
Mengenal Tes Learning Agility BUMN: Definisi, Contoh Soal, dan Tips Sukses
Buat kamu yang baru lolos tes online tahap 1 Rekrutmen Bersama BUMN, selamat, ya! Tapi perjuangan belum selesai, karena kamu bakal lanjut ke tahap 2 yang salah satu materinya adalah learning agility. Mungkin kamu bertanya-tanya, “Ini tuh apaan sih? Kok baru denger?”
Biar enggak bingung pas mengerjakannya nanti, yuk kenalan dulu sama apa itu learning agility, kenapa materi ini penting, gimana sih bentuk soalnya, dan pastinya, tips supaya kamu bisa ngerjainnya dengan lebih siap!
Baca juga: 5 Website untuk Latihan Tes Bahasa Inggris BUMN, Skor Jadi Tinggi!
Apa itu Learning Agility di Soal Tes Rekrutmen BUMN?
Learning agility adalah tes yang mengukur seberapa cepat dan tepat kamu bisa belajar hal-hal baru, serta seberapa cepat kamu bisa beradaptasi dengan perubahan yang ada.
Tes ini bukan tentang seberapa banyak pengetahuan yang kamu punya, tapi lebih ke kemampuan untuk belajar dari pengalaman dan menerapkannya dalam situasi yang berubah-ubah.
Tes ini penting, karena di dunia kerja, terutama di BUMN yang tengah berkembang pesat, selalu penuh dengan tantangan baru.
Dengan adanya learning agility, kamu bisa lebih siap menghadapi segala perubahan dan beradaptasi dengan lebih mudah, apalagi di tengah era digital yang terus bergerak cepat.
Jadi, bisa dibilang, tes ini membantu BUMN untuk menilai seberapa siap kamu menghadapi pekerjaan yang dinamis dan penuh tantangan.
Nah, buat kamu yang bakal mengikuti tes ini, penting untuk mengetahui apa saja yang biasanya diuji, biar kamu bisa lebih siap dan enggak kaget saat mengerjakan soalnya.
Aspek yang Diukur dalam Materi Learning Agility
Nah, biar makin paham soal learning agility, kamu juga perlu tahu nih aspek-aspek apa aja yang biasanya dinilai dalam tes ini.
Tesnya memang enggak cuma tentang teori atau hafalan, tapi lebih ke cara kamu berpikir, bersikap, dan bertindak dalam situasi yang enggak selalu ideal.
Setidaknya ada lima aspek utama yang bakal diukur:
1. Mental Agility
Ini soal gimana kamu bisa berpikir fleksibel dan terbuka. Bisa enggak kamu menerima ide-ide baru? Cepat tanggap enggak kalau situasi berubah? Orang dengan mental agility yang tinggi biasanya enggak kaku dan cepat menangkap pola atau solusi dari suatu masalah.
2. People Agility
Punya kemampuan kerja tim dan komunikasi yang oke juga jadi nilai plus, lho. Apalagi kalau kamu bisa memahami sudut pandang orang lain dan tetap bisa kerja bareng meski beda karakter. Jadi, itu tandanya kamu punya people agility.
3. Change Agility
Perubahan itu pasti. Jadi, yang dinilai di sini adalah seberapa cepat kamu bisa menyesuaikan diri saat situasi berubah drastis.
Kamu takut perubahan atau justru tertantang? Orang dengan change agility biasanya punya mental tahan banting dan enggak gampang panik.
4. Results Agility
Di tengah tekanan atau situasi sulit tapi bisa tetap fokus ke tujuan dan nyari cara buat tetap produktif, itulah yang namanya results agility.
Tes ini bakal melihat sejauh mana kamu bisa tetap mencapai hasil, meski jalannya enggak mulus.
5. Self-awareness
Yang terakhir ini soal seberapa kenal kamu sama diri sendiri. Kamu tahu kekuatan dan kelemahanmu? Bisa mengevaluasi diri dan belajar dari pengalaman? Kalau iya, berarti kamu punya self-awareness yang kuat, dan itu penting buat terus berkembang.
Baca juga: Tips dan Contoh Tes Digital Mindset & Behavior Rekrutmen Bersama BUMN
Contoh Soal Learning Agility di Tes Online Rekrutmen BUMN
Tes learning agility adalah jenis tes online yang terdiri dari 50 soal pilihan ganda dengan waktu pengerjaan maksimal 30 menit. Berikut adalah beberapa contoh soalnya:
1. Situasi:
Kamu diberi tanggung jawab menangani proyek baru yang belum pernah kamu kerjakan sebelumnya. Apa yang kamu lakukan?
A. Menolak karena belum berpengalaman
B. Mencari referensi, bertanya pada rekan, lalu mencoba menyusun rencana
C. Meminta agar tugas diberikan pada orang lain
D. Menunggu perintah lanjutan dari atasan
Kenapa jawabannya B?
Karena ini menunjukkan sikap proaktif, keinginan untuk belajar, dan keberanian menghadapi hal baru. Tiga hal itu adalah inti dari mental agility dan change agility. Jawaban ini juga menunjukkan bahwa kamu punya inisiatif dan enggak takut mencoba, walau belum pernah punya pengalaman langsung.
2. Situasi:
Salah seorang rekan kerja saya mendapat promosi, sedangkan menurut penilaian saya, kemampuannya tidak lebih baik dari saya. Respon saya:
A. Menerima keadaan tersebut tetapi tidak akan mengikuti perintah rekan tersebut
B. Menggunakan berbagai cara agar dapat menggeserkan posisi rekan tersebut
C. Menghadap pimpinan dan memprotes promosi tersebut
D. Bekerja lebih giat dan menunjukkan kinerja terbaik saya
E. Tetap bekerja seperti biasa
Kenapa jawabannya D?
Karena ini mencerminkan results agility dan self-awareness. Kamu menyadari bahwa satu-satunya hal yang bisa kamu kontrol adalah dirimu sendiri, bukan keputusan atasan atau promosi orang lain. Dengan fokus memperbaiki performa, kamu menunjukkan sikap profesional dan semangat kompetitif yang sehat.
3. Situasi:
Ketika proyek kerja yang saya pimpin tidak memberikan hasil optimal gara-gara ada satu anak buah saya yang melakukan kesalahan, maka
A. Saya tidak dapat dipersalahkan
B. Itu tidak termasuk dalam tanggung jawab saya
C. Anak buah itu harus bertanggung jawab atas semuanya
D. Bagaimanapun juga, sebagai pimpinan proyek saya pun turut bertanggung jawab
E. Hal itu menjadi kekeliruan anak buah saya semata
Kenapa jawabannya D?
Jawaban ini menunjukkan people agility dan juga self-awareness. Sebagai pemimpin, kamu tahu bahwa keberhasilan dan kegagalan tim adalah tanggung jawab bersama. Kamu enggak cuma menyalahkan bawahan, tapi juga mau ikut belajar dari situasi tersebut agar ke depannya bisa lebih baik.
Tips Mengerjakan Soal Tes Learning Agility
Berikut ini tips mengerjakan soal tes learning agility Rekrutmen Bersama BUMN yang enak dibaca dan gampang dipahami, pakai poin biar makin jelas:
- Pahami dulu konsep learning agility, karena ini bukan soal hafalan, tapi soal seberapa cepat kamu bisa belajar dan adaptasi di situasi baru.
- Baca instruksi dan soal dengan teliti, jangan langsung klik jawaban, pastikan kamu ngerti skenarionya dan tahu apa yang diminta.
- Pilih jawaban yang menunjukkan pola pikir fleksibel dan terbuka, bukan yang kaku, menolak perubahan, atau takut ambil inisiatif.
- Jaga integritas saat menjawab, karena tes ini juga menilai karakter, bukan cuma cara berpikir.
- Manfaatkan waktu sebaik mungkin, misalnya 50 soal dalam 30 menit, jadi jangan kelamaan mikir satu soal, fokus ke efisiensi.
- Rutin latihan soal dan simulasi tes, bisa dari buku, PDF, atau aplikasi seperti JadiBUMN biar kamu terbiasa dengan format dan tipe soal.
- Utamakan jawaban dengan sikap proaktif dan positif, misalnya: cari solusi, belajar dari kesalahan, terbuka pada feedback, dan siap hadapi perubahan.
Kalau semua poin di atas kamu terapkan, peluang buat lolos tes learning agility bakal jauh lebih besar. Semangat ya!
Baca juga: Jadwal Rekrutmen Bersama BUMN 2025 dan Syaratnya
Mau tahu lebih banyak soal tes online Rekrutmen Bersama BUMN tahap 2? Yuk, gabung discord Girls Beyond Circle!
Comments
(0 comments)
You need login/sign up to post comment
Login / Sign UpYuk, Jadi yang Pertama Berkomentar!
Bagikan pendapatmu!