5 Rekomendasi Buku Financial Independence, Wajib Dibaca di Usia 20-an

Rekomendasi buku financial independence bisa menjadi langkah awal yang tepat untuk meraih kemandirian finansial di usia muda. 

Saat kita memasuki usia 20-an, tentu kita ingin bisa mengatur keuangan sendiri tanpa bergantung pada orang lain, bukan? Nah, dengan membaca buku-buku yang tepat, kamu bisa memulai perjalanan lebih cepat dan tepat. 

Dalam artikel ini, Girls Beyond akan membagikan beberapa pilihan buku yang bisa membantu kamu memahami konsep financial independence. Yuk, simak rekomendasinya!

Baca juga: 6 Rekomendasi Buku Tentang Financial Freedom Terbaik

The Richest Man in Babylon

Salah satu buku yang sangat cocok dibaca untuk memulai perjalanan menuju financial independence adalah The Richest Man in Babylon karya George S. Clason. 

Buku ini, yang pertama kali diterbitkan pada tahun 1926, telah terjual jutaan kopi di seluruh dunia dan tetap relevan hingga kini.

Dalam buku ini, Clason mengungkapkan tujuh prinsip dasar yang bisa kamu terapkan dalam kehidupan sehari-hari untuk mencapai kesuksesan finansial. 

Beberapa di antaranya adalah pentingnya memiliki dana darurat, mengontrol pengeluaran bulanan, serta membiarkan uang bekerja untuk kita. 

Clason juga menekankan pentingnya terus belajar dan beradaptasi dengan perubahan zaman agar kita tetap bisa menjaga kestabilan keuangan.

Meskipun berlatar belakang di Babilonia Kuno, pelajaran yang disampaikan tetap sangat relevan di dunia modern. 

Intinya, The Richest Man in Babylon mengajarkan kita untuk mengelola uang dengan bijak, membuat keputusan yang cerdas, di masa kini dan masa depan agar lebih matang.

Your Money or Your Life

Your Money or Your Life karya Vicki Robin dan Joe Dominguez adalah rekomendasi buku financial independence bahasa Inggris yang bisa kamu baca.

Pertama kali diterbitkan pada tahun 1992, buku ini memberikan panduan meraih kemandirian finansial melalui perubahan dalam hubungan kita dengan uang.

Terdapat sembilan langkah yang dapat membantu kita mengubah cara kita berinteraksi dengan uang. 

Salah satu konsep utamanya adalah uang bukan sekadar alat transaksi, melainkan representasi dari waktu dan energi yang kita curahkan untuk mendapatkannya. 

Dengan kata lain, setiap pengeluaran harus dipertimbangkan berdasarkan berapa banyak waktu yang kita habiskan untuk menghasilkan uang tersebut.

Melalui pengalaman pribadi penulis, Your Money or Your Life mengajarkan kita untuk lebih sadar dalam mengelola keuangan, dan menemukan titik “cukup” dalam hidup. 

Harapannya, melalui prinsip-prinsip ini, kita bisa mencapai kenyamanan finansial yang lebih baik, tanpa terjebak dalam siklus terus-menerus mengejar lebih banyak uang tanpa tujuan yang jelas.

Baca juga: Kakeibo: Cara Mengatur Keuangan Pribadi ala Orang Jepang, Jadi Ogah Belanja Impulsif

Kakeibo

Rekomendasi buku financial independence Indonesia adalah Kakeibo. Buku karya AE Zen ini berisi cara mengatur keuangan ala Jepang yang telah terbukti efektif selama lebih dari seratus tahun. 

Kakeibo, yang berarti “buku rekening rumah tangga,” mengajarkan kita untuk lebih sadar akan pengeluaran dan membedakan mana yang benar-benar kebutuhan dan mana yang hanya keinginan.

Selain itu, Kakeibo juga mengajak pembaca untuk merenungkan nilai-nilai pribadi. Buku ini tidak hanya fokus pada angka-angka, tetapi lebih pada bagaimana uang kita bisa mendukung kesehatan, kebahagiaan, dan kepuasan hidup. 

Dengan pendekatan holistik, buku ini memberikan cara mudah untuk merencanakan anggaran bulanan dan mengevaluasi pola pengeluaran kita.

Banyak pembaca merasa buku ini membantu mereka menjadi lebih disiplin dalam mengelola keuangan. 

Jika kamu membaca buku ini, ketika kamu mencatat dan merencanakan dengan hati-hati, kamu dapat mengurangi kebiasaan boros, meningkatkan tabungan, dan menciptakan keseimbangan yang lebih sehat antara kebutuhan dan keinginan.

The 4-Hour Work Week

Mau tahu cara mencari uang dengan effort rendah tapi menghasilkan uang lebih banyak? Cobalah membaca buku The 4-Hour Work Week karya Timothy Ferriss ini.

Rekomendasi buku financial independence ini akan mengubah cara pandangmu tentang pekerjaan dan gaya hidup.

Ferriss memperkenalkan konsep D-E-A-L, yang terdiri dari empat langkah penting. Langkah pertama adalah menentukan tujuan hidup dan apa yang sebenarnya kamu inginkan. Selanjutnya, ia mengajarkan untuk mengeliminasi tugas-tugas yang tidak produktif agar kamu bisa fokus pada hal-hal yang benar-benar penting. 

Kemudian, ia menyarankan untuk mengotomatiskan sebanyak mungkin tugas, seperti melalui teknologi, agar waktu kamu tidak terbuang sia-sia. 

Terakhir, Ferriss mendorong kita untuk menciptakan kebebasan dalam bekerja dan hidup, sehingga kita bisa menikmati waktu lebih banyak untuk diri sendiri dan hal-hal yang kita cintai.

Salah satu konsep kunci dalam buku ini adalah prinsip Pareto 80/20, yaitu fokus pada 20% usaha yang memberikan 80% hasil. 

Ferriss juga mengajak pembaca untuk mendelegasikan tugas-tugas yang tidak efisien kepada asisten virtual atau teknologi, sehingga kita bisa lebih fokus pada aktivitas yang benar-benar memberikan nilai tambah.

Be Financially Free: How to Become Salary Independent in Today’s Economy 

Buku bahasa Inggris, Be Financially Free: How to Become Salary Independent in Today’s Economy karya Morten Strange termasuk buku yang memberikan panduan untuk mencapai kemandirian finansial. 

Buku ini disusun berdasarkan pengalaman Strange sebagai analis keuangan dan membahas berbagai topik penting, seperti pemahaman tentang mekanisme ekonomi, konsumerisme, dan strategi investasi yang dapat membantu pembaca keluar dari siklus utang dan ketergantungan belanja.

Strange menekankan konsep kebebasan finansial sebagai kondisi di mana seseorang tidak lagi terjebak dalam kekhawatiran tentang kewajiban finansial, dan dapat hidup dengan lebih tenang serta fokus pada hal-hal yang lebih penting dalam hidup. 

Dalam bukunya, Strange memberikan berbagai saran praktis mengenai produk-produk keuangan yang bisa dipertimbangkan, mulai dari rekening tabungan, obligasi, saham, hingga investasi real estat. 

Setiap topik dijelaskan dengan mudah melalui diagram dan studi kasus yang membuatnya lebih mudah dipahami.

Buku ini sangat cocok bagi siapa saja yang ingin mempelajari cara mengelola keuangan secara lebih bijak, baik bagi pemula maupun yang sudah berpengalaman.

Baca juga: Pekerja Jangan Sepelekan Dana Darurat, Segini Jumlah Idealnya!

Itu dia beberapa rekomendasi buku financial independence yang bisa kamu baca mulai dari sekarang. Yuk, gabung Girls Beyond Circle untuk dapatkan lebih banyak rekomendasi buku lainnya!

Cover: Pexels