Stres dan Mudah Cemas? Hilangkan dengan Cara Meditasi yang Benar!
Apakah kamu sedang merasa stres, cemas, atau kehilangan keseimbangan dalam hidup? Jika ya, mungkin meditasi adalah solusi yang tepat. Namun, agar manfaatnya terasa, cara meditasi yang benar patut untuk dipahami.
Meditasi bukan hanya sekedar tren, tetapi juga merupakan praktik yang telah terbukti memberikan manfaat positif bagi kesejahteraan mental dan fisik seseorang.
Ketika kamu melakukan meditasi yang benar, diharapkan masalah mental yang kamu hadapi dapat dikelola dengan baik, sehingga hidup lebih sejahtera.
Lalu, bagaimana cara meditasi yang benar agar manfaatnya terasa? Simak penjelasannya!
Baca juga: Cara Meditasi yang Benar Agar Manfaat yang Diperoleh Lebih Maksimal!
Meditasi adalah Aktivitas untuk Berhenti Sejenak dan Menjadi Tenang
Ketika kamu melihat seseorang bermeditasi, mungkin banyak dari kamu yang mempertanyakan manfaat dan kegunaannya. Apakah hanya dengan duduk diam benar-benar dapat memberikan banyak manfaat?
Sebaiknya, buang jauh-jauh keraguan tersebut karena meditasi bukan hanya sekadar duduk dan berkonsentrasi. Jika dilakukan dengan benar, meditasi dapat membawa kesejahteraan yang signifikan dalam hidup.
Meditasi adalah praktik yang berasal dari tradisi spiritual Timur yang melibatkan fokus pada pernapasan, pikiran, atau objek tertentu untuk mencapai keadaan pikiran yang tenang dan konsentrasi yang mendalam. Meditasi dapat dilakukan dalam berbagai posisi, seperti duduk bersila, berbaring, atau bahkan saat berjalan.
Tujuan seseorang melakukan meditasi tidak lain adalah untuk menenangkan pikiran sehingga tubuh dan pikiran mereka lebih rileks. Karena selama bermeditasi, seseorang akan membuang arus yang memenuhi pikiran mereka yang menyebabkan stres. Dengan demikian, cara meditasi yang benar dapat menghasilkan kesejahteraan fisik dan emosional yang baik.
Baca juga: Hidup Jadi Lebih Bahagia dengan Ikigai, Filosofi ala Orang Jepang untuk Kehidupan yang Berkualitas
Manfaat Meditasi secara Emosional dan Fisik
Sebelum membahas cara meditasi, sebaiknya ketahui terlebih dahulu manfaatnya. Secara umum, meditasi memberikan berbagai manfaat bagi kesehatan emosional dan fisik. Dilansir dari Mayo Clinic, berikut adalah sejumlah manfaat meditasi:
- Memberikan cara baru dalam memandang hal-hal yang menyebabkan stres.
- Membangun keterampilan untuk mengelola stres.
- Meningkatkan kesadaran diri.
- Meningkatkan fokus pada saat ini.
- Mengurangi perasaan negatif.
- Meningkatkan kreativitas.
- Meningkatkan kesabaran.
- Menurunkan detak jantung.
- Menurunkan tekanan darah.
- Membantu tidur lebih nyenyak.
Selain itu, meditasi juga dapat membantu mengurangi gejala pada beberapa penyakit tertentu, antara lain:
- Kecemasan.
- Asma.
- Kanker.
- Sakit kronis.
- Depresi.
- Penyakit jantung.
- Tekanan darah tinggi.
- Sindrom iritasi usus.
- Masalah tidur.
- Sakit kepala tegang.
Meskipun meditasi dapat membantu mengelola gejala-gejala penyakit tersebut, perlu diingat bahwa meditasi bukanlah pengganti perawatan medis.
Baca juga: 5 Manfaat Journaling, Bisa Redakan Kecemasan?
Jenis-jenis Meditasi Sesuai dengan Kebutuhan
Ada berbagai jenis meditasi yang bisa dilakukan. Meski demikian, meditasi merupakan istilah yang tujuannya sama-sama mencapai keadaan yang lebih rileks sehingga memperoleh kedamaian batin. Berikut adalah beberapa jenis meditasi:
Meditasi Pernapasan
Meditasi pernapasan adalah salah satu cara meditasi yang paling umum dan mudah dipraktikkan. Dalam meditasi ini, fokus ditempatkan pada pernapasan. Menurut terapis yoga, Sally Sherwin, penelitian menunjukkan bahwa pernapasan yang baik dapat membuat kamu merasa lebih baik. Napas yang lambat dan mendalam dapat mengaktifkan respons relaksasi tubuh, sehingga mengurangi stres kronis.
Hal ini terjadi karena saat kamu menarik napas lebih dalam, kamu mendapatkan lebih banyak oksigen ke otak dan melepaskan lebih banyak karbon dioksida, yang membantu mengeluarkan racun dari tubuh. Selain meningkatkan konsentrasi, pernapasan dalam juga dapat meningkatkan kreativitas dan keterampilan memecahkan masalah.
Meditasi Mindfulness
Mindfulness merupakan cara meditasi yang membantu kita untuk hidup pada saat ini, tanpa terjebak dalam masa lalu maupun khawatir terhadap masa depan. Dengan berlatih mindfulness, diharapkan kamu dapat merasakan kehadiran dalam momen berharga saat ini.
Praktik ini memperhatikan pikiran, perasaan, dan sensasi tubuh yang muncul, serta lingkungan sekitar dengan sikap menerima dan tanpa menghakimi atau mencoba mengubahnya.
Meditasi mindfulness telah terbukti dapat membantu mengurangi stres, meningkatkan konsentrasi, memperbaiki kesejahteraan emosional, dan meningkatkan kesehatan fisik.
Meditasi Guided
Meditasi Guided umumnya melibatkan seorang guru yang memandu kamu melalui perjalanan mental dengan menggunakan gambaran atau kenangan yang menenangkan.
Gambaran tersebut dapat berkaitan dengan liburan yang kamu nikmati, momen bersenang-senang dengan teman, atau saat kamu merasakan kebahagiaan.
Mengingat kembali momen-momen bahagia ini dapat membuat kamu tersenyum dan mengingatkan bahwa kenangan tersebut memiliki asosiasi positif yang dapat memulihkan energi jiwa dan raga kamu.
Dalam cara meditasi ini, seorang guru akan memandu kamu dengan bertanya tentang gambaran di tempat yang kamu pikirkan, misalnya, “Apakah kamu merasakan udara yang sejuk? Pemandangan hijau dan segar? Apakah kamu mendengar suara air mengalir?”
Baca juga: Ternyata Ini 8 Tanda Kesehatan Mental Stabil, Dirimu Termasuk?
Cara Meditasi yang Benar untuk Sehari-hari
Meskipun terdapat berbagai jenis meditasi yang dapat dipraktikkan, secara umum cara meditasi hampir serupa, yaitu dengan berfokus pada tubuh, pikiran, dan perasaan. Praktik meditasi ini dapat dilakukan secara rutin setiap hari, misalnya di akhir hari selama satu jam, sehingga menjadi bagian dari rutinitas harian kamu.
Untuk memahami cara melakukan meditasi dengan benar, berikut adalah langkah-langkah yang dapat diikuti:
- Latihan meditasi dapat dilakukan dengan sangat sederhana, tanpa perlu menggunakan pakaian khusus, ruangan khusus, atau alat khusus. Namun, pastikan lingkungan sekitar tenang untuk menghindari distraksi.
- Pilihlah posisi yang nyaman untuk meditasi. Kamu bisa duduk bersila dengan kaki disilangkan atau menggunakan bantal untuk mendukung punggung. Jika duduk bersila terasa sulit, meditasi juga bisa dilakukan dalam posisi berbaring. Yang terpenting adalah memilih posisi yang membuat kamu merasa santai dan nyaman.
- Fokuslah pada pernapasan dengan menutup mata. Tarik napas dalam-dalam melalui hidung dan hembuskan secara perlahan melalui mulut. Rasakan aliran udara yang masuk dan keluar dari tubuh kamu. Fokus pada pernapasan akan membantu kamu memusatkan pikiran dan menghilangkan distraksi.
- Pindai tubuh kamu. Fokuskan perhatian pada setiap bagian tubuh, rasakan sensasi tubuh, seperti rasa sakit, ketegangan, dan kehangatan. Rasakan bagian dada, bahu, tulang rusuk, dan perut kamu. Gabungkan pemindaian tubuh dengan latihan pernapasan.
- Sebutkan mantra berulang. Jika kamu memiliki ‘mantra’ yang ingin diterapkan dalam alam bawah sadar, ulangilah ‘mantra’ tersebut berulang-ulang.
- Akhiri meditasi dengan berhenti mengulangi kata-kata dan kembali fokus pada napas. Tetaplah dalam posisi yang sama dengan mata tertutup selama beberapa menit. Setelah kamu siap, buka mata dengan lembut, duduk sebentar sebelum bangkit.
Catatan: Tidak ada aturan yang baku mengenai durasi sesi meditasi, namun 20 menit per hari merupakan cara meditasi yang baik untuk dijadikan rutinitas.
Cara meditasi yang benar di atas dapat kamu praktikkan dalam sehari-hari. Jika dilakukan secara rutin dan tepat, dijamin kamu dapat merasakan manfaat meditasi secara optimal. Selamat mencoba meditasi!
Dapatkan tips menarik lainnya seputar kesehatan mental dan fisik dengan ikut komunitas Girls Beyond Circle!
Baca juga: Segudang Manfaat Tidur Siang Saat di Kantor ala Orang Jepang, Sudah Tahu?
Sumber foto: Pexels
Comments
(0 comments)