Sulit Menghafal? Cobain Teknik Feynman, Efektif Hadapi Ujian!
Pernah merasa materi yang dipelajari susah banget dihafal? Tenang, ada solusi yang bisa membantu kamu! Namanya Teknik Feynman.
Teknik ini pertama kali diperkenalkan oleh Richard Feynman, seorang ilmuwan jenius yang bahkan bisa menjelaskan konsep fisika rumit dengan cara yang sederhana.
Feynman yakin, siapa pun bisa memahami apapun, bahkan topik yang sekompleks mekanika kuantum sekalipun.
Jadi, buat kamu yang lagi siap-siap ujian atau butuh cara cepat memahami materi, yuk cari tahu tentang teknik Feynman dan cara praktis menggunakannya!
Baca juga: Ingin Produktif saat Belajar? Gunakan Teknik Pomodoro, Bantu Tingkatkan Konsentrasimu!
Apa itu Teknik Feynman?
Teknik Feynman adalah cara belajar yang melibatkan empat langkah sederhana untuk membantu kamu mengingat materi yang sulit sekalipun.
Feynman percaya bahwa agar benar-benar paham dengan suatu konsep, kita perlu bisa menjelaskannya dengan bahasa yang sederhana, seolah-olah kita sedang mengajarkannya pada orang yang belum tahu apa-apa, seperti anak kecil.
Konsep ini mengajak kita untuk memahami dan mengingat materi dengan lebih mendalam, bukan hanya sekedar menghafal.
Feynman menyadari kalau kita bisa menjelaskan suatu topik dengan cara yang mudah dimengerti, itu artinya kita sudah benar-benar memahaminya.
Baca juga: 10 Cara Meningkatkan Daya Ingat, Ampuh Bikin Otak Lebih ‘Tajam’
4 Cara Menerapkan Teknik Feynman untuk Memahami Materi
Untuk menerapkan Teknik Feynman dalam memahami materi, ada beberapa langkah sederhana yang dapat membantu memperdalam pemahaman dan mempermudah proses belajar.
Setiap langkah bertujuan untuk menyederhanakan konsep-konsep rumit agar lebih mudah dicerna. Berikut cara belajar teknik Feynman:
1. Mulai dengan Menulis Konsep yang Ingin Dipelajari
Langkah pertama adalah menuliskan konsep atau topik yang ingin dipahami. Cobalah untuk mencatat apa pun yang terkait dengan topik tersebut, baik dari buku, catatan, atau sumber lain.
Misalnya, jika sedang mempelajari nama-nama tata surya, kamu bisa memulai dengan memahami istilah-istilah dasar yang akan membentuk dasar pemahaman di topik ini.
Tuliskan definisi-definisi utama dan pastikan kamu memahami dengan jelas apa yang dimaksud dalam setiap istilah yang ditemukan.
2. Jelaskan dengan Kata-Kata Sendiri
Setelah menulis konsep awal, langkah selanjutnya adalah menjelaskan kembali dengan kata-kata sendiri.Hal ini mengharuskan untuk benar-benar memahami konsep tersebut.
Misalnya, jika dalam mempelajari tata surya ada istilah “hidrogen” cobalah untuk menjelaskan apa itu dengan bahasa sehari-hari.
Biasanya penjelasan dari buku, jurnal, atau internet mungkin lebih formal, jadikanlah definisi tersebut sesuai dengan istilahmu sendiri.
3. Identifikasi Bagian yang Masih Membingungkan
Pada tahap ini, cobalah untuk memeriksa kembali penjelasan yang telah dibuat. Jika ada bagian yang masih terasa kurang jelas atau kurang kuat, kembali ke buku atau sumber lain untuk menggali lebih dalam.
Proses ini sangat penting karena teknik Feynman bertujuan untuk menjelaskan konsep secara sederhana dan jelas, sehingga jika ada penjelasan yang terasa ambigu, itu berarti pemahaman belum sepenuhnya kuat.
4. Gunakan Analogi atau Sederhanakan Penjelasan Lebih Lanjut
Langkah terakhir adalah menuliskan kembali penjelasan tersebut dengan menggunakan kata-kata yang lebih sederhana, atau kamu bisa mencoba membuat analogi yang memudahkan pemahaman.
Misalnya, kalau kamu mau menghafal nama-nama planet beserta ciri-cirinya, cobalah ubah penjelasannya jadi seperti cerita yang seru.
Contohnya: “Merkurius itu planet terkecil dan paling dekat dengan Matahari, jadi dia kayak ‘anak pertama’ yang selalu kepanasan.
Jupiter adalah planet terbesar, jadi dia bisa dibilang ‘bosnya’ di tata surya.” Dengan begitu, kamu akan lebih mudah mengingatnya!
Baca juga: 5 Teknik Menghafal Cepat & Efektif, Banyak Digunakan Orang Cerdas!
Apakah Teknik Feynman Efektif?
Teknik Feynman dianggap sebagai metode belajar yang sangat efektif untuk memahami konsep-konsep kompleks.
Seperti yang dituliskan dalam jurnal From Struggle to Success: The Feynman Techniques’ Revolutionary Impact on Slow Learners, teknik Feynman terbukti efektif dalam meningkatkan pemahaman dan keterampilan belajar, terutama bagi mereka yang belajar lebih lambat. Beberapa penelitian menunjukkan hasil yang positif dalam penerapan teknik ini.
Dalam sebuah studi, dua kelompok siswa dibandingkan: satu kelompok diajarkan dengan metode tradisional, sedangkan kelompok lain menggunakan teknik Feynman.
Hasilnya menunjukkan bahwa siswa yang menggunakan teknik Feynman memiliki pemahaman yang lebih baik dan lebih percaya diri dalam memahami konsep-konsep kompleks.
Penelitian lain yang menggunakan teknologi pemindaian otak (fMRI) juga menemukan bahwa teknik Feynman merangsang aktivitas otak di area yang terkait dengan pemahaman dan pengambilan memori, menunjukkan bahwa teknik ini memperkuat proses kognitif yang penting dalam belajar.
Studi jangka panjang yang dilakukan oleh Department of Education pun menunjukkan bahwa siswa yang diajarkan dengan teknik Feynman mengalami peningkatan daya ingat dan mampu menerapkan pengetahuan mereka dalam situasi nyata, bahkan setelah dua tahun.
Ini artinya, mereka mampu memahami materi lebih mendalam dan mempertahankan pengetahuan dalam jangka waktu yang panjang.
Baca juga: Tes Gaya Belajar: Visual, Auditori, atau Kinestetik, Kamu yang Mana?
—
Gabung Girls Beyond Circle untuk dapatkan informasi terkait edukasi lainnya!
Cover: Pexels