Pekerjaan Apa Saja yang Cocok untuk Introvert?
Apakah kamu termasuk seorang introvert? Seseorang dengan kepribadian introvert cenderung mengarahkan energi psikisnya ke diri sendiri (introversi). Karena itu, introvert identik dengan sifat pendiam, serta memiliki lingkaran pertemanan yang nggak terlalu besar.
Dalam pekerjaan, seorang introvert biasanya lebih nyaman bekerja secara individu di lingkungan yang tenang. Interaksi terus-menerus dengan banyak orang, serta lingkungan yang selalu ramai membuat energi seorang introvert cepat terkuras. Hal ini bisa berdampak buruk pada performa kerjamu.
Namun, jangan khawatir! Kamu nggak perlu memaksakan diri untuk menjadi orang lain demi memiliki karier yang cemerlang. Di bawah ini terdapat sejumlah profesi yang cocok bagi para introvert. Apa saja kira-kira? Yuk, simak!
Programmer
Profesi ini bertugas untuk merancang serta mengembangkan suatu sistem menggunakan bahasa pemrograman. Contohnya, Java, JavaScript, Phyton, C++, dan sebagainya. Programmer adalah sosok di balik sistem operasi yang sering kamu gunakan, seperti Android, iOS, Windows, hingga sistem pada alat elektronik, seperti televisi atau kamera digital. Sebagai seorang programmer, kamu akan lebih banyak berkutat dengan komputer, sehingga profesi ini cocok bagi kepribadian introvert.
Baca juga: Kenalan dengan Prospek Kerja di Bidang IT, Yuk!
Web Developer
Web developer adalah seseorang yang bertugas merancang, mengembangkan, serta memelihara suatu situs web. Mereka harus memastikan situs tersebut user-friendly alias mudah diakses oleh pengguna. Profesi web developer biasanya dibagi menjadi 3 jenis, yaitu front-end, back-end, dan full-stack developer. Sama seperti programmer, profesi ini relatif minim interaksi dengan banyak orang, sehingga cocok bagi para introvert.
Penulis
Salah satu stereotip introvert yang paling populer, yaitu mereka merupakan penulis handal. Sebab, introvert cenderung memiliki kemampuan observasi yang lebih baik daripada ekstrovert. Selain itu, kebanyakan introvert lebih nyaman menyampaikan pendapatnya melalui tulisan. Karenanya, profesi sebagai penulis sangat cocok bagi kamu yang berkepribadian introvert. Mulai dari novelis, scriptwriter, content writer, copywriter, dan masih banyak lagi.
Baca juga: Profesi Masa Kini yang Cocok Buat Kamu yang Suka Menulis
Researcher
Researcher atau peneliti adalah seseorang yang bertugas untuk melakukan analisis terhadap sesuatu. Misalnya, seorang market researcher melakukan analisis terhadap target pasar, perilaku konsumen, serta daya beli masyarakat terhadap suatu produk. Atau peneliti akademis yang melakukan penelitian untuk mengembangkan suatu bidang keilmuan tertentu. Researcher dapat bekerja secara individu maupun di dalam tim. Seorang researcher juga membutuhkan kemampuan observasi yang mumpuni.
Penerjemah
Translator adalah seseorang yang menerjemahkan suatu teks dalam bentuk tulisan. Misalnya, novel, artikel, buku atau jurnal ilmiah, subtitle, dokumen legal, dan sebagainya. Profesi ini tentunya cocok bagi para introvert karena minim interaksi dengan banyak orang. Selain itu, pekerjaan sebagai penerjemah bisa kamu lakukan secara remote.
Graphic Designer
Sesuai namanya, graphic designer bertugas menciptakan ilustrasi, fotografi, tipografi, atau graphic motion. Desain tersebut biasanya digunakan sebagai media promosi, branding suatu perusahaan, dekorasi kemasan atau cover suatu produk, dan sebagainya. Nggak jauh beda dengan profesi penerjemah, graphic designer adalah pekerjaan yang cocok untuk para introvert yang bisa dilakukan secara remote.
Baca juga: 10 Pekerjaan Ini Bisa Kamu Lakukan Secara Remote
Arsitek
Seorang arsitek memiliki tanggung jawab untuk merancang desain sebuah bangunan, sekaligus menyusun perkiraan anggaran untuk proyek tersebut. Umumnya, arsitek bekerja secara individu. Interaksi sosial biasanya hanya berkomunikasi dengan klien serta mengunjungi lokasi proyek. Maka dari itu, profesi ini cocok bagi para introvert.
Baca juga: 5 Jurusan Teknik yang Direkomendasikan bagi Perempuan
Akuntan
Seorang akuntan memiliki tugas membuat catatan keuangan, melakukan evaluasi anggaran, serta menyelesaikan masalah keuangan. Akuntan dibutuhkan baik di sektor publik maupun privat (swasta). Seorang akuntan biasanya bekerja secara individu, sehingga profesi ini cocok bagi para introvert. Bahkan saat ini banyak akuntan yang bekerja secara remote, sehingga kamu lebih fleksibel untuk mencari atau menentukan suasana kerja yang kondusif.
Baca juga: Jurusan S2 yang Lulusannya Paling Dicari oleh Perusahaan
Aktuaris
Jurusan aktuaria memang belum begitu familiar di kalangan masyarakat awam. Di prodi ini kamu akan belajar mengenai ilmu probabilitas, matematika, statistika, dan keuangan untuk melakukan manajemen risiko dalam sebuah bisnis. Setelah lulus dari prodi ini, tentunya kamu dapat bekerja sebagai aktuaris.
Aktuaris adalah seseorang yang bertugas untuk menyelesaikan permasalahan bisnis, terutama yang berkaitan dengan pengelolaan risiko. Contoh sektor yang paling banyak membutuhkan aktuaris adalah perusahaan asuransi. Seorang aktuaris dituntut untuk memiliki kemampuan observasi serta analisis yang tajam. Karenanya, profesi ini cocok bagi para introvert.
Baca juga: 10 Prodi Langka Ini Cuma Ada Satu di Indonesia
Personal/Private Chef
Pekerjaan sebagai chef memang identik dengan restoran, hotel, maupun kapal pesiar. Umumnya, mereka akan didampingi oleh sebuah tim besar dikarenakan jumlah makanan yang harus disiapkan nggak sedikit. Namun, jika kamu seorang introvert, kamu tetap bisa bekerja sebagai seorang koki. Profesi personal atau private chef dapat menjadi pilihan tepat bagimu.
Personal chef adalah koki yang bekerja untuk beberapa klien sekaligus. Biasanya, kamu akan menyiapkan menu makanan untuk jangka waktu tertentu, misalnya seminggu atau bahkan sebulan. Sementara itu, private chef bekerja untuk satu klien saja dan memasak secara harian. Seorang private chef umumnya memasak langsung di dapur milik klien, atau bahkan diminta untuk tinggal di sana.
Nah, itu tadi 10 pekerjaan yang memiliki peluang besar bagi para introvert. Salah satu hal penting yang wajib diperhatikan dalam berkarier adalah adaptasi. Menjadi seorang introvert bukan berarti kamu menutup diri dari orang lain maupun perubahan. Kamu tetap bisa memiliki sikap terbuka dan fleksibel meski berkepribadian introvert.
Baca juga: Bekerja Secukupnya dengan Quiet Quitting
Tetap semangat dan semoga berhasil, girls! Kalau kamu pengen ngobrol lebih banyak seputar karier, yuk gabung dengan Girls Beyond Circle! Klik di sini untuk bergabung, ya!