Tren Cozy Cardio bagi yang Malas Olahraga, Efektifkah untuk Kebugaran Tubuh?

Written by Adila Putri Anisya

12 Jun

Olahraga merupakan aktivitas yang penting untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh. Meskipun demikian, masih banyak yang enggan melakukannya. Namun, dengan adanya tren cozy cardio, mungkin ini bisa mengubah pandanganmu terhadap olahraga yang terkadang dianggap melelahkan dan membuat napas terengah-engah.

Cozy cardio, atau yang juga dikenal sebagai kardio nyaman, telah menjadi fenomena yang viral di media sosial yang dipopulerkan oleh Hope Zuckerbrow, seorang TikToker–influencer kesehatan berusia 25 tahun.

Awalnya, ia bermaksud memulihkan hubungannya dengan olahraga dan mengembalikan kegembiraan dalam bergerak yang kemudian terciptalah sebuah istilah “cozy cardio” ini.

Namun, pertanyaannya, apakah kardio nyaman ini benar-benar efektif untuk meningkatkan kebugaran tubuh? Cek jawabannya di bawah ini!

Apa itu Cozy Cardio?

Cozy cardio adalah jenis olahraga kardio yang menekankan pada gerakan-gerakan yang menyenangkan, nyaman, dan santai.

Tujuan dari kardio nyaman ini adalah untuk membuat latihan kardio tetap menyenangkan dan tidak membebani, sehingga lebih mudah dilakukan secara rutin tanpa menimbulkan stres atau kelelahan.

Jenis latihan ini baik dipilih oleh mereka yang ingin tetap aktif secara fisik tanpa tekanan untuk mencapai target intensitas yang tinggi.

Berbeda dengan kardio pada umumnya, yang seringkali melibatkan aktivitas intens untuk meningkatkan kecepatan denyut jantung dan melancarkan peredaran darah, cozy kardio lebih fokus pada pergerakan yang ringan dan menyenangkan.

Bagaimana Cozy Cardio Dilakukan?

Hope Zuckerbow, mengatakan bahwa ia bukan tidak menghargai momen berkeringat yang menyenangkan dalam kardio konvensional. Namun, ia hanya menemukan pendekatan yang berbeda.

Melalui Today.com, Zuckerbow menyatakan bahwa banyak orang mungkin beranggapan bahwa olahraga harus dilakukan di gym, mengenakan baju olahraga yang pas, dan sebagainya. Tetapi, tidak ada yang mengatakan bahwa “Hei, menggerakkan tubuh bisa dilakukan dengan menonton TV sambil mengenakan piyama di rumah.”

Zuckerbow menjelaskan bahwa cozy cardio TikTok ini dapat dilakukan dalam beberapa hal, antara lain:

Ruang yang nyaman.
Minuman enak (bagi Zuckerbrow, ini adalah kopi berprotein dan air)
Acara TV, menyalakan musik, film, atau podcast
Gerakan ringan dan intensitas rendah yang membuat kamu merasa nyaman.

Ia menyarankan agar aktivitas ini dilakukan sebelum fajar untuk memulai rutinitas dengan semangat. Sementara itu, adapun beberapa gerakan cozy cardio ideas yang bisa kamu lakukan, seperti:

Gunakan Treadmill

Jalan santai di treadmill dengan kecepatan ringan sambil mendengarkan musik favorit atau podcast.

Dance Party di Rumah

Putar lagu favorit dan nikmati menari bebas di ruang tamu. Tidak perlu gerakan yang rumit, cukup goyangkan tubuh sesuai irama musik.

Yoga Kardio

Lakukan gerakan yoga yang lebih dinamis seperti sun salutation, cat-cow stretch, atau warrior series dengan pernapasan yang dalam.

Stretching Dinamis

Lakukan gerakan peregangan dinamis seperti high knees, leg swings, atau arm circles untuk menjaga tubuh tetap bergerak dan fleksibel.

Tai Chi atau Qigong

Praktikkan gerakan-gerakan lambat dari Tai Chi atau Qigong, yang baik untuk keseimbangan dan relaksasi, seperti gentle windmill atau brush knee twist.

Senam Ringan

Ikuti video senam ringan atau aerobik di YouTube, yang dirancang untuk meningkatkan detak jantung dengan gerakan sederhana dan menyenangkan.

Apakah Cozy Cardio Efektif untuk Kebugaran Tubuh?

Dikutip dari Healthline, para ahli menyatakan bahwa tren cozy kardio dapat membantu membangun kebiasaan kesehatan dan kebugaran yang berkelanjutan, seperti meningkatkan kesehatan jantung dan mendukung penurunan berat badan.

Ellie Crawley, seorang pelatih kekuatan dan pendiri Feel Fit, menyebutkan bahwa cozy kardio dapat menghilangkan anggapan ‘no pain, no gain‘ dengan fokus pada kesejahteraan secara keseluruhan.

Hal ini membuat kebugaran menjadi lebih mudah diakses dan memungkinkan kamu untuk membangun kebiasaan kesehatan yang berkelanjutan.

Menurut Crawley, tren ini sangat positif bagi mereka yang tidak menyukai olahraga karena menciptakan ruang yang nyaman (seperti yang dianjurkan dalam cozy kardio).

Dr. Michaels dari Henry Ford Health juga menyetujui efektivitas cozy cardio untuk kebugaran tubuh. Ia menjelaskan bahwa pergerakan dengan intensitas rendah setiap hari dapat mengurangi risiko kematian hingga hampir 10%, dan itu merupakan hal yang sangat besar.

Ia juga menyarankan untuk menggunakan cozy kardio sebagai titik awal, dan ketika siap, beralihlah ke latihan yang lebih intensif untuk mendapatkan manfaat kesehatan tambahan. Menurutnya, lebih banyak gerakan, selalu lebih baik.

Tips Memulai Cozy Cardio

Salah satu alasan mengapa kamu harus memulai cozy cardio, terutama kepada yang kurang olahraga adalah, ini karena hanya perlu sedikit usaha untuk memulainya. Ketika sesuatu membutuhkan banyak usaha, maka akan lebih mudah menundanya, tidak demikian dengan kardio nyaman ini.

Ada beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk memulai cozy cardio, yaitu:

Tentukan Aktivitas yang Disukai: Mulailah dengan memilih aktivitas cozy cardio yang sesuai dengan preferensimu, seperti treadmill, menari di rumah, atau yoga kardio. Hal ini akan membuat kamu lebih termotivasi untuk melakukannya secara konsisten.
Tentukan Waktu: Jadwalkan waktu khusus untuk cardio nyaman dalam rutinitas harianmu. Misalnya, lakukan sebelum atau setelah jam kerja, atau sebagai bagian dari rutinitas pagi atau sore.
Buat Lingkungan yang Nyaman: Pastikan kamu memiliki ruang olahraga yang nyaman untuk melakukan cozy cardio, seperti ruang tamu atau halaman belakang, dengan akses ke musik atau tontonan yang kamu sukai.

Catatan: Jika kamu bingung gerakan apa yang ingin kamu lakukan. Kamu bisa mendengarkan musik favoritmu dan bergerak sesuai dengan keinginan tubuh kamu. Dalam melakukan aktivitas cozy cardio, tidak perlu waktu berlebih, kamu bisa membaginya menjadi 10 menit dalam 3 hari.

Mau tahu tren olahraga lainnya? Gabung ke komunitas Girls Beyond Circle sekarang!

Sumber foto: Pexels