gagal menampilkan data

ic-gb
detail-thumb

Kenali 7 Penyebab Biduran yang Harus Diwaspadai, Pernah Merasakan?

Written by Rayya Adila Sakinah

Biduran atau istilah medisnya urtikaria, merupakan reaksi kulit yang umum ditandai dengan timbulnya ruam kemerahan maupun mengalami gatal berlebih. Penyebab biduran yang dialami tiap orang bisa bervariasi. 

Biduran bisa menyerang wajah, lengan, kaki, maupun area badan lainnya. Hal tersebut menimbulkan rasa ketidaknyamanan pada kulit dan cukup mengganggu aktivitas. 

Selain itu, sebutan lain biduran adalah kaligata. Ternyata, penyebab kaligata bukan hanya karena alergi saja, tapi bisa disebabkan oleh banyak hal. Simak selengkapnya mengenai gejala dan penyebab kaligata agar kamu bisa lebih waspada dan mengetahui cara ampuh mengatasinya. 

Gejala Biduran yang Umum Dirasakan

Gejala Biduran yang Umum Dirasakan
Sumber Foto: Medical Xpress

Biduran ditandai dengan munculnya berbagai gejala, mulai dari bentol yang membesar hingga sesak napas. Gejalanya dapat muncul di berbagai area tubuh, seperti wajah, perut, bokong, dada, lengan dan kaki. Selain itu, gejalanya dapat bertahan lebih dari 48 jam. Berikut gejala biduran lainnya, seperti:

  • Rasa gatal yang berlangsung lama dan berlebihan, hal ini dapat menimbulkan rasa tak nyaman dan bisa mengganggu aktivitas.
  • Ruam kemerahan serta bentol yang membesar dan menyebar.
  • Sesak napas.
  • Kulit terasa nyeri dan hangat saat disentuh.
  • Pembengkakan pada tangan, kaki, maupun tenggorokan.

7 Penyebab Biduran yang Sering Tidak Disadari

7 Penyebab Biduran yang Sering Tidak Disadari
Sumber Foto: Pexels

Setelah mengetahui gejala biduran, ada baiknya mengenal penyebabnya. Pada umumnya, penyebab biduran adalah reaksi alergi maupun gigitan serangga. Berikut beberapa penyebab dibalik biduran yang biasa terjadi.

Reaksi Alergi

7 Penyebab Biduran yang Sering Tidak Disadari - Reaksi Alergi
Sumber Foto: Pexels

Penyebab biduran yang tak boleh diremehkan adalah reaksi alergi. Makanan, debu, serbuk sari, udara ekstrem, dan paparan sinar matahari bisa menjadi pemicu biduran timbul. Makanan seperti kacang maupun seafood kerap membuat sejumlah orang mengalami alergi yang parah. Selain itu, banyak orang yang juga mengalami alergi karena udara dingin maupun panas. 

Gigitan Serangga

7 Penyebab Biduran yang Sering Tidak Disadari - Gigitan Serangga
Sumber Foto: Pexels

Salah satu pemicu biduran paling sering terjadi adalah gigitan serangga. Serangga seperti kutu, nyamuk, dan tungau dapat menyebabkan biduran kronis pada kulit manusia. Menggunakan lotion anti serangga dapat mencegah gigitan serangga. Kamu juga perlu memerhatikan kebersihan juga, ya!

Malas Menjaga Kebersihan 

7 Penyebab Biduran yang Sering Tidak Disadari - Malas Menjaga Kebersihan
Sumber Foto: Pexels

Malas menjaga kebersihan dapat meningkatkan risiko terkena biduran. Ternyata, keringat dapat memicu biduran karena menyebabkan produksi asetilkolin yang mengiritasi kulit. Debu dan kotoran dapat menyumbat pada pori-pori, sehingga biduran lebih rawan timbul. 

Efek Samping Obat

7 Penyebab Biduran yang Sering Tidak Disadari - Efek Samping Obat
Sumber Foto: Pexels

Salah satu penyebab biduran adalah pengaruh obat-obatan seperti antibiotik, anti-inflamasi non steroid, kortikosteroid, vaksin, obat hipertensi, maupun kemoterapi. Tindakan medis seperti terapi radiasi dan transfusi darah juga dapat menyebabkan biduran. 

Autoimun dan Penyakit Kronis 

7 Penyebab Biduran yang Sering Tidak Disadari - Autoimun dan Penyakit Kronis
Sumber Foto: Pexels

Faktanya penyakit autoimun seperti penyakit tiroid, rheumatoid arthritis, dan diabetes tipe 1 dapat menjadi penyebab biduran kronis karena ada gangguan pada sistem kekebalan tubuh yang menyerang jaringan sendiri. Orang yang mengalami kanker, limfoma, gagal ginjal kronis, hepatitis, dan HIV juga berisiko terkena biduran. 

Infeksi Bakteri dan Parasit

7 Penyebab Biduran yang Sering Tidak Disadari - Infeksi Bakteri dan Parasit
Sumber Foto: Pexels

Fakta biduran yang jarang diketahui oleh banyak orang adalah infeksi bakteri seperti haemophilus influenzae tipe B dan helicobacter pylori, serta infeksi parasit seperti giardia lamblia merupakan salah satu penyebab timbulnya biduran. Selain itu, cacing pita dan cacing kremi juga dapat menyebabkan biduran serta mengganggu sistem pencernaan.

Stres

7 Penyebab Biduran yang Sering Tidak Disadari - Stres
Sumber Foto: Pexels

Ternyata, stres yang berlebihan dapat menurunkan sistem kekebalan tubuh dan memicu timbulnya biduran. Stres akut juga bisa sebabkan bentol merah yang muncul selama lebih dari enam minggu. Menjaga kesehatan jiwa sangat penting untuk memperkuat daya tahan tubuh dan mencegah biduran serta masalah kulit lainnya.

Cara Mencegah Biduran

Cara Mencegah Biduran
Sumber Foto: Pexels

Sebelum akhirnya terkena biduran, ada beberapa hal yang dapat kamu lakukan sebagai upaya pencegahan. Berikut hal yang bisa dilakukan.

  • Rutin beberes rumah maupun mengganti sarung bantal secara teratur. 
  • Hindari makanan dan minuman pemicu alergi, seperti seafood maupun alkohol.
  • Lakukan tes alergi untuk mengetahui pemicunya.
  • Gunakan pakaian yang bersih, longgar serta berbahan katun.
  • Mandi minimal dua kali sehari dengan menggunakan sabun antibakteri.
  • Memilih produk kecantikan yang sesuai dengan kondisi kulit, tak mengandung bahan kimia yang berbahaya dan pewangi (fragrance free).
  • Stress dapat memperparah rasa gatal dan gejala lainnya. Oleh karena itu meditasi dapat menjadi salah satu alternatif untuk mengurangi stress
  • Perhatikan efek samping dari obat yang dikonsumsi karena sebagian orang ada yang sensitif dengan sejumlah obat-obatan.
  • Hindari minum kopi sebelum maupun sesudah mengonsumsi obat karena dapat memicu reaksi parah seperti biduran maupun sesak napas.

Cara Mengobati Biduran

Cara Mengobati Biduran
Sumber Foto: Pexels

Apabila sudah terkena biduran, berikut pertolongan tercepat untuk mengobatinya.

  • Jika penyebab alergi adalah serbuk sari, maka gunakanlah antihistamin (obat pereda gejala alergi)
  • Gunakan krim atau bedak anti gatal yang mengandung mentol atau polidocanol untuk meredakan rasa gatal dan memberikan sensasi dingin pada kulit.
  • Kondisi kulit akan semakin parah jika kamu terus-menerus menggaruknya. Oleh karena itu, bisa menyebabkan terjadinya iritasi dan lecet pada kulit.
  • Jika kondisi biduran semakin parah dan tak kunjung sembuh, segera konsultasikan dengan dokter agar mendapatkan perawatan yang tepat. 

Itulah beberapa penyebab biduran serta cara mencegah dan mengatasinya. Semoga bisa membantu, ya! Selamat mencoba.

Baca juga: Waspada Penyakit Leptospirosis! Ini Penyebab, Gejala, dan Pengobatannya

Cari tahu informasi kesehatan lainnya dengan segera gabung ke komunitas Girls Beyond Circle

Sumber Foto: Wikipedia