gagal menampilkan data

Article

Alasan Investasi Emas Aman Dijadikan Tabungan di Tengah Krisis Ekonomi di Indonesia

Written by Adila Putri Anisya

Pernah berencana buat mulai investasi tapi masih bingung pilih yang mana? Nah, emas bisa jadi jawabannya! 

Enggak heran kalau belakangan ini banyak orang mulai melirik investasi logam mulia karena dianggap lebih aman dan stabil. 

Buat kamu yang masih ragu atau belum yakin, coba deh intip beberapa alasan kenapa investasi emas bisa jadi pilihan menarik dibandingkan investasi lainnya. Yuk, simak!

Baca juga: Cara Investasi Emas Digital yang Aman untuk Pemula dan Aplikasinya 

Alasan Emas Aman untuk Dijadikan Investasi Saat Ini di Indonesia

Alasan Investasi Emas Aman Dijadikan Tabungan di Tengah Krisis Ekonomi di Indonesia
Sumber foto: Freepik

Kalau ngomongin investasi yang aman dan terpercaya, emas adalah pilihan banyak orang, termasuk di Indonesia. Kenapa? Ada beberapa alasan kuat yang bikin logam mulia ini layak banget masuk daftar investasi kamu:

1. Termasuk Jenis Investasi yang Aman dari Inflasi dan Krisis Ekonomi

Harga-harga yang naik terus bikin kita was-was, apalagi saat inflasi melambung. Nah, emas punya keistimewaan bisa ‘bertahan’ menghadapi kondisi ini. 

Saat uang kertas mulai tergerus nilainya, emas justru cenderung naik harga. Bahkan ketika ekonomi dunia lagi goyah atau krisis melanda, banyak investor justru berlari ke emas karena dianggap aset yang paling aman.

2. Nilai Stabil dan Cenderung Naik Kalau Dipakai Jangka Panjang

Memang sih, harga emas bisa naik turun dalam waktu singkat. Tapi kalau kamu sabar dan investasi dalam jangka waktu lama, emas biasanya akan memberikan keuntungan yang menjanjikan. 

Jadi, kalau tujuanmu jangka panjang, logam mulia ini bisa jadi cara jitu buat menjaga dan menambah kekayaan.

3. Gampang Dijual Kapan Saja, Likuiditas Tinggi

Kalau butuh uang mendadak, emas adalah salah satu aset yang paling gampang dicairkan. Kamu bisa jual emas secara fisik atau lewat platform digital di mana pun, baik pasar lokal maupun internasional. 

Berbeda dengan properti yang proses jual-belinya ribet dan lama, emas bisa langsung jadi uang tunai dengan cepat.

4. Langka dan Tahan Lama, Cocok Buat Investasi Jangka Panjang

Jumlah emas di dunia ini terbatas, dan penambangannya juga enggak mudah. Ini bikin emas punya nilai eksklusif yang nggak gampang ditiru. 

Selain itu, emas enggak akan berkarat atau rusak, jadi kamu bisa simpan dalam waktu lama selama belasan hingga puluhan tahun tanpa khawatir kualitasnya menurun.

5. Multifungsi dan Permintaan yang Terus Stabil

Emas bukan cuma dipakai buat investasi atau perhiasan, tapi juga dibutuhkan di berbagai bidang seperti teknologi, elektronik, kesehatan, dan kedokteran gigi. 

Karena banyak sektor yang butuh emas, permintaannya jadi terus ada dan stabil, yang bikin harga emas juga cenderung kuat.

6. Risiko Investasi yang Lebih Rendah Dibandingkan Instrumen Lain

Kalau kamu termasuk tipe investor yang enggak suka ambil risiko besar, emas bisa jadi pilihan aman. 

Harga saham bisa naik turun drastis dalam sehari, tapi emas biasanya lebih ‘tenang’ dan cenderung mempertahankan nilainya. Jadi cocok banget buat kamu yang pengen investasi tanpa khawatir rugi dan lainnya.

7. Investasi Emas Sekarang Lebih Mudah dan Terjangkau

Mau mulai investasi emas tapi takut harus keluar modal besar? Enggak selalu mahal kok! Sekarang banyak layanan yang memungkinkan kamu beli emas dengan sistem cicilan atau pembelian kecil-kecilan. 

Sistem ini bikin investasi emas jadi lebih fleksibel dan bisa diakses oleh berbagai kalangan, dari pelajar sampai pekerja.

Baca juga: Baru Mau Coba Investasi? Ini 5 Aplikasi Investasi Terbaik untuk Pemula Biar Gak Salah Langkah! 

Kekurangan Investasi Emas yang Seringkali Terjadi

Kekurangan Investasi Emas yang Seringkali Terjadi
Sumber foto: Pexels

Meski investasi berbentuk emas punya banyak keuntungan, ada beberapa hal yang perlu kamu tahu sebelum mulai nyemplung, terutama kekurangan yang sering dialami para investor di Indonesia:

  • Harga emas naiknya cenderung pelan dan butuh waktu lama untuk untung.
  • Investasi ini kurang cocok buat yang cari keuntungan cepat dalam jangka pendek.
  • Risiko kehilangan emas fisik karena pencurian atau salah simpan masih cukup tinggi.
  • Selisih harga beli dan jual (spread) pada emas batangan bisa bikin rugi kalau dijual buru-buru.
  • Emas enggak menghasilkan pendapatan pasif seperti bunga atau dividen.
  • Dampak investasi emas terhadap perekonomian riil tergolong kecil dibanding instrumen lain.

Jadi, walau emas tetap jadi pilihan investasi yang aman dan stabil, penting buat ingat bahwa emas paling pas untuk strategi jangka panjang dan sebagai pelindung nilai, bukan buat cari cuan kilat atau pendapatan rutin.

Jenis-jenis Emas yang Cocok Dijadikan Investasi

Jenis-jenis Emas yang Cocok Dijadikan Investasi
Sumber foto: Freepik

Investasi emas bisa datang dalam berbagai bentuk, baik fisik maupun non-fisik. Berikut beberapa jenis emas yang banyak dilirik oleh investor di Indonesia:

  • Emas Batangan (Logam Mulia): Paling populer untuk investasi karena kadar kemurniannya tinggi dan mudah dicairkan.
  • Emas Koin (Dinar Emas): Bentuk koin emas yang punya nilai intrinsik tinggi, sering dipilih untuk diversifikasi investasi.
  • Emas Perhiasan: Selain bisa dipakai, juga bisa jadi aset jangka panjang meski nilai jualnya enggak setinggi logam mulia.
  • Emas Lokal dan Emas Kuno: Harganya bisa bervariasi tergantung daerah atau nilai sejarahnya, sering dicari kolektor.
  • Emas Granula: Berbentuk butiran, biasa digunakan untuk investasi besar-besaran atau kebutuhan industri.
  • Emas Digital (Emas Online): Praktis karena bisa dibeli lewat aplikasi, diawasi OJK, dan tanpa repot simpan fisik.
  • Sertifikat Emas & Reksa Dana Emas: Cocok buat yang mau investasi tanpa ribet pegang fisik, biasanya disimpan di lembaga resmi atau berbentuk portofolio saham emas.

Waktu Terbaik untuk Membeli Emas

Waktu Terbaik untuk Membeli Emas
Sumber foto: Freepik

Timing dalam investasi emas itu krusial, karena beda waktu bisa beda hasil. Menurut Pegadaian, ini beberapa momen yang sering dianggap ideal buat beli emas:

  • Saat nilai tukar rupiah sedang menguat terhadap dolar AS karena harga emas cenderung turun
  • Di periode musiman ketika harga emas biasanya melemah (sekitar April sampai pertengahan Juni)
  • Ketika tren harga emas menunjukkan penurunan secara umum
  • Saat tanda-tanda inflasi mulai muncul atau meningkat
  • Ketika kondisi ekonomi global atau geopolitik sedang enggak stabil
  • Hindari membeli emas di akhir tahun karena permintaan sedang tinggi dan harga cenderung naik

Baca juga: Begini Cara Investasi Bagi Pemula, Nggak Ribet & Minim Risiko! 

Tips Aman Investasi Emas Agar Enggak Rugi dan Tertipu

Tips Aman Investasi Emas Agar Enggak Rugi dan Tertipu
Sumber foto: Freepik

Investasi ini memang mudah dan rendah risiko. Namun, supaya kamu enggak salah langkah dan terhindar dari kerugian atau penipuan, perhatikan beberapa hal berikut ini:

  • Selalu beli emas dari tempat yang resmi dan punya reputasi baik. Jika beli secara online, pastikan di platform investasi berizin OJK.
  • Cek keaslian emas dan pastikan dilengkapi sertifikat yang jelas
  • Waspadai skema investasi emas bodong yang janji cuan instan
  • Rutin pantau harga emas biar bisa beli di waktu yang tepat
  • Simpan emas di tempat aman seperti brankas atau safe deposit box
  • Kalau beli perhiasan emas, tes dasar bisa bantu cek keasliannya (untuk perhiasan, kamu bisa coba tes magnet atau gosok di kulit untuk cek keasliannya. Meskipun enggak 100% akurat, setidaknya bisa jadi langkah awal sebelum membeli).
  • Tentukan dulu tujuan investasi: buat jangka panjang, dana darurat, atau lindung nilai?
  • Jangan taruh semua uangmu di emas, selalu ada baiknya untuk diversifikasi ke instrumen lain

Baca juga: 5 Jenis Investasi: Saham, Obligasi sampai Reksadana, Intip Perbedaan & Plus-Minusnya! 

Setelah membaca alasan dan kekurangan hingga waktu terbaik membeli emas, apakah kamu tertarik untuk berinvestasi di instrumen ini?

Gabung discord Girls Beyond Circle untuk dapatkan insight seputar investasi lainnya!

Cover: Pexels

Comments

(0 comments)

Sister Sites Spotlight

Explore Girls Beyond