

Di wisata anti mainstream Bali ini, pengunjung dapat menikmati keindahan alam yang masih alami dan menenangkan pikiran. 

Terdapat juga restoran dan kafe yang menyajikan hidangan lezat serta minuman segar yang ideal untuk menikmati sunset

Pantai ini merupakan pilihan yang tepat untuk menyaksikan pemandangan matahari terbenam, menciptakan latar belakang sempurna untuk berfoto. 

Berbeda dengan pantai-pantai lain di Seminyak yang ramai, Batu Belig relatif lebih tenang dan nyaman. Kamu dapat menikmati ketenangan sambil duduk di tepi pantai atau berjemur tanpa terganggu oleh keramaian.

  • Alamat: Jl. Batu Belig, Kerobokan Kelod, Kuta Utara, Badung, Bali.
  • HTM: Rp1-Rp5 ribu
  • Jam buka: 24 jam.

Air Terjun Tukad Cepung, Kintamani

wisata anti mainstream bali Air Terjun Tukad Cepung
Sumber foto: KOMPAS.com

Jika kamu mencari wisata anti mainstream Bali dengan nuansa air terjun, Tukad Cepung di daerah Kintamani, Kabupaten Bangli, adalah pilihan yang tepat. 

Tidak banyak pantai di daerah tersebut, sehingga air terjun menjadi destinasi menarik untuk dikunjungi saat berlibur.

Sesuai dengan namanya, “Tukad” berarti sungai dan “Cepung” berarti saluran, tempatnya seperti saluran tersembunyi bak surga.

Untuk melihat pesona air terjun yang menakjubkan ini, kamu harus masuk ke dalam gua terlebih dahulu. 

Selama perjalanan, suasana yang adem dan suara gemuruh air terjun memberikan kenyamanan tersendiri.

Meskipun akses ke tempat ini tidaklah sulit, pastikan untuk menggunakan pakaian yang nyaman dan berhati-hati saat melangkah, karena seringkali ada lumut di bebatuan. 

  • Alamat: Banjar Penida Kelod, Desa Tembuku, Kecamatan Tembuku, Kabupaten Bangli, Provinsi Bali.
  • HTM: Gratis. 
  • Jam buka: 06.00-18.00 WITA

Baca juga: 5+ Rekomendasi Tempat Outbound di Bogor yang Seru dan Asri!

The Ritual Bali, Uluwatu

wisata anti mainstream bali The Ritual Bali
Sumber foto: The Ritual Bali

Wisata anti mainstream Bali selanjutnya adalah di The Ritual Bali. Tempat ini memiliki nuansa putih yang clean, dipadukan dengan pemandangan hijau dan biru, menciptakan suasana yang estetik. 

Untuk mengunjungi tempat ini, pengunjung wajib melakukan reservasi melalui website mereka di The Ritual Bali Reservation,. 

Reservasi tersebut membuat tempat ini tidak terlalu ramai dan cocok bagi para introvert yang tidak menyukai keramaian.

Pemandangan di The Ritual Bali sangat memukau, langsung menghadap ke arah laut, sehingga pengunjung dapat menikmati senja yang indah dari atas.

Pastikan untuk mencoba berbagai hidangan yang ditawarkan, yang tidak hanya lezat tetapi juga disajikan dengan pelayanan yang sangat ramah. 

Selain itu, adapun kolam renang yang dapat digunakan sepuasnya oleh pengunjung, menjadikannya tempat yang sempurna untuk bersantai dan rileks bersama pasangan atau teman-teman.

  • Alamat: Jalan Pantai Suluban, Uluwatu 80000, Pecatu, South Kuta, Kabupaten Badung, Bali.
  • HTM: Area minuman Rp250 ribu/orang.
  • Jam buka: 16.00-23.00 WITA

Peninsula, Nusa Dua

wisata anti mainstream bali Peninsula
Sumber foto: detikBali

Jika kamu ingin liburan anti mainstream di Bali, maka Peninsula Nusa Dua adalah jawabannya. Peninsula adalah sebuah pulau kecil yang terletak di kawasan ITDC Nusa Dua, Bali. 

Pulau ini berada di kawasan elit perhotelan di Bali, tepatnya di sebelah selatan objek wisata pantai Tanjung Benoa yang merupakan pusat watersport di Bali. 

Meskipun berada di kawasan hotel berbintang, pulau ini tetap terbuka untuk umum dan tidak dikenakan biaya tiket masuk, kecuali untuk sesi foto prewedding.

Pulau ini menawarkan pemandangan yang sangat memukau dengan hamparan bunga dan laut yang indah. 

Pengunjung dapat menikmati berbagai aktivitas seperti jogging, bersepeda, piknik, dan berfoto dengan bunga-bunga kertas berwarna pink keunguan. 

Waktu terbaik untuk berkunjung adalah saat sore menjelang sunset, sekitar pukul 16.00 atau 17.00 WITA, untuk menghindari kemacetan dan menikmati pemandangan yang indah.

  • Alamat: Pulau Peninsula Nusa Dua, Nusa Dua, Benoa, Kec. Kuta Sel., Kabupaten Badung, Bali.
  • HTM: Gratis.
  • Jam buka: 06.00 – 22.00 WITA.

Pantai Gunung Payung, Kuta

wisata anti mainstream bali Pantai Gunung Payung
Sumber foto: Wira Water Sport Bali

Beralaskan pasir pantai putih yang lembut, pantai hidden gem ini memiliki pesona pemandangan alam yang spektakuler. 

Pantai Gunung Payung memiliki air laut yang jernih dengan latar belakang tebing tinggi, membuat tempat ini cocok untuk bermain di pantai bersama teman-teman maupun keluarga. 

Tidak seramai pantai populer lain di Bali, pantai ini menyuguhkan kawasan yang tenang dan damai, serta masih cukup alami karena belum terlalu terekspos, memberikan nuansa seperti berada di private beach.

Selama menyusuri anak tangga yang cukup banyak, kamu akan dimanjakan dengan pemandangan hamparan laut yang menakjubkan, serta tebing bukit hijau yang dipenuhi rumput ilalang, menambah pesona pantai ini. 

Jika kamu mencari aktivitas yang menantang, kamu bisa mencoba paragliding di sini, yang pastinya sudah dipandu oleh tim profesional. Tertarik?

  • Alamat: Jln. Pantai Gunung Payung, Desa Kutuh, Badung, Bali.
  • HTM: Gratis.
  • Jam buka: 067.00 – 18.00 WITA.

Bali adalah destinasi wisata yang menawarkan begitu banyak keindahan alam dan budaya yang menakjubkan. Namun, jika kamu ingin menghindari keramaian dan mengeksplorasi tempat-tempat yang jarang dikunjungi, wisata anti mainstream Bali di atas patut kamu kunjungi!

Cari rekomendasi wisata anti mainstream Bali lainnya? Gabung ke Girls Beyond Circle sekarang!

Baca juga: 5 Tempat Wisata Solo Terbaru 2024, Dari Nuansa Eropa Klasik hingga Alam!

Sumber foto: