gagal menampilkan data

Article

Mengenal Deep Cleansing Wajah: Manfaat dan Cara Melakukannya

Written by Ardellia Rahmadixna

Pernah merasa kulit wajahmu terlihat kusam atau penuh dengan sisa makeup meski sudah cuci muka? Itu bisa jadi tanda kalau wajahmu butuh deep cleansing

Deep cleansing wajah bukan hanya sekadar cuci muka biasa, loh. Ini adalah proses pembersihan yang lebih mendalam untuk mengangkat kotoran, minyak, dan sel kulit mati yang tidak bisa terjangkau oleh pembersih biasa. 

Hasilnya? Kulit jadi lebih segar, bersih, dan siap menerima perawatan lainnya! Tapi, gimana sih cara melakukannya dengan benar? Di artikel ini, kita bakal bahas tuntas manfaat deep cleansing dan langkah-langkah mudah yang bisa kamu coba di rumah. Let’s go, siap-siap kulit cantik!

Baca juga: 10 Penyebab Rambut Bau dan Cara Efektif Mengatasinya

Apa itu Deep Cleansing?

Sumber foto: Pexels

Kalian yang into banget dengan makeup dan skincare pasti familiar dong dengan kata deep cleansing wajah? Ini bukan cuma sekadar cuci muka biasa, lho! 

Deep cleansing wajah adalah proses pembersihan wajah yang lebih mendalam untuk mengangkat kotoran, minyak, dan sel kulit mati yang nggak bisa hilang hanya dengan face wash biasa. Bayangkan, seharian kamu terpapar polusi, makeup, dan keringat, yang pastinya menumpuk di wajah.

Nah, deep cleansing hadir untuk bantu membersihkan semua itu, bahkan sampai ke lapisan pori-pori terdalam! Jadi, deep cleansing artinya proses pembersihan wajah yang lebih mendalam dibandingkan cuci muka biasa.

Dengan rutin melakukan kegiatan ini, kulit jadi lebih fresh, bebas dari sumbatan pori, dan siap menerima perawatan skincare berikutnya. Jadi, kalau kamu mau kulit glowing dan bebas masalah, deep cleansing adalah langkah yang gak boleh kamu lewatkan!

Manfaat Deep Cleansing untuk Wajah

Berikut ini adalah beberapa manfaat deep cleansing untuk wajah yang wajib kamu tahu, agar kulitmu tetap sehat dan cerah:

Mengangkat Kotoran dan Minyak Berlebih

Deep cleansing wajah efektif mengangkat kotoran, debu, dan minyak yang menempel di wajah sepanjang hari. Dengan membersihkan sisa-sisa ini secara mendalam, kamu bisa mencegah pori-pori tersumbat yang sering jadi penyebab jerawat dan komedo. Jadi, wajah kamu pun bisa bebas dari kotoran yang tersembunyi dan siap untuk perawatan skincare lainnya.

Mencegah Terjadinya Jerawat

Proses deep cleansing wajah membantu membersihkan pori-pori dari sumbatan yang bisa memicu peradangan dan jerawat. Dengan pori-pori yang bersih, kulit jadi lebih jarang bermasalah, dan kamu bisa lebih percaya diri tanpa khawatir breakout.

Meningkatkan Penyerapan Skincare

Setelah wajah kamu dibersihkan secara mendalam, lapisan kulit jadi lebih siap untuk menyerap produk skincare dengan maksimal. Ini berarti serum, pelembap, atau produk perawatan kulit lainnya bisa bekerja lebih efektif dan memberikan hasil yang lebih optimal.

Memberikan Kulit yang Lebih Segar dan Cerah

Dengan rutin melakukan deep cleansing, sel-sel kulit mati yang menumpuk akan terangkat, sehingga wajah kamu tampak lebih cerah dan bercahaya. Kulit pun akan terasa lebih halus dan terlihat lebih sehat, tanpa kusam atau tampak lelah.

Meningkatkan Sirkulasi Darah di Wajah

Proses deep cleansing wajah sering kali melibatkan pijatan lembut pada wajah, yang dapat merangsang sirkulasi darah. Ini membantu membawa lebih banyak oksigen dan nutrisi ke lapisan kulit, membuat kulitmu tampak lebih segar dan berenergi.

Baca juga: 5 Produk Sunscreen Drugstore untuk Kulit Sensitif di Usia 20-an

Cara Melakukan Deep Cleansing

Berikut adalah langkah-langkah mudah dan cara deep cleansing wajah di rumah, agar kulit kamu tetap bersih dan sehat melalui rangkuman Massapequa Dermatology:

Cuci Wajah dengan Pembersih yang Tepat

Langkah pertama adalah membersihkan wajah dengan pembersih yang sesuai dengan jenis kulitmu. Gunakan pembersih wajah yang lembut namun efektif untuk menghilangkan kotoran, minyak, dan makeup. 

Pastikan kamu mencuci wajah dengan gerakan memutar lembut, jangan terlalu keras agar kulit tetap terjaga kelembutannya. Lakukan ini selama sekitar 1-2 menit, lalu bilas dengan air hangat untuk membuka pori-pori.

Gunakan Exfoliator atau Scrub Ringan

Setelah wajah bersih, kamu bisa menggunakan eksfoliator atau scrub ringan untuk mengangkat sel kulit mati yang bisa menyumbat pori-pori. 

Pilih eksfoliator dengan butiran halus agar tidak merusak kulit wajah. Gunakan dengan gerakan memutar dan lembut selama sekitar 1-2 menit, lalu bilas hingga bersih. Ini akan membantu kulitmu tampak lebih cerah dan halus.

Double Cleansing

Double cleansing adalah teknik pembersihan wajah yang melibatkan dua langkah: pertama menggunakan oil cleanser atau balm untuk mengangkat makeup, kotoran, dan minyak berlebih. 

Oleskan oil cleanser ke wajah kering dan pijat lembut, lalu bilas dengan air hangat. Setelah itu, lanjutkan dengan foam cleanser atau gel pembersih untuk membersihkan sisa-sisa kotoran dan minyak. Double cleansing ini akan memastikan wajah kamu benar-benar bersih hingga ke lapisan terdalam.

Eksfoliasi untuk Mengangkat Sel Kulit Mati

Setelah wajah bersih, saatnya melakukan eksfoliasi untuk mengangkat sel-sel kulit mati yang dapat menyumbat pori-pori. Gunakan eksfoliator dengan butiran halus atau chemical exfoliator, seperti AHA atau BHA, yang lebih lembut namun efektif. 

Aplikasikan dengan gerakan memutar selama 1-2 menit dan bilas dengan air hangat. Eksfoliasi membantu kulit lebih cerah, halus, dan mengurangi risiko timbulnya jerawat atau komedo.

Gunakan Uap untuk Membuka Pori-Pori

Setelah eksfoliasi, buka pori-pori dengan uap. Ambil mangkuk berisi air panas dan dekatkan wajahmu dengan jarak yang nyaman. Gunakan handuk untuk menutup kepala agar uap tetap terfokus pada wajah. Biarkan selama 5-10 menit agar kotoran yang terperangkap dalam pori-pori dapat keluar dan proses deep cleansing wajah menjadi lebih efektif.

Pakai Masker Wajah

Setelah pori-pori terbuka, aplikasikan masker wajah untuk memberikan perawatan lebih dalam. Pilih masker sesuai kebutuhan kulit, seperti masker clay untuk mengontrol minyak atau masker hydrating untuk kulit kering. Biarkan masker bekerja selama 10-15 menit, kemudian bilas dengan air hangat. Masker ini membantu menyerap kotoran dan memberikan nutrisi pada kulit.

Tutup Pori-pori dengan Air Dingin dan Aplikasikan Pelembap

Setelah masker, bilas wajah dengan air dingin untuk menutup pori-pori yang sudah terbuka. Hal ini penting agar pori-pori tidak mudah tersumbat setelah pembersihan. Setelah itu, aplikasikan pelembap untuk menjaga kelembapan dan menenangkan kulit yang telah dibersihkan. Pilih pelembap yang sesuai dengan jenis kulitmu, baik itu yang menghidrasi atau mengontrol minyak.

Baca juga: Cek Sekarang! Ini Tanda-tanda PCOS pada Wanita di Usia 20-an

Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Melakukan Deep Cleansing

Sumber foto: Pexels

Saat melakukan deep cleansing wajah, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan agar hasilnya maksimal dan kulit tetap sehat. Berikut ini beberapa tips yang wajib kamu tahu:

Pilih Produk yang Tepat untuk Jenis Kulitmu

Sebelum memulai deep cleansing, pastikan kamu memilih produk pembersih yang sesuai dengan jenis kulitmu. Misalnya, jika kulit kamu cenderung kering, pilih pembersih yang menghidrasi, sementara jika kulit berminyak, carilah produk yang bisa mengontrol minyak tanpa membuat kulit kering. Menggunakan produk yang salah bisa membuat kulitmu iritasi atau malah semakin bermasalah. Jadi, kenali jenis kulitmu dan sesuaikan produk dengan baik.

Jangan Terlalu Sering Melakukan Deep Cleansing

Walaupun deep cleansing wajah bisa membuat kulit tampak lebih segar dan bersih, jangan lakukan ini terlalu sering. Melakukannya setiap hari bisa membuat kulit menjadi kering atau iritasi, terutama bagi kamu yang punya kulit sensitif. Cukup lakukan deep cleansing seminggu sekali atau dua kali untuk hasil yang optimal tanpa merusak keseimbangan kulit.

Jangan Menggosok Kulit Terlalu Keras

Saat eksfoliasi, pastikan kamu tidak menggosok kulit terlalu keras. Gerakan yang kasar justru bisa merusak lapisan pelindung kulit dan menyebabkan iritasi atau peradangan. Gunakan gerakan lembut dan pijat wajah dengan perlahan agar proses pembersihan tetap efektif tanpa merusak kulit.

Perhatikan Suhu Air yang Digunakan

Perhatikan suhu air yang kamu gunakan. Pasalnya, air yang terlalu panas bisa menghilangkan kelembapan alami kulit, sedangkan air yang terlalu dingin bisa membuat pori-pori tertutup kembali. Gunakan air hangat untuk membuka pori-pori saat membersihkan wajah, dan akhiri dengan air dingin untuk menutup pori-pori setelah perawatan.

Selalu Gunakan Pelembap

Setelah melakukan deep cleansing wajah, kulit kamu mungkin akan merasa lebih kering dari biasanya. Oleh karena itu, pastikan untuk selalu mengaplikasikan pelembap setelahnya. Pelembap akan membantu menenangkan kulit yang sudah dibersihkan dan menjaga kelembapan, membuat kulit tetap sehat dan terhidrasi dengan baik.

Nah, sekarang kamu sudah tahu betapa pentingnya deep cleansing wajah untuk menjaga kulit wajah tetap sehat dan cerah, kan? 

Dengan rutin melakukan deep cleansing wajah, kulitmu akan terasa lebih segar, bebas dari kotoran, dan siap untuk menerima perawatan skincare lainnya. Jadi, yuk, jadikan deep cleansing bagian dari rutinitas perawatan wajahmu dan rasakan perbedaannya!

Untuk kamu yang selalu ingin tahu lebih banyak tentang tips kecantikan, karir, hingga lifestyle yang seru dan relevan dengan kehidupanmu, jangan lupa kunjungi Girls Beyond Circle

Di sana, kamu bisa menemukan berbagai artikel menarik yang cocok untuk gaya hidup dinamis dan penuh inspirasi. Temukan informasi yang kamu butuhkan dengan cara yang seru dan relatable hanya di komunitas Girls Beyond Circle!

Baca juga: Tips Mudah Mengatasi Bibir Pecah-pecah

Hai, aku Ardellia Rahmadixna, yang nulis artikel ini. Yuk, connect di LinkedIn!

Sumber foto: Pexels

Comments

(0 comments)

Sister Sites Spotlight

Explore Girls Beyond