gagal menampilkan data

Article

Gusi Sering Berdarah? Jangan Anggap Remeh, Ini Penyebab dan Risikonya

Written by Kemal Al Kautsar Mabruri

Pernah enggak, waktu sikat gigi atau makan sesuatu yang agak keras, tiba-tiba gusi mu berdarah? Mungkin kamu mikir, “Ah, biasa aja, cuma berdarah sedikit.” Tapi, hati-hati, kalau kondisi ini sering terjadi, bisa jadi itu sinyal bahwa ada sesuatu yang enggak beres di dalam mulutmu. 

Gusi berdarah bukan cuma soal sikat gigi yang terlalu keras, tapi bisa juga jadi tanda awal dari masalah kesehatan yang lebih serius. Yuk, kita bahas tuntas penyebab dan risikonya supaya kamu bisa lebih aware!

Baca Juga: Behel Fashion VS Behel Perawatan, Hati-hati Salah Pasang!

1. Kebersihan Mulut yang Kurang Terjaga

gusi berdarah

Sumber: Pexels

Penyebab paling umum dari gusi berdarah adalah kebersihan mulut yang kurang optimal. Kalau kamu jarang sikat gigi atau enggak rajin membersihkan sela-sela gigi, plak akan menumpuk di garis gusi. Plak ini berisi bakteri yang bisa menyebabkan peradangan pada gusi, atau yang dikenal dengan gingivitis. 

Awalnya sih ringan, cuma bengkak dan berdarah. Tapi kalau dibiarkan? Bisa jadi parah dan menimbulkan penyakit periodontal. Jadi, jaga kebersihan mulut itu wajib banget.

2. Teknik Sikat Gigi yang Salah

gusi berdarah

Sumber: Pexels

Kadang, niat hati ingin membersihkan gigi sebersih-bersihnya, tapi malah jadi over. Terlalu keras menyikat gigi atau pakai sikat gigi dengan bulu yang kasar bisa melukai jaringan gusi yang sensitif. 

Akibatnya, gusi bisa berdarah meskipun kondisi sebenarnya sehat-sehat aja. Jadi, solusinya, cobalah gunakan sikat gigi berbulu lembut dan teknik menyikat yang lembut, dengan gerakan memutar, bukan menggosok maju mundur secara “kasar.”

3. Kekurangan Vitamin C dan K

gusi berdarah

Sumber: Pexels

Vitamin C penting banget untuk menjaga kekuatan pembuluh darah, termasuk di area gusi. Kalau tubuh kekurangan vitamin C, gusi jadi lebih mudah iritasi dan berdarah. Sama halnya dengan vitamin K, yang perannya membantu pembekuan darah. 

Kekurangan dua vitamin ini bisa bikin gusi kamu berdarah lebih sering, bahkan tanpa alasan yang jelas. Jadi, pastikan kamu konsumsi sayur, buah, dan makanan bergizi lainnya secara rutin.

4. Perubahan Hormon (Terutama pada Wanita)

gusi berdarah

Sumber: Pexels

Perempuan lebih rentan mengalami gusi berdarah, terutama saat hamil, menstruasi, atau menggunakan pil KB. Kenapa? Karena perubahan hormon bisa memengaruhi aliran darah ke gusi dan meningkatkan kepekaannya terhadap plak. 

Kalau kamu perempuan dan merasa gusi sering berdarah di waktu-waktu tertentu, ini bisa jadi penyebabnya. Konsultasikan ke dokter gigi agar dapat saran yang tepat.

5. Pemakaian Obat-obatan Tertentu

gusi berdarah

Sumber: Pexels

Beberapa jenis obat, seperti pengencer darah (misalnya aspirin atau warfarin), bisa membuat gusi lebih mudah berdarah. Obat ini bekerja dengan mengurangi kemampuan darah untuk membeku, jadi pendarahan kecil pun bisa lebih lama berhenti. 

Kalau kamu sedang minum obat seperti ini dan mengalami gusi berdarah, sebaiknya sampaikan ke dokter gigi atau dokter umummu agar bisa dicari solusi terbaik.

6. Penyakit Sistemik

gusi berdarah

Sumber: Pexels

Gusi berdarah yang terus-menerus juga bisa jadi tanda adanya penyakit sistemik seperti diabetes atau gangguan darah (seperti leukemia). Pada penderita diabetes, tubuh sulit melawan infeksi, termasuk infeksi pada gusi. 

Sementara itu, pada gangguan darah, kemampuan pembekuan bisa terganggu. Jangan ragu untuk cek kesehatan menyeluruh jika gusi berdarah terjadi tanpa sebab jelas.

7. Risiko Jangka Panjang: Penyakit Periodontal

gusi berdarah

Sumber: Pexels

Kalau kamu terus-menerus cuek dengan kondisi gusi berdarah, risikonya bisa menjalar ke kondisi yang lebih serius: penyakit periodontal. Ini bukan cuma soal gusi bengkak atau nyeri, tapi juga bisa menyebabkan gigi goyang, bahkan copot. Penyakit periodontal menyerang jaringan pendukung gigi, dan pengobatannya bisa rumit serta memerlukan perawatan jangka panjang.

Baca Juga: Estimasi Biaya Perawatan Scaling Gigi di Puskesmas, Klinik, dan Rumah Sakit

Apa yang Harus Dilakukan?

gusi berdarah

Sumber: Pexels

Kalau kamu mulai sering mengalami gusi berdarah, jangan anggap enteng. Lakukan langkah-langkah ini:

  • Sikat gigi dua kali sehari dengan teknik yang benar dan gunakan sikat berbulu lembut.
  • Gunakan benang gigi (dental floss) untuk membersihkan sela gigi.
  • Konsumsi makanan kaya vitamin C dan K.
  • Hindari merokok karena bisa memperparah kondisi gusi.
  • Periksakan gigi ke dokter minimal dua kali setahun untuk pembersihan dan deteksi dini.
  • Kalau kamu sedang mengonsumsi obat tertentu, konsultasikan efek sampingnya ke dokter.

Baca Juga: Ini Cara Operasi Gigi Bungsu Pakai BPJS, DIjamin Gratis!

Gusi berdarah itu bukan hal yang bisa disepelekan. Bisa jadi itu peringatan kecil dari tubuh bahwa ada yang salah, baik di mulut maupun secara keseluruhan. 

Jadi, mulai sekarang, yuk lebih peduli dengan kesehatan mulut dan gusi. Selain senyummu makin oke, juga supaya kamu terhindar dari risiko-risiko kesehatan yang enggak kamu sangka.

Tertarik dengan tips kesehatan lainnya? Gabung discord Girls Beyond Circle sekarang juga untuk mendapatkan informasinya!

Hai, teman-teman! Aku Kemal Al Kautsar Mabruri, penulis artikel ini. Let’s connect on Linkedin!

Comments

(0 comments)

Sister Sites Spotlight

Explore Girls Beyond