gagal menampilkan data

Article

Perbedaan Psoriasis dan Ketombe: Sebabkan Gatal & Serpihan Putih di Rambut

Written by Adila Putri Anisya

Rambut bisa mengalami banyak masalah, mulai dari rontok hingga ketombe. Tapi, pernah dengar tentang psoriasis? Sekilas, kondisi ini tampak mirip dengan ketombe karena sama-sama menyebabkan kepala gatal dan timbul serpihan putih. Nah, apa perbedaan psoriasis dan ketombe? 

Meski kelihatannya serupa, ternyata penyebab keduanya berbeda, lho! Yuk, cari tahu lebih lanjut perbedaan psoriasis dan ketombe berikut ini.

Baca juga: 10 Penyebab Rambut Bau dan Cara Efektif Mengatasinya

Apa Itu Ketombe?

Sumber foto: Pinterest.com/stylecraze 

Ketombe adalah salah satu masalah kulit kepala yang paling umum dan sering dialami banyak orang. 

Kamu mungkin sering melihat serpihan-serpihan putih kecil di bahu atau rambutmu, yang membuat tidak nyaman dan terkadang bikin malu. 

Ketombe biasanya muncul karena kulit kepala yang mengelupas. Kulit kepala kita secara alami melakukan regenerasi, mengganti sel-sel kulit mati dengan yang baru. 

Namun, pada orang yang memiliki ketombe, proses penggantian ini berjalan lebih cepat dari biasanya, sehingga serpihan kulit mati menumpuk dan terlepas sebagai ketombe. Kondisi ini bisa menyebabkan rasa gatal yang mengganggu.

Ketombe umumnya merupakan kondisi yang relatif ringan dan mudah diatasi. Beberapa faktor penyebabnya adalah kulit kepala berminyak, kulit kepala kering, produk rambut yang tidak cocok, hingga jarang mencuci rambut.

Apa Itu Psoriasis Kulit Kepala?

perbedaan psoriasis dan ketombe
Sumber foto: Pinterest.com/medicalnewstoday 

Psoriasis kulit kepala adalah kondisi kulit kronis yang menyebabkan bercak-bercak putih (bisa merah), bersisik, dan seringkali terasa gatal di kulit kepala. 

Sekilas, kondisi ini bisa tampak mirip dengan ketombe, karena serpihan kulit yang mengelupas dari kepala, tetapi sebenarnya psoriasis jauh lebih kompleks dan serius dibandingkan ketombe biasa.

Psoriasis pada kulit kepala terjadi ketika sel darah putih yang seharusnya melawan penyakit malah menyerang sel kulit kamu.

Hal ini menyebabkan produksi sel kulit baru menjadi lebih cepat dari biasanya, sehingga sel-sel tersebut menumpuk di permukaan kulit dalam bentuk bercak tebal dan bersisik, biasanya berlangsung lama dan sulit dihilangkan daripada ketombe.

Saat psoriasis gatal, apakah psoriasis boleh digaruk? Sebenarnya, menggaruk hanya akan menghilangkan rasa gatal sementara. Agar tidak bertambah parah, cukup usap bagian yang gatal.

Baca juga: Cara Merawat Rambut yang Sering Dicatok, Anti Rusak dan Kering!

Apa Perbedaan Psoriasis dan Ketombe?

perbedaan psoriasis dan ketombe
Sumber foto: Pinterest.com/pinterest, Pinterest.com/pinterest 

Meskipun psoriasis dan ketombe dapat menyebabkan serpihan kulit di kulit kepala, keduanya memiliki karakteristik, penyebab, dan pengobatan yang berbeda. 

Memahami perbedaan ini sangat penting agar kita bisa mendapatkan perawatan yang tepat. Berikut adalah beberapa perbedaannya:

1. Penyebab Dasar

Perbedaan psoriasis dan ketombe pertama adalah penyebabnya. Ketombe biasanya disebabkan oleh reaksi tubuh terhadap jamur Malassezia yang tumbuh di kulit kepala atau kulit kepala yang berminyak. 

Sementara, psoriasis adalah kondisi autoimun di mana sistem kekebalan tubuh secara keliru menyerang sel kulit sehat, mempercepat proses regenerasi sel kulit.

2. Karakteristik Serpihan

Serpihan ketombe cenderung kecil, berwarna putih, dan dapat jatuh ke bahu. Sementara itu, psoriasis kulit kepala menghasilkan bercak yang lebih besar, tebal, dan bersisik. 

Psoriasis bercak seringkali berwarna merah dengan sisik berwarna putih perak, memberikan tampilan yang lebih mencolok dibandingkan ketombe.

3. Durasi dan Sifat

Ketombe dapat muncul dan hilang dengan cepat tergantung pada faktor-faktor seperti kebersihan rambut dan penggunaan produk perawatan. Sebaliknya, psoriasis adalah kondisi kronis yang cenderung bertahan lama, dengan gejala yang dapat dipicu oleh faktor-faktor tertentu, seperti stres, cuaca, atau infeksi.

4. Area yang Terpengaruh

Perbedaan psoriasis dan ketombe selanjutnya adalah ketombe biasanya terbatas hanya pada kulit kepala. Namun, psoriasis tidak hanya dapat mempengaruhi kulit kepala, tetapi juga bagian tubuh lainnya, seperti siku, lutut, dan punggung. Artinya, psoriasis seringkali menyebabkan gejala di beberapa area sekaligus.

5. Gejala yang Dirasakan

Ketombe dapat menyebabkan rasa gatal yang cukup mengganggu, dan kulit kepala mungkin terasa kering. Pada banyak kasus, ketombe tidak menyebabkan peradangan.

Berbeda dengan ketombe, sisik pada psoriasis biasanya lebih tebal dan bersifat lebih mengganggu, bahkan bisa menyebabkan rasa nyeri atau terbakar.

6. Pengobatan

Pengobatan untuk ketombe umumnya lebih sederhana, seringkali cukup dengan menggunakan sampo anti-ketombe yang dijual. Di sisi lain, psoriasis memerlukan pengobatan yang lebih serius, termasuk penggunaan krim topikal, terapi ringan, atau obat sistemik yang diresepkan oleh dokter.

Baca juga: Gak Cuma Masalah Kesehatan, Ini 7 Penyebab Rambut Kering dan Cara Mengatasinya

Pengobatan Ketombe Vs Psoriasis

pengobatan perbedaan psoriasis dan ketombe
Sumber foto: Pexels

Setelah memahami perbedaan psoriasis dan ketombe. Berikut adalah langkah pengobatan ketombe dan psoriasis yang dianjurkan:

1. Pengobatan Ketombe

Jika kamu mengalami ketombe ringan, langkah terbaik yang dapat diambil adalah mencuci rambut menggunakan sampo anti ketombe yang dapat ditemukan di pasaran. 

Pastikan untuk memeriksa label produk dan mencari bahan aktif seperti ketokonazol, asam salisilat, selenium sulfida, sulfur, tar, zinc pyrithione.

American Academy of Dermatology Association (AAD) merekomendasikan agar orang kulit hitam menggunakan sampo antiketombe seminggu sekali dan orang kulit putih serta orang keturunan Asia menggunakan sampo antiketombe dua kali seminggu.

Apabila sampo anti ketombe terbaik pun tidak mempan. Pertimbangkan untuk ke dokter, mereka mungkin akan memberikan beberapa pengobatan seperti:

  • Meresepkan krim, lotion, atau larutan steroid yang dioleskan ke area yang terkena sekali atau dua kali sehari.
  • Menggunakan obat antijamur yang diminum atau dioleskan ke kulit kepala untuk mengatasi infeksi jamur.
  • Jika masalah terfokus pada kulit kepala, kamu mungkin perlu mengaplikasikan obat berbahan dasar minyak dan membiarkannya semalaman di bawah penutup kepala.

2. Pengobatan Psoriasis Kulit Kepala

Ada beberapa pilihan untuk mengatasi psoriasis kulit kepala, seperti obat topikal, oral, dan suntikan.

Meskipun ada banyak pilihan pengobatan, penting untuk diingat bahwa hingga saat ini belum ada obat yang dapat menyembuhkan psoriasis sepenuhnya.

Menurut Healthline, ahli kulit dapat merekomendasikan pengobatan topikal untuk mengatasi psoriasis ringan hingga sedang. 

Jika pengobatan ini tidak memberikan hasil yang diharapkan atau jika kondisi pasien lebih parah, mereka mungkin akan meresepkan jenis pengobatan lain. Beberapa opsi yang mungkin direkomendasikan meliputi:

  • Obat antirematik pengubah penyakit: Obat ini biasanya digunakan untuk pasien dengan psoriasis yang berada pada tingkat sedang hingga berat.
  • Terapi cahaya: Terapi ini menggunakan sinar ultraviolet (UV) yang diarahkan secara khusus untuk menargetkan area yang terkena psoriasis. Ini dapat menjadi pilihan efektif untuk membantu meringankan gejala.
  • Obat biologi: Jenis pengobatan ini digunakan untuk menangani berbagai bentuk psoriasis yang sedang hingga berat. Obat suntik ini bekerja dengan cara menghalangi protein inflamasi yang berkontribusi terhadap gejala psoriasis.

Baca juga: Rambut Sering Lepek? Jangan-jangan Kamu Sering Lakukan Hal Ini!

Itulah perbedaan psoriasis dan ketombe di kepala. Apabila mulai mengganggu kehidupanmu, segeralah atasi baik dengan produk perawatan rambut untuk ketombe, maupun ke medis untuk psoriasis. 

Gabung Girls Beyond Circle untuk dapatkan informasi menarik lainnya seputar dunia kesehatan.

Cover: detikcom

Comments

(0 comments)

Sister Sites Spotlight

Explore Girls Beyond