Sudah Eksfoliasi Tapi Wajah Masih Kusam? Ini Penyebabnya!

11 Mar

Table of Contents

Wajah sudah eksfoliasi tapi masih kusam? Mungkin ada beberapa hal yang kamu lakukan tanpa sadar yang malah bikin kulit jadi nggak maksimal.

Eksfoliasi wajah itu penting, tapi kalau salah langkah, bisa-bisa kulit malah makin bermasalah. Yuk, cari tahu apa yang mungkin jadi penyebabnya!

Mengapa Eksfoliasi Wajah Penting

Eksfoliasi wajah adalah salah satu langkah perawatan kulit yang sering diremehkan, padahal manfaatnya sangat besar.

Proses eksfoliasi membantu mengangkat sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit, sehingga kulit tampak lebih cerah dan halus.

Seiring bertambahnya usia, proses alami kulit dalam menggantikan sel-sel kulit mati menjadi lebih lambat, yang bisa menyebabkan kulit tampak kusam dan teksturnya enggak merata. Inilah mengapa eksfoliasi penting untuk membantu mempercepat proses pergantian sel kulit.

Menurut American Academy of Dermatology, eksfoliasi rutin dapat meningkatkan penyerapan produk perawatan kulit yang kamu gunakan, karena permukaan kulit yang lebih halus memungkinkan produk masuk lebih dalam dan bekerja lebih efektif.

Selain itu, eksfoliasi juga dapat membantu mencegah pori-pori tersumbat, yang dapat mengurangi kemungkinan munculnya jerawat.

Terakhir, eksfoliasi yang dilakukan secara teratur juga dapat merangsang produksi kolagen, yang berperan penting dalam menjaga kulit tetap elastis dan tampak lebih muda.

Penyebab Wajah Sudah Eksfoliasi Tapi Masih Kusam

Eksfoliasi memang bisa bikin kulit lebih cerah, tapi kalau sudah rajin eksfoliasi tapi wajah masih terlihat kusam, ada beberapa kemungkinan penyebabnya.

Dikutip dari berbagai sumber kecantikan dan kesehatan terpercaya. Yuk, cek apakah salah satu dari ini terjadi pada kulitmu!

1. Eksfoliasi Terlalu Sering

Menurut Dermatology Associate, terlalu sering eksfoliasi wajah, bisa membuat kulitmu justru kehilangan minyak alami yang penting untuk menjaga kelembapan.

Hal ini membuat kulit jadi kering, kasar, dan kurang bersinar. Gejala eksfoliasi berlebihan antara lain kulit terasa kering, ketat, dan bahkan bisa jadi lebih berminyak karena kulit berusaha menyeimbangkan kelembapannya.

2. Penumpukan Sel Kulit Mati

Meskipun tujuan eksfoliasi adalah untuk mengangkat sel kulit mati, jika teknik atau produk yang kamu pakai enggak tepat, penumpukan sel kulit mati tetap bisa terjadi. Ini bisa membuat kulitmu tampak kusam dan menghalangi produk perawatan kulit lainnya untuk meresap dengan baik.

3. Dehidrasi

Kekurangan hidrasi juga bisa jadi penyebab utama kulit kusam meskipun sudah eksfoliasi. Jika kamu kurang minum air atau enggak menggunakan produk pelembap setelah eksfoliasi, kulit bisa terlihat kering dan tampak kurang hidup.

Maka dari itu, pastikan tubuhmu terhidrasi dengan minum air putih setidaknya dua liter per hari. Dan, selalu ingat menggunakan pelembab setelah kamu eksfoliasi wajah.

4. Faktor Gaya Hidup

Kebiasaan hidup yang kurang sehat, seperti kurang tidur, stres berlebihan, merokok, atau pola makan yang enggak seimbang, dapat memengaruhi kesehatan kulit.

Gaya hidup buruk ini bisa mengganggu sirkulasi darah dan mengurangi vitalitas kulit, yang akhirnya membuat wajah tampak kusam.

Catatan: Jadi, meski eksfoliasi penting, jangan lupa untuk menjaga keseimbangan perawatan kulit dengan hidrasi yang cukup dan gaya hidup sehat untuk hasil yang lebih cerah dan sehat!

Cara Eksfoliasi Wajah yang Efektif

Eksfoliasi memang penting untuk menjaga kulit tetap sehat dan cerah, tapi kalau caranya salah, bisa-bisa malah bikin iritasi atau kulit jadi makin kering.

Supaya eksfoliasi bekerja dengan maksimal tanpa merusak skin barrier, yuk ikuti langkah-langkah berikut!

1. Pilih Eksfolian yang Sesuai dengan Jenis Kulit

Setiap jenis kulit punya kebutuhan yang berbeda, jadi pastikan kamu memilih eksfolian yang tepat:

Kulit kering & sensitif – Gunakan eksfolian berbasis lactic acid yang lembut dan menghidrasi.
Kulit berminyak & rentan berjerawat – Pilih eksfolian dengan salicylic acid yang bisa menembus pori-pori dan mengontrol minyak berlebih.
Kulit kombinasi & normal – Bisa menggunakan kombinasi eksfoliasi fisik (scrub) dan kimia (AHA/BHA) secara bergantian.

2. Kenali Jenis Eksfoliasi

Eksfoliasi fisik (chemical physical): menggunakan scrub atau alat seperti cleansing brush untuk mengangkat sel kulit mati secara langsung. Tapi hati-hati, jangan menggosok terlalu keras karena bisa merusak lapisan kulit.
Eksfoliasi kimia (chemical exfoliate): Menggunakan kandungan seperti AHA (untuk mencerahkan) atau BHA (untuk membersihkan pori-pori). Jenis ini lebih efektif untuk eksfoliasi mendalam tanpa gesekan.

3. Mulai dengan Wajah yang Bersih

Sebelum eksfoliasi, pastikan wajahmu sudah dicuci dengan cleanser yang lembut. Ini penting agar enggak ada kotoran atau makeup yang menghalangi proses eksfoliasi.

4. Gunakan Eksfolian dengan Benar

Jika pakai scrub, pijat lembut dengan gerakan melingkar selama 30 detik, jangan ditekan terlalu keras.
Jika pakai eksfolian kimia, cukup oleskan secara merata dan diamkan sesuai petunjuk produk (biasanya 5-10 menit).

5. Bilas dengan Air Hangat & Lanjutkan dengan Pelembap

Setelah eksfoliasi, bilas wajah dengan air hangat untuk menghilangkan residu di wajah. Lalu, langsung aplikasikan pelembap untuk menjaga kelembaban kulit dan menghindari iritasi.

6. Gunakan Sunscreen di Siang Hari

Kulit yang baru di eksfoliasi jadi lebih sensitif terhadap sinar matahari, jadi jangan lupa pakai sunscreen dengan SPF minimal 30 untuk melindungi kulit dari kerusakan akibat UV.

7. Eksfoliasi Sesuai Kebutuhan

Menurut Coola, berikut cara eksfoliasi wajah sesuai kebutuhan tipe kulit:

Kulit normal & kombinasi sebaiknya dilakukan 2-3 kali seminggu.
Kulit kering & sensitif sebaiknya dilakukan 1 kali seminggu.
Kulit berminyak sebaiknya dilakukan sekitar 3 kali seminggu jika enggak ada tanda iritasi.

Dengan eksfoliasi yang tepat, kulitmu bisa lebih cerah, halus, dan sehat tanpa risiko iritasi. Yuk, mulai eksfoliasi dengan cara yang benar!

Gabung ke Girls Beyond Circle sekarang juga! Dapatkan info menarik dan tips seputar kecantikan lainnya.

Cover: Pexels