
6 Buku untuk Self Growth yang Bisa Dibaca Sambil Menunggu Waktu Berbuka Puasa
Ramadan bukan hanya tentang ibadah, tapi juga momen yang pas untuk berkembang jadi versi terbaik diri sendiri. Salah satu cara sederhana yang bisa kamu lakukan adalah dengan membaca buku untuk self growth!
Lewat buku-buku ini, kamu bisa mendapatkan perspektif baru, lebih memahami diri sendiri, dan tentu saja, menjalani hidup dengan lebih tenang dan bermakna.
Nah, kalau kamu bingung pilih buku yang seperti apa, berikut beberapa rekomendasi buku self growth yang bisa jadi pilihan!
Baca juga: 6 Buku yang Bisa Ubah Cara Pandangmu Lebih Positif, Hidup Lebih Bahagia!
Berani Bahagia – Ichiro Kishimi & Fumitake Koga
Setelah sukses dengan Berani Tidak Disukai, Ichiro Kishimi dan Fumitake Koga kembali dengan buku Berani Bahagia, yang masih melanjutkan konsep dari buku sebelumnya.
Berani Bahagia mengajak pembaca untuk menemukan kebahagiaan sejati melalui percakapan antara seorang filsuf dan pemuda.
Buku ini menggali konsep psikologi Adlerian, yang mengajarkan bahwa kebahagiaan datang dari dalam diri kita sendiri.
Filsuf dalam buku ini menekankan bahwa setiap orang memiliki kekuatan untuk memilih kebahagiaan dengan mengubah cara pandang dan sikap terhadap hidup.
Buku ini mengajak pembaca untuk lebih mandiri, tidak bergantung pada opini orang lain, dan menjadikan orang lain sebagai teman, bukan pesaing.
Secara keseluruhan, Berani Bahagia menawarkan pandangan hidup yang menyegarkan, mengingatkan kita bahwa kebahagiaan adalah sebuah keputusan yang ada di tangan kita.
The Art of Stoicism – Adora Kinara
Buku The Art of Stoicism karya Adora Kinara adalah panduan yang sederhana tapi mendalam tentang filosofi Stoikisme yang dapat membantu kita menghadapi tantangan hidup sehari-hari.
Dalam buku ini, Adora mengajak pembaca untuk belajar mengendalikan reaksi terhadap peristiwa yang tidak dapat diubah, serta memfokuskan diri pada hal-hal yang bisa kita kontrol.
Melalui penjelasan yang mudah dipahami, buku untuk self growth ini cocok bagi siapa saja, terutama yang baru mengenal Stoikisme.
Dengan membaca buku ini, diharapkan pembaca dapat melihat setiap pengalaman dengan perspektif positif dan lebih banyak bersyukur.
The Things You Can See Only You Slow Down – Haemin
Kalau kamu merasa hidup berjalan terlalu cepat, entah soal cinta, pekerjaan, hubungan, atau spiritualitas, The Things You Can See Only When You Slow Down bisa jadi pengingat untuk melambat sejenak.
Ketika kamu membaca buku ini mengingatkan kita akan pentingnya kesadaran penuh dan menikmati momen sederhana yang sering terlewatkan dalam kehidupan sehari-hari.
Sunim menekankan bahwa dengan melambat, kita dapat menemukan kedamaian dan lebih memahami diri sendiri serta orang lain.
Intinya, buku untuk self growth ini, cocok bagi siapa saja yang ingin mencari ketenangan batin di tengah hiruk-pikuk hidup modern, serta membangun hubungan yang lebih sehat dan penuh pengertian.
Baca juga: 6 Buku yang Wajib Dibaca Gen Z di 2025: Bantu Ubah Hidupmu Lebih Baik!
Set Boundaries: Agar Hidup Kita Tenang – Glover Tawwab
Sering merasa sulit berkata “tidak” dan takut mengecewakan orang lain? Jika iya, buku ini bisa jadi bacaan yang tepat untukmu.
Set Boundaries: Agar Hidup Kita Tenang mengajarkan pentingnya menetapkan batasan agar hidup lebih seimbang dan bebas dari stres.
Ketika kita menerapkan batasan yang jelas, kita bisa menjaga kesehatan mental, membangun hubungan yang lebih sehat, dan menghindari perasaan kewalahan.
Buku ini memberikan banyak contoh nyata serta latihan refleksi yang membantumu memahami pola hubungan dan menemukan cara berkomunikasi yang lebih baik.
Cocok untuk siapa saja yang ingin lebih tegas tanpa merasa bersalah, agar bisa menjalani hidup dengan lebih tenang dan bahagia.
The Art of the Good Life – Rolf Dobelli
The Art of the Good Life karya Rolf Dobelli adalah buku untuk self growth yang menawarkan prinsip-prinsip hidup klasik yang relevan untuk abad ke-21.
Dalam buku ini, Dobelli membagikan 52 prinsip hidup yang dapat membantu kita menjalani kehidupan yang lebih tenang dan bahagia.
Buku ini juga menggabungkan filosofi Stoikisme, psikologi modern, serta pengalaman investasi dari tokoh-tokoh seperti Warren Buffet dan Charlie Munger, sehingga memberikan cara untuk menghadapi kehidupan sehari-hari.
Dobelli menyarankan untuk fokus pada hal-hal yang benar-benar penting, menghindari berita negatif, dan mengembangkan pola pikir yang positif.
Buku ini sangat berguna bagi mereka yang ingin meningkatkan kualitas hidup dan mengurangi overthinking, mengajak kita untuk lebih bijak dalam membuat keputusan dan menemukan makna dalam hidup.
The 5 Second Rule – Mel Robbins
Kamu sering mengalami keraguan dalam mengambil keputusan? Coba baca buku The 5 Second Rule.
Buku self improvement best seller karya Mel Robbins ini menggunakan konsep “Aturan 5 Detik”, di mana seseorang harus segera bertindak dalam lima detik sebelum otak mulai menciptakan alasan untuk menunda.
Robbins menjelaskan bagaimana kebiasaan kecil ini bisa membantu mengatasi prokrastinasi (gangguan menunda-nunda), meningkatkan kepercayaan diri, dan mendorong kita keluar dari zona nyaman.
Buku self growth ini dipenuhi dengan kisah nyata dan penelitian ilmiah yang menunjukkan bagaimana aturan ini telah membantu banyak orang dalam berbagai aspek kehidupan, mulai dari karier hingga hubungan pribadi.
Baca juga: 6 Rekomendasi Buku Self Improvement dalam Hubungan Romantis agar Awet
Kalau kamu cari rekomendasi buku untuk self growth lainnya, kamu bisa bergabung ke discord Girls Beyond Circle!
Cover: Pexels
Comments
(0 comments)