Strategi Jitu Agar Skripsi Cepat Selesai dalam Waktu Singkat
Skripsi cepat selesai adalah impian semua mahasiswa tingkat akhir yang sedang berjuang. Namun, perjalanan menuju penyelesaian skripsi ini, seringkali terasa berat dan penuh tekanan.
Stres akibat skripsi yang tak kunjung rampung bisa datang dari berbagai arah, mulai dari tuntutan diri sendiri hingga kesulitan menghubungi atau berkomunikasi dengan dosen pembimbing.
Tapi jangan khawatir! Ada beberapa strategi jitu yang bisa kamu terapkan untuk mempercepat proses pengerjaan skripsi. Apa saja? Yuk, simak tips-tipsnya.
Baca juga: Daftar Pertanyaan Sidang Skripsi yang Umum Ditanyakan Dosen Penguji, Sudah Tahu?
Punya Gambaran Topik Sebelum Proses Mengerjakan Skripsi
Agar skripsi cepat selesai, cobalah punya gambaran topik sebelum proses pengerjaan skripsi. Ketika kamu sudah memiliki gambaran jelas tentang apa yang ingin kamu teliti, semuanya menjadi lebih terarah.
Alih-alih terjebak dalam kebingungan memilih tema atau fokus penelitian, kamu bisa langsung melangkah ke tahap pengumpulan data dan analisis terlebih dahulu.
Dengan topik yang sudah ditentukan, kamu juga bisa lebih mudah merencanakan jadwal kerja. Misalnya, kamu bisa membuat daftar bacaan, menentukan metode penelitian yang akan digunakan, dan menyusun kerangka tulisan. Hal ini akan menghemat waktumu, karena tidak perlu lagi berpikir bolak-balik tentang apa yang harus dikerjakan selanjutnya.
Selain itu, memiliki gambaran topik yang jelas juga membantu meningkatkan motivasi. Ketika kamu tahu dengan pasti apa yang ingin dicapai, rasa percaya diri akan meningkat. Pastikan untuk tidak terlalu perfeksionis, yang mungkin dalam menghambat gambaran topik skripsi.
Sampaikan Timeline & Target kepada Dosen Pembimbing
Skripsi tak hanya melibatkan diri sendiri, namun juga melibatkan dosen pembimbing. Umumnya, pengerjaan skripsi berlangsung selama satu semester, namun ada kalanya kamu bisa menyelesaikannya lebih cepat.
Salah satu cara yang efektif untuk mencapai skripsi cepat selesai adalah dengan menyampaikan timeline dan target yang jelas kepada dosen pembimbing.
Misalnya, jika kamu memiliki rencana untuk menyelesaikan skripsi dalam empat bulan, jangan ragu untuk berbagi rencana tersebut. Contohnya, “Pak/Bu, saya memiliki target skripsi seperti ini (tunjukkan targetmu per bulan) dan langkah-langkah yang ingin saya lakukan adalah sebagai berikut. Mohon bantuannya.”
Dengan menyampaikan rencanamu, dosen pembimbing akan merasa terlibat dalam proses tersebut. Ini juga menunjukkan bahwa kamu tidak hanya menggantungkan seluruh penyelesaian skripsimu pada mereka, tetapi kamu juga memiliki inisiatif dalam mengelola waktu dan pekerjaanmu.
Baca juga: 10 Hadiah Sidang Skripsi yang Bermanfaat dan Berkesan, Dijamin Suka!
Tanamkan Mindset “Setiap Hari Harus Ada Progres”
Skripsi tak akan cepat selesai jika bukan atas dasar niat dan kemauan diri sendiri, maka dari itu, cobalah tanamkan mindset “Setiap hari harus ada progres”. Ini akan membantu alam bawah sadarmu terpacu untuk menyelesaikan target skripsi setiap harinya.
Misalnya, kamu bisa menetapkan tujuan untuk membaca satu atau dua artikel penelitian, menulis satu halaman, atau bahkan menyusun kerangka bab. Apa pun itu, setiap pencapaian, sekecil apa pun, akan memberi dorongan positif dan meningkatkan rasa percaya diri.
Mungkin sesekali kamu merasa demotivasi. Namun sebenarnya, hal ini mungkin hanya rasa malasmu. Cobalah paksa untuk tetap membuka laptop dan melihat skripsimu di depan mata, lama kelamaan kamu akan termotivasi untuk segera menyelesaikannya.
Membagi Skripsi Jadi Tugas Kecil-kecil
Bingung bagaimana cara cepat mengerjakan skripsi bab 4? Membagi skripsi jadi tugas kecil-kecil adalah strategi jitu untuk mengerjakan skripsi bab ini.
Skripsi, sebagai tugas akhir, bukanlah hal yang mudah dan bisa membuat beberapa siswa merasa stres bahkan depresi saat melihatnya belum selesai.
Namun jika digali lebih dalam, sebenarnya skripsi yang besar ini bisa terpecah menjadi tugas-tugas kecil yang lebih mudah dikerjakan.
Kamu bisa membuat sub-bab sebagai fokus harianmu. Alih-alih langsung mengerjakan di dokumen skripsi, buatlah dokumen baru khusus untuk menyusun sub-bab tersebut.
Anggap saja sub-bab tersebut adalah tugas kuliah yang harus diselesaikan hari itu. Dengan cara ini, kamu tidak akan merasa terbebani oleh label “skripsi” di hadapanmu.
Membagi tugas menjadi bagian-bagian kecil sangat efektif untuk membuat kamu merasa lebih ringan.
Selain itu, strategi skripsi cepat selesai ini juga memungkinkan kamu untuk berkonsentrasi pada satu hal dalam satu waktu, sehingga kualitas skripsi pun bisa lebih baik.
Baca juga: Ingin Produktif saat Belajar? Gunakan Teknik Pomodoro, Bantu Tingkatkan Konsentrasimu!
Pastikan Punya “Jam Skripsi”
Pastikan kamu memiliki “jam skripsi” setiap hari. Hindari menyia-nyiakan waktu untuk kegiatan lain yang bisa mengalihkan perhatianmu.
Agar skripsi cepat selesai, kamu bisa menggunakan jam kuliah sebagai acuan, misalnya mulai dari jam 08.00 pagi hingga 16.00 sore.
Intinya, buatlah jadwal yang realistis dan mudah diikuti. Selain itu, jangan lupa untuk merencanakan waktu konsultasi dengan dosen pembimbingmu agar kamu bisa mendapatkan arahan yang tepat.
Pilih tempat yang tenang dan minim gangguan, sehingga kamu bisa lebih fokus saat mengerjakan skripsi.
Yang terpenting, jangan melupakan kewajiban dasar seperti makan dan minum. Menjaga kesehatan tubuh dan pikiran sangat penting saat mengerjakan skripsi.
Cari Teman yang Memiliki Ambisi Sama
Mencari teman dengan ambisi yang sama bisa menjadi kunci agar skripsi cepat selesai. Dengan mengajak temanmu untuk berambisi bersama, kamu akan merasa lebih termotivasi dan terpacu.
Kalian bisa saling bertukar ide, memberikan feedback, dan menyampaikan tantangan yang dihadapi. Hal ini mungkin akan membuka perspektif baru, juga membantu kamu menyelesaikan masalah yang seringkali muncul selama penulisan.
Buatlah target bersama, seperti menyelesaikan bab tertentu dalam waktu yang disepakati. Dengan cara ini, kalian bisa saling memotivasi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Jangan lupa untuk menjadwalkan pengerjaan skripsi bersama. Dengan begitu, produktivitasmu akan meningkat, dan kamu tidak merasa sendirian menghadapi tantangan skripsi yang rumit.
Baca juga: Gini Lho Gestur Tubuh Public Speaking yang Bikin Audiens Betah & Perhatian!
Dengan menerapkan strategi skripsi cepat selesai di atas, diharapkan kamu bisa menyelesaikan skripsimu dalam waktu singkat. Meskipun tidak semua jurusan mungkin cocok dengan tips ini beberapa strategi mungkin dapat membantu menyelesaikan skripsi dengan lebih mudah. Semangat, semoga bermanfaat!
—
Yuk, berbagi tips seputar skripsi lainnya dengan gabung komunitas Girls Beyond Circle.
Cover: Pexels
Comments
(0 comments)