7 Tips Realistis Menerapkan Clean Eating bagi Pemula, Yuk Mulai Coba!

Baru-baru ini, Prilly Latuconsina, seorang aktris Indonesia, baru saja mengungkapkan rahasia di balik dietnya dengan menjalani clean eating. Bagi kamu yang penasaran dan ingin mencobanya, penting untuk mengetahui tips menerapkan clean eating dengan benar.

Prilly sendiri menyatakan bahwa setelah menerapkan diet ini, ia berhasil menurunkan berat badannya hingga 12 kg, sebuah pencapaian yang memerlukan waktu dan usaha yang konsisten.

Kalau kamu ingin mengikuti jejak Prilly, dan penasaran cara menerapkan clean eating untuk pemula, simak tips berikut ini!

Baca juga: 10 Pilihan Makanan untuk Diet Pemula dan Menunya, Gak Bikin Bosan!

Apa itu Clean Eating?

Menurut Mayo Clinic Health, eating clean adalah tentang mengonsumsi makanan yang sedekat mungkin dengan keadaan alaminya. Ini mendorong kita untuk membuat makanan se-“bersih” mungkin. 

Dalam menjalani program clean eating, penting untuk memastikan bahwa makanan yang kita konsumsi kaya nutrisi langsung dari alam dan belum diproses secara berlebihan.

Saat ini, banyak makanan yang kita beli sudah mengandung bahan tambahan dan melalui proses yang berlebihan, seperti bahan sintetis, lemak, natrium, gula, pewarna makanan, dan pengawet. Dan saat menerapkan clean eating, kita tidak bisa mengonsumsi itu.

Jika dikonsumsi dalam jangka panjang, bahan-bahan berbahaya tersebut bisa mengganggu kesehatan tubuh dan organ kita. 

Sementara itu, manfaat clean eating mencakup berbagai hal, seperti mengurangi risiko penyakit serius, meningkatkan kekebalan tubuh, memberikan lebih banyak energi, membantu tidur lebih nyenyak, meningkatkan ketajaman pikiran, mengurangi jerawat, mengurangi rasa sakit persendian, dan seringkali digunakan untuk tujuan diet.

Baca juga: Body Type Diet: Solusi Menurunkan Berat Badan dengan Hasil Maksimal?

Tips Menerapkan Clean Eating bagi Pemula

Bagi pemula menerapkan clean eating mungkin akan sangat menantang, menjauhi makanan-makanan yang selama ini kita konsumsi mungkin berat. Namun, dengan membaca tips berikut, kamu bisa menjalani clean eating dengan baik.

Identifikasi Alasan Menerapkan Clean Eating

Tentukan apa yang ingin kamu capai dengan clean eating. Apakah untuk menurunkan berat badan, meningkatkan energi, atau hanya ingin hidup lebih sehat?

Banyak orang memilih clean eating untuk menurunkan berat badan secara sehat, meningkatkan kesehatan jantung, dan mengontrol gejala kondisi kesehatan tertentu seperti diabetes. 

Selain mencegah penyakit, clean eating juga dapat meningkatkan energi harian dan berdampak positif pada kesehatan mental. Dengan mengetahui tujuan ini, kamu bisa lebih fokus dan termotivasi untuk membuat keputusan yang lebih baik mengenai makanan yang dikonsumsi.

Pelajari Dasar-dasar Makan Sehat

Mulailah dengan memahami apa itu makan sehat. Dalam hal ini, kamu harus memahami prinsip-prinsip tentang apa yang membuat makanan sehat. 

Ini mencakup pengetahuan tentang nutrisi yang diperlukan tubuh, seperti karbohidrat, protein, lemak sehat, vitamin, dan mineral. 

Selain itu, penting untuk mengetahui tentang porsi yang tepat, seperti memilih bahan makanan segar dan minim olahan, serta memahami cara memasak yang sehat. 

Dengan memahami dasar-dasar ini, kamu bisa membuat pilihan makanan yang lebih baik untuk kesehatan secara keseluruhan.

Konsumsi Lebih Banyak Sayur dan Buah, Batasi Makanan Olahan

Penting untuk meningkatkan konsumsi buah dan sayuran dalam setiap hidangan yang kamu konsumsi sepanjang hari. 

Ini artinya dengan menambahkan lebih banyak jenis buah dan sayuran ke dalam menu makanan harianmu, baik sebagai bagian utama hidangan atau sebagai camilan mulai dari sarapan hingga makan malam.

Buah-buahan dan sayuran kaya akan serat, vitamin, dan mineral yang penting untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan. 

Cobalah untuk mengurangi konsumsi makanan yang telah diproses secara berlebihan. Makanan ini seringkali mengandung bahan tambahan yang tidak sehat.

Ketika kamu mengonsumsi lebih banyak buah dan sayuran, kamu dapat mendukung sistem pencernaan yang sehat, meningkatkan asupan serat, dan memberikan nutrisi penting bagi tubuh.

Jadikan Air Minum sebagai Pilihan Utama di Setiap Kesempatan

Salah satu tips menerapkan clean eating penting adalah dengan memilih air putih sebagai minuman utama. 

Baik saat makan di luar, berkumpul dengan teman, atau saat bekerja, sebaiknya hindari kopi, teh, atau minuman manis yang mengandung banyak gula. 

Meminum air putih tidak hanya menyegarkan, tetapi juga membantu tubuh terhindar dari asupan gula berlebih. Konsumsi gula yang berlebihan dalam jangka panjang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan dan bahkan bisa menggagalkan program diet yang sedang dijalani. 

Jadi, menjadikan air putih sebagai pilihan utama adalah langkah sederhana yang sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan dan mendukung tujuan clean eating kamu.

Makan Camilan dengan Teliti

Saat menerapkan clean eating, penting untuk teliti dan cerdas dalam memilih jenis camilan. Kini saatnya kamu ‘say goodbye‘ kepada jajanan snack di supermarket atau jajanan pinggir jalan. 

Mulailah membeli camilan sehat dan perhatikan jumlah serta kualitasnya. Pilihlah camilan yang kaya nutrisi, seperti buah, kacang-kacangan, atau yogurt, daripada camilan olahan yang mengandung banyak gula, garam, atau lemak jenuh. 

Selain itu, makan lah dengan cara teliti, artinya memperhatikan porsi yang kamu konsumsi dan benar-benar menikmati setiap gigitan, terutama yang tujuannya clean eating diet.

Makan Secara Sering dan Teratur

Tips menerapkan clean eating berikutnya adalah makan dengan frekuensi dan jadwal yang teratur, mengonsumsi 200 hingga 400 kalori per makanan atau camilan. 

Lakukan sebanyak enam kali sehari, termasuk sarapan, camilan, makan siang, camilan, makan malam, dan camilan kembali. 

Pola makan yang teratur ini membantu menjaga metabolisme aktif sepanjang hari, menjaga keseimbangan energi, dan menghindari rasa lapar berlebihan.

Cari Resep Clean Eating dan Mengaturnya Agar Lebih Konsisten

Mulailah mencari dan mengumpulkan berbagai resep sehat yang sesuai dengan prinsip clean eating, sehingga kamu bisa memasak makanan bergizi dengan lebih mudah. 

Ketika kamu memiliki koleksi resep yang sudah disiapkan, kamu akan lebih termotivasi untuk memasak di rumah daripada membeli makanan olahan.

Organize juga penting, seperti merencanakan menu mingguan, membuat daftar belanja, dan menyimpan bahan makanan sehat dengan baik.

Melalui cara tersebut, kamu akan lebih konsisten dalam menerapkan clean eating, menghindari godaan makanan tidak sehat, dan memastikan asupan gizi yang baik setiap hari.

Baca juga: 7 Tips Diet Pemula yang Aman Dilakukan, Gak Bikin Nyiksa!

Daftar Makanan Clean Eating

Berikut adalah daftar makanan clean eating yang baik dikonsumsi, kamu bisa mencampurkan beberapa bahan jadi sebuah resep yang enak.

Dilansir dari Eating Well, berikut makanan clean eating yang baik dikonsumsi:

Buah

• Buah segar.
• Buah kalengan tanpa tambahan gula.
• Buah beku tanpa tambahan gula.
• Buah kering tanpa tambahan gula.
• 100% jus buah.

Sayur

• Sayuran segar apa saja.
• Sayuran beku tanpa saus atau garam tambahan.
• Sayuran kalengan tanpa saus atau garam tambahan.

Biji-bijian Utuh

• Biji-bijian berbahan tunggal, seperti farro, millet, oat, barley, quinoa, beras merah, dll.
• Pasta gandum utuh.
• Jagung.
• Roti gandum utuh dan muffin Inggris (tanpa tambahan gula).

Produk Susu

• Plain yogurt.
• Susu.
• Keju.
• Unsweetened nondairy milk.

Protein

• Daging bahan tunggal: Dada ayam, kaki ayam, daging sapi giling, dll.
• Makanan laut: Salmon, tuna, sarden, udang, dan ikan kod.
• Telur.
• Kacang tanpa rasa: Kacang almond, kacang mete, kacang hazel, kacang kenari.
• Selai kacang polos tanpa tambahan gula.
• Kacang kering.
• Kacang kalengan: Bilas untuk mengurangi natrium.

Catatan:

Pada intinya, mengonsumsi makanan clean eating berarti menghindari proses olahan yang panjang, seperti snack, permen, atau frozen food. 

Sebagai alternatif, lebih baik mengolah makanan dengan cara direbus atau menggunakan air fryer. 

Kamu juga bisa mengganti nasi putih dengan nasi merah atau berbagai jenis ubi-ubian untuk pilihan yang lebih sehat.

Seberapa “bersih” pola makan kamu tergantung pada pilihan pribadi, apakah kamu bisa sepenuhnya menghentikan konsumsi gula tambahan atau cukup membatasinya. 

Dengan tips menerapkan clean eating yang sudah dibahas, semoga kamu bisa konsisten menjalankannya. Memang, pada awalnya mungkin terasa sulit, tapi dengan tekad yang kuat dan dorongan dari diri sendiri, lama-kelamaan semua ini akan menjadi kebiasaan. 

Jangan lupa untuk eksplor berbagai resep menu clean eating agar lebih menyenangkan!

Suka bahas seputar gaya hidup sehat seperti di atas? Yuk, gabung Girls Beyond Circle!

Baca juga: 15 Makanan Tinggi Protein untuk Diet, Turunnya Sehat!

Sumber foto: Pexels