5 Buku untuk Introvert Biar Kamu Enggak Merasa Sendiri dan Makin Paham Diri Sendiri

Buku untuk introvert ini cocok buat kamu yang lebih nyaman menyendiri ketimbang ngobrol rame-rame, enggak perlu merasa aneh. 

Dunia ini memang sering terasa terlalu bising buat para introvert. Tapi tenang, ada banyak buku yang bisa bikin kamu merasa dimengerti, bahkan ngasih kekuatan baru buat jadi diri sendiri. 

Inilah rekomendasi 6 buku self-help dan reflektif yang ditulis khusus untuk para introvert yang bisa bantu kamu lebih paham soal diri sendiri, bangun rasa percaya diri, dan tetap berkembang tanpa harus “berubah jadi ekstrovert.”

Baca juga: 10 Profesi Ideal untuk Introvert Agar Tetap Produktif

1. The Introvert Advantage – Marti Olsen Laney (2002)

Kalau kamu masih suka bertanya-tanya, “Kenapa sih aku gampang capek habis ngobrol?” buku ini jawabannya. 

Marti Olsen Laney, seorang psikolog klinis, menjelaskan fenomena itu dari sisi ilmiah terkait kenapa otak introvert bekerja beda dari ekstrovert. Bahasa di dalam bukunya juga  ringan, enggak terlalu ilmiah, dan relatable.

Buku ini wajib banget kamu baca, karena bukan cuma ngasih validasi, tapi juga strategi praktis buat menjalani hidup sebagai introvert. Dari hubungan sosial sampai dunia kerja, semuanya dikupas tuntas. 

Buku ini kasih kamu banyak aha moment, dimana kamu bakal merasa, “Oh, jadi bukan aku yang aneh. Memang aku cuma beda.” 

Selain itu, Marti Olsen juga kasih tips konkret untuk mengelola energi, menghadapi stres sosial, dan tetap produktif tanpa harus memaksakan diri jadi orang lain.

Baca juga: Introvert, Ini Rahasia Beradaptasi di Minggu Pertama Kerja yang Baru!

2. Quiet: The Power of Introverts in a World That Can’t Stop Talking – Susan Cain (2012)

Buku ini bisa dibilang kitab suci-nya kaum introvert, soalnya di buku ini Susan Cain bakal bongkar abis mitos bahwa orang yang banyak omong itu pasti yang paling cerdas atau sukses. 

Lewat riset dan kisah nyata, dia buktiin bahwa malah banyak tokoh besar dunia justru adalah introvert sejati.

Buku ini bakal jadi game-changer buat kamu dan banyak introvert di seluruh dunia.

Quiet bukan cuma memberi validasi atas perasaan introvert, tapi juga jadi bekal buat kamu yang pengen berani tampil tanpa kehilangan jati diri.

Setelah baca buku ini, kamu enggak akan lagi merasa perlu “berubah” untuk jadi orang yang lebih rame atau lebih dominan. 

Kamu justru akan sadar bahwa kekuatan kamu terletak pada keheningan, fokus, dan kedalaman berpikir. 

Baca juga: 6 Ciri-ciri Introvert di Lingkungan Kerja, Wajib Perhatikan Hal Ini!

3. Sorry I’m Late, I Didn’t Want to Come – Jessica Pan (2019)

Bayangin introvert level maksimal, ngejalanin hidup selama setahun penuh jadi seorang extrovert. Bakal kayak apa?

Jessica Pan adalah seorang introvert akut yang memutuskan buat mencoba hidup sebagai ekstrovert level max selama setahun. Dari ikutan stand up comedy sampai ikutan ngumpul bareng stranger.

Hasilnya? Lucu, canggung, sekaligus membuka perspektif baru. Buku ini ditulis seperti memoir, jadi kamu bakal merasa kayak lagi ngobrol bareng teman sendiri.

Selain menghibur, buku ini bisa bikin kamu lebih paham batas dan kebutuhan diri sendiri. 

Kamu juga bisa belajar, kalau sesekali keluar dari zona nyaman itu enggak apa-apa, selama kamu tetap jujur sama diri sendiri.

Baca juga: Masih Galau Jurusan? Ini Dia Tips dan Pilihan Jurusan Berdasarkan MBTI

4. Quiet Impact: How to Be a Successful Introvert – Sylvia Loehken (2021)

Kalau kamu introvert tapi punya ambisi besar, buku ini wajib kamu baca.

Si penulis, Sylvia Loehken membagikan panduan konkret tentang bagaimana cara mencapai kesuksesan tanpa harus berubah jadi orang lain. 

Buku ini berfokus buat bantu kamu untuk mencapai karier yang kamu, ngasih tahu gimana caranya presentasi yang keren dan bahkan buku ini bantu kamu biar bisa jadi leader yang hebat.

Sylvia Loehken bakal kasih tools nyata yang bisa langsung kamu implementasi. Buat kamu yang udah kerja dan mulai mikir, “Gimana caranya bisa sukses tanpa harus jadi orang paling vokal di ruangan?” Cari jawabannya di buku ini.

Buku ini isinya super aplikatif, mudah diikuti, dan ditulis dengan empati tinggi, kamu enggak bakal dipaksa “jadi beda”, tapi lebih diarahkan buat tampil maksimal dengan kelebihan yang kamu punya.

Baca juga: Top 5 MBTI yang Cocok Bekerja di Industri Kreatif dengan Bakat ‘Bawaan’

5. Seni Bahagia Menjadi Introver – Sendysaga (2021)

Finally, buku terakhir ini datang dari author Indonesia, Sendy Saga. Dalam buku ini si penulis lebih banyak mengangkat sisi emosional jadi seorang introvert. 

Bahasanya sangat puitis, hangat, dan penuh afirmasi positif. Cocok buat kamu yang lagi butuh pelukan dalam bentuk kata-kata.

Pemahaman yang kamu cari dan enggak kamu dapat dari orang lain, mungkin bisa kamu dapat dari buku ini. 

Kamu juga bisa jadiin buku ini sebagai ruang untuk berdamai dengan diri sendiri, tanpa merasa harus selalu ikut arus.

Bahagianya seorang introvert itu sangat sederhana, dan buku ini kasih kamu insight, refleksi, dan afirmasi positif yang membangkitkan semangat, tanpa terdengar menggurui.

Baca juga: 5 MBTI yang Paling Baik Hati, Selalu Membawa Kehangatan dan Keceriaan!

Jadi, Buku Mana Dulu yang Mau Kamu Baca?

Dari 5 buku untuk Introvert diatas, semua punya punya caranya sendiri buat bilang: jadi introvert itu oke. 

Kamu nggak perlu jadi orang lain untuk bisa bahagia, sukses, atau diterima. Lewat buku-buku ini, kamu bisa belajar memahami dirimu lebih dalam, menerima kekurangan, dan memaksimalkan kekuatan yang selama ini mungkin kamu abaikan.

Jadi, jangan lupa buat meluangkan waktu, ambil spot baca favorit kamu, dan tenggelamlah dalam salah satu dari 5 buku untuk introvert ini. Terkadang yang kamu butuh cuma satu buku yang tepat untuk merasa lebih kuat.

—

Kalau kamu pengen tahu lebih banyak rekomendasi buku atau sekadar sharing buku-buku yang informatif, menarik, dan seru, yuk gabung ke Girls Beyond Circle! Di sana kamu bisa ketemu banyak member dengan selera baca yang relatable banget sama kamu.